LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi
Sumber :
  • Tim tvOne/Abdul Gani Siregar

Babak Baru Isu Jual Beli Jabatan di Pemprov DKI, DPRD Bakal Bentuk Pansus

Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi mengungkap temuan jual beli jabatan di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. 

Senin, 29 Agustus 2022 - 18:13 WIB

Jakarta - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi mengungkap temuan jual beli jabatan di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. 

"Jadi ada beberapa permasalahan, orang yang nggak layak bekerja yang pernah saya sebutkan di media, itu satu," katanya di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (29/8/2022).

Lebih lanjut, penasehat Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta ini membeberkan sejumlah kasus yang dia temukan. 

"Ada yang bermasalah di pulau, ada temuannya. Ada yang kena hukuman disiplin bisa maju, hal-hal seperti itu lah," tuturnya.

Selain itu, ada banyak pegawai yang dianggap tidak kompeten namun dipaksakan menjabat di posisi tersebut.

Baca Juga :

Atas dasar temuan kasus jual beli ini pula Prasetyo berserta jajarannya akan membentuk panitia khusus (pansus) Kepegawaian guna mengusut isu tersebut.

"Ya itu ada tadi di coffee morning saya sebutkan, di situ memang ada usulan dari beberapa fraksi untuk mengadakan pansus," pungkasnya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, video Gembong Warsono saat rapat Komisi A DPRD DKI Jakarta tersebar luas di sejumlah media sosial. 

Lewat akun TikTok @fraksipdipjkt, Gembong selaku anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta secara tegas menyatakan di akhir masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan masih marak jual beli jabatan.

"Di akhir masa jabatan Gubernur 2022 ini, hari ini saya mendengarkan banyak persoalan ASN kita dalam penempatan jual beli (jabatan)," ujarnya. 

"Saya sudah berbisik-bisik beberapa kali saya sampaikan kepada Pak Asisten dan Pak Inspektorat, tolong rapat berikutnya diberikan penjelasan yang komplit tentang ini. Jabatan lurah berpuluh-puluh tahun tidak bisa isi karena tarik-menarik jual beli jabatan," lanjutnya.

Gembong yang dalam video tersebut memakai batik coklat, kembali mempertegas bahwa dia menemukan oknum yang menjual seharga Rp 60 juta hanya untuk naik jabatan sedikit saja, dan dia pun mengusulkan segera membentuk pansus. (ags/ebs)


 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pertandingan Masih Lama, Pelatih Irak Sudah Pusing Lihat Kekuatan Timnas Indonesia yang Beda dari Tahun Lalu dan Singgung soal Belanda

Pertandingan Masih Lama, Pelatih Irak Sudah Pusing Lihat Kekuatan Timnas Indonesia yang Beda dari Tahun Lalu dan Singgung soal Belanda

Timnas Indonesia akan melakoni laga melawan Irak pada lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada 6 Juni mendatang. Pelatih Jesus Casas pun menyebut -
Kena PHK, Tak Punya Uang, tapi Ingin Tetap Hedon, Pemuda ini Ambil Jalan Pintas, Kerja jadi Gigolo, Panen Uang Setelah Layani Istri Orang-orang Tersohor: Aku Dibayar...

Kena PHK, Tak Punya Uang, tapi Ingin Tetap Hedon, Pemuda ini Ambil Jalan Pintas, Kerja jadi Gigolo, Panen Uang Setelah Layani Istri Orang-orang Tersohor: Aku Dibayar...

Seorang pemuda tampan mengaku jika pernah bekerja untuk layani istri orang tersohor. Bahkan Steven mengaku dibayar dengan nominal uang yang fantastis sehabis
Mirip Kasus Vina Cirebon, Makam Pemuda di Ponorogo Dibongkar karena Diduga Dibunuh

Mirip Kasus Vina Cirebon, Makam Pemuda di Ponorogo Dibongkar karena Diduga Dibunuh

Warga Ponorogo digemparkan dengan peristiwa mirip kasus Vina Cirebon. Untuk memastikan kejadian tersebut Satreskrim Polres setempat, lebih berhati hati dan teliti dalam penanganan kasus yang awalnya dilaporkan kecelakaan tunggal tersebut.
MK Tolak Permohonan Caleg PDIP Karena Tak Penuhi Syarat Formil

MK Tolak Permohonan Caleg PDIP Karena Tak Penuhi Syarat Formil

MK putuskan permohonan Demianus Mazau, calon anggota DPRD Kabupaten Intan Jaya dari PDIP nomor urut 1, tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijke Verklaard).
Komnas HAM Tuntut Polda Jabar Periksa Penyidik yang Diduga Menyiksa Pembunuh Vina Cirebon di Lapas

