LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko
Sumber :
  • (Tvonenews.com/Rizki Amana)

Polisi Gelar Rekonstruksi Ulang Kasus Laka Lantas yang Menewaskan Mahasiswi UI

Polda Metro Jaya akan melakukan rekonstruksi ulang kasus kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) yang menewaskan seorang mahasiswi bernama Hasya Atallah Syahputra.

Rabu, 1 Februari 2023 - 16:12 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Pihak Polda Metro Jaya akan melakukan rekonstruksi ulang kasus kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) yang menewaskan seorang mahasiswi bernama Hasya Atallah Syahputra akibat terlindas mobil milik AKBP (Purn) Eko Setia Budi Wahono. 

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan dalam rekonstruksi ulang tersebut pihak kepolisian bakal turut serta melibatkan para ahli. 

"Sebagai langkah tindak lanjut komitmen dari hasil asistensi dan konsultasi, diskusi dengan para pihak, besok dari Polda Metro Jaya akan menggelar rekonstruksi yang dengan metodenya melibatkan beberapa pakar, ditambah dengan para pihak," kata Trunoyudo kepada awak media, Jakarta, Rabu (1/2/2023).

Trunoyudo menuturkan rekonstruksi kasus laka lantas yang menewaskan seorang pemotor itu akan berlangsung pada Kamis (2/1/2023).

Baca Juga :

Dalam rekonstruksi ulang tersebut pihak kepolisian juga bakal turut serta melibatkan pihak keluarga. 

"Pada Kamis besok tanggal 2 Februari 2023, jamnya fleksibel kemungkinan pagi, karena kita akan melibatkan beberapa orang, dinamis jamnya nanti. Iya (keluarga) tentu kita undang," ungkapnya. 

Sebelumnya diberitakan, almarhum Muhammad Hasya Atallah seorang mahasiswi Universitas Indonesia (UI) tewas usai ditabrak mobil milik AKBP (Purn), Eko Setia Budi Wahono pada 6 Oktober 2022  sekitar pukul 21.00 WIB di kawasan Jakarta Selatan. 

Sang almarhum yang tewas tertabrak mobil Pajero milik purnawirawan Polri itu telah ditetapkan sebagai tersangka. 

Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya, Kombes M. Latif Usman turut serta angkat bicara terkait penetapan tersangka almarhum yang tewas dalam kecelakaan tersebut.

Pasalnya, pihak kepolisian menyebut jika kecelakaan tersebut bermula dari almarhum yang menabrak mobil milik purnawirawan Polri itu. 

"Pelanggarannya, jadi gini penyebab terjadinya kecelakaan ini si korban sendiri. Kenapa dijadikan tersangka ini. Dia kan yang menyebabkan, karena kelalaiannya menghilangkan nyawa orang lain dan dirinya sendiri. Karena kelalaiannya jadi dia meninggal dunia. Karena kelalaiannya, korban dalam mengendarai sepeda motor sehingga nyawanya hilang sendiri," katanya di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (27/1/2023).

Latif menuturkan dalam kasus kecelakaan tersebut pihaknya mendapati adanya kelalaian yang dilakukan almarhum saat berkendara. 

Sebab, didapati motor yang dikendarai oleh Hasya terjatuh bukan disebabkan tertabrak oleh mobil milik purnawirawan Polri tersebut. 

Kata Latif, terjatuh ya motor Yang dikendarai oleh almarhum akibat kurang ke hati-harian dari Hasya. 

"Karena dia penyebabnya, kurang kehati-hatian dia dalam mengendarai sepeda motor. Harusnya kita dalam berkendara itu harus bisa mengantisipasi kayak tadi tiba-tiba belok. Dia seharusnya dalam cuaca hujan tadi harus tahu kondisi. Tiba-tiba arah belok ngerem mendadak jatuh, tidak bisa mengendalikan kendaraannya," ungkapnya.

Diketahui, Muhammad Hasya Atallah tewas seketika usai diduga menjadi korban tabrak lari  di kawasan Jakarta Selatan. 

Beredar gambar kabar melalui pesan Whatsapp, Hasya tewas seketika usai ditabrak mobil milik AKBP (purn) Eko Setia Budi Wahono pada 6 Oktober 2022 sekitar pukul 21.00 WIB

Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Joko Sutriono mengatakan pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap terduga pelaku tersebut. 

Menurutnya sang terduga pelaku yakni AKBP (purn) Eko Setia Budi Wahono dikenakan sanksi wajib lapor akibat insiden kecelakaan maut tersebut. 

