Mahasiswi Hanyut Ditemukan Sehari Kemudian

Langkat,Sumatera Utara - Seorang mahasiswi bernama Khirunnisa Alhady Hasibuan, warga Sentang Kisaran Timur, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara hanyut terbawa arus Sungai Sei Bertu, Desa Rumah Galuh, Kecamatan Sei Bingei, Kabupaten Langkat, Sabtu (11/9) sekitar pukul 15.00 WIB.

Informasi yang diperoleh pada Minggu (12/9), kejadian berawal ketika korban bersama tiga orang rekannya saat itu sedang mandi di Sungai Sei Bertu, Desa Rumah Galuh, Kecamatan Sei Bingei, Kabupaten Langkat. Namun, tiba-tiba air sungai naik dan meluap hingga ketinggian 1 meter dan melebihi bibir sungai.

Pada saat kejadian korban bersama rekannya sedang berdiri di sebuah batu dan seketika air sungai yang cukup deras langsung menghempas korban dan rekannya. Rekan korban berhasil selamat, namun nahas korban terbawa arus sungai.

Pada saat kejadian pemandu wisata setempat langsung melakukan pertolongan kepada korban. Tapi derasnya air sungai membuat korban terlepas hingga menyebabkan tubuhnya hanyut terbawa arus.

Kapolres Binjai AKBP Romadhoni Sutardjo, melalui Kasubag Humas AKP Siswanto Ginting membenarkan kejadian tersebut dan mengatakan pemandu wisata dan rekan-rekan korban telah berusaha melakukan pencarian. Namun korban belum ditemukan hingga akhirnya dilaporkan ke Poosek Sei Bingai dan kepada petugas siaga Kantor SAR Medan.

Usaha pencarian yang dilakukan tim SAR Medan, keluarga korban dan warga setempat, akhirnya membuahkan hasil. Pada Minggu (12/9) sekira pukul 7.30 WIB korban ditemukan tersangkut di batang pohon yang melintang di sungai tersebut. Lokasinya sekitar 200 meter dari tempat kejadian.

“Kini korban sudah dibawa keluarga pulang kerumah duka dengan menggunakan ambulance, karena pihak keluarga tidak bersedia kalau korban divisum”, ucap Siswanto. (Taufik Hidayat/prs)