Komnas HAM Tuntut Polda Jabar Periksa Penyidik yang Diduga Menyiksa Pembunuh Vina Cirebon di Lapas

Komnas HAM minta Irwasda Polda Jawa Barat untuk melakukan pemeriksaan kepada penyidik yang diduga melakukan penyiksaan dan penghalang-halangi kunjungan keluarga
Airlangga Hartarto Raih Gelar Doktor Honoris Causa dari Gyeongsang National University, Ini Sumbangsih hingga Orasi Menko Perekonomian RI di Korea Selatan

Airlangga Hartarto Raih Gelar Doktor Honoris Causa dari Gyeongsang National University, Ini Sumbangsih hingga Orasi Menko Perekonomian RI di Korea Selatan

Menko Airlangga Hartarto meraih gelar Doktor Honoris Causa sebagai atas dedikasinya dalam mendorong kolaborasi dan kemitraan strategis dengan Korea Selatan.
Trending
Kompolnas Kritik Keras Polda Jabar Lambat Ungkap Kasus Vina Cirebon: Sudah Bukan Zamannya Nutup-nutupi

Kompolnas Kritik Keras Polda Jabar Lambat Ungkap Kasus Vina Cirebon: Sudah Bukan Zamannya Nutup-nutupi

Kompolnas menilai Polda Jabar lambat dalam merespons kasus Vina Cirebon. Peringatan keras terhadap institusi Polri agar tidak menutup-nutupi kasus Vina Cirebon.
Media Vietnam Heboh Timnas Indonesia Jadi Omongan di Eropa, Katanya Skuad Shin Tae-yong Itu...

Media Vietnam Heboh Timnas Indonesia Jadi Omongan di Eropa, Katanya Skuad Shin Tae-yong Itu...

Ternyata Timnas Indonesia menjadi sorotan media Vietnam gara-gara jadi omongan di Eropa, siapa sangka skuad Shin Tae-yong menjadi pembahasan di media Eropa.
Polda Jabar Dinilai Sangat Lamban Menangani Kasus Vina Cirebon Hingga Kemunculan Sejumlah Fakta Baru

Polda Jabar Dinilai Sangat Lamban Menangani Kasus Vina Cirebon Hingga Kemunculan Sejumlah Fakta Baru

Kemunculan sejumlah fakta baru kasus penganiayaan disertai pembunuhan terhadap Vina dan Eky sudah diprediksi Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) sebelumnya.
Bejat! Pria di Garut Tega Menyetubuhi Anak Kandung Sejak 2022, Alasannya di Luar Nalar

Bejat! Pria di Garut Tega Menyetubuhi Anak Kandung Sejak 2022, Alasannya di Luar Nalar

Seorang pria di Garut, Jawa Barat, tega menyetubuhi anak kandungnya sendiri yang masih di bawah umur. Aksi bejat itu sudah dilakukan pelaku sejak tahun 2022.
Bukan Rahasiakan Hal Ini dari Negara Lawan, Shin Tae-yong Malah Bocorkan Kelemahan Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026

Bukan Rahasiakan Hal Ini dari Negara Lawan, Shin Tae-yong Malah Bocorkan Kelemahan Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026

Jelang dua pertandingan tersisa grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026, pelatih Shin Tae-yong justru mengungkapkan kelemahan dari anak asuhnya di Timnas Indonesia.
Tolong Baca Doa ini 100 Kali Setelah Shalat Dhuha, Kata Ustaz Syafiq Riza Basalamah Sesuai Anjuran Nabi Muhammad SAW

Tolong Baca Doa ini 100 Kali Setelah Shalat Dhuha, Kata Ustaz Syafiq Riza Basalamah Sesuai Anjuran Nabi Muhammad SAW

Ustaz Syafiq Riza Basalamah mengatakan ada bacaan doa khusus setelah shalat dhuha dibaca 100 kali sesuai anjuran Nabi Muhammad SAW berdasarkan hadits shahih.
Walau Punya Keturunan Sultan Bima, Rekan Setim Elkan Baggott di Ipswich Town Ini Pilih Bermain untuk Australia daripada Timnas Indonesia

Walau Punya Keturunan Sultan Bima, Rekan Setim Elkan Baggott di Ipswich Town Ini Pilih Bermain untuk Australia daripada Timnas Indonesia

Meski punya garis keturunan Bima, NTB dari ibunya, namun rekan setim Elkan Baggott di Ipswich Town ini lebih pilih bela Australia dibandingkan Timnas Indonesia.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Ragam Perkara
16:00 - 17:00
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:30
Catatan Demokrasi
21:30 - 22:00
Kabar Utama
Selengkapnya