"Diperiksa, malah dia lakukan wajib lapor absensi mingguan. Wajib lapor hari kamis," katanya kepada awak media, Jakarta Sabtu (26/11/2022). (raa/muu)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Momen Detik-detik Maling Motor di Bekasi Tembakkan Pistol saat Dikepung Warga

Momen Detik-detik Maling Motor di Bekasi Tembakkan Pistol saat Dikepung Warga

Seorang pria pelaku pencurian motor mengacungkan pistol saat gagal melancarkan aksinya. Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (18/5) di Pondok Melati, Bekasi. di Perempatan Rawa Bacang, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, pada Sabtu (18/5/2024) siang.
KPU Bandung Barat Mulai Seleksi Calon PPS Pilkada Serentak 2024 

KPU Bandung Barat Mulai Seleksi Calon PPS Pilkada Serentak 2024 

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung Barat mulai melakukan penyeleksian terhadap calon anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang akan bertugas di Pilkada serentak 27 November 2024 mendatang. 
Himpunan Mahasiswa Sumatera Selatan Minta Perilaku Sekda Musi Banyuasin Ditindak Tegas

Himpunan Mahasiswa Sumatera Selatan Minta Perilaku Sekda Musi Banyuasin Ditindak Tegas

Ketua Dewan Pembina Himpunan Mahasiswa Sumatera Selatan (HMS), Nopri Agustian, menyoroti soal video yang diduga Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Musi Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan Apriyadi Mahmud berduaan dengan wanita dalam hotel. 
Hasil Ramp Check Bus Pariwisata di Purworejo, Perusahaan Otobus Diminta Pasang Sabuk Pengaman di Kursi Penumpang

Hasil Ramp Check Bus Pariwisata di Purworejo, Perusahaan Otobus Diminta Pasang Sabuk Pengaman di Kursi Penumpang

Insiden Kecelakaan Lalu Lintas (laka lantas) bus study tour SMK di Subang, Jawa Barat yang menewaskan 11 orang pelajar pada Sabtu (11/5/2024) malam, membuat Satlantas Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Purworejo lebih ekstra ketat lakukan kegiatan pengecekan kendaraan beserta para sopir dan kondikturnya, di terminal type A Purworejo.
Jadwal Jelang Pilkada Sudah Padat, Dana Hibah KPU Bandung Barat Rp31 Miliar Malah Belum Cair 

Jadwal Jelang Pilkada Sudah Padat, Dana Hibah KPU Bandung Barat Rp31 Miliar Malah Belum Cair 

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung Barat (KBB) telah mengajukan permohonan ke Pemerintah Daerah (Pemda) Bandung Barat, Jawa Barat, sisa hibah menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang. 
Eks Pejabat Kemenhub Dipolisikan Istri Usai Injak Al-Quran, Gara-gara Kepergok Selingkuh

Eks Pejabat Kemenhub Dipolisikan Istri Usai Injak Al-Quran, Gara-gara Kepergok Selingkuh

Heboh video viral pejabat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bersumpah tak selingkuh sambil injak Al-Quran. Kini Asep Kosasih dipolisikan oleh istrinya sendiri.
Trending
PSSI Bisa Kejar 3 Bintang Grade A Eropa Ini Buat Timnas Indonesia Usai Gagal Dipanggil Belanda di Euro 2024

PSSI Bisa Kejar 3 Bintang Grade A Eropa Ini Buat Timnas Indonesia Usai Gagal Dipanggil Belanda di Euro 2024

Timnas Indonesia bisa dapatkan amunisi berharga jika PSSI gerak cepat naturalisasi 3 bintang keturunan grade A Eropa yang gagal dipanggil Belanda di Euro 2024.
Bukti Nyata Ketegasan Shin Tae-yong, Tak Segan Tendang Pemain-pemain Ini dari Timnas Indonesia karena Indisipliner

Bukti Nyata Ketegasan Shin Tae-yong, Tak Segan Tendang Pemain-pemain Ini dari Timnas Indonesia karena Indisipliner

Sejak ditangani oleh pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae yong, Timnas Indonesia kini secara perlahan mulai menunjukan peningkatan kualitas dalam segi permainan
Bukan Sakit Hati, Ini Alasan Sesungguhnya Shin Tae-yong Tak Panggil Elkan Baggott ke Timnas Indonesia

Bukan Sakit Hati, Ini Alasan Sesungguhnya Shin Tae-yong Tak Panggil Elkan Baggott ke Timnas Indonesia

Teka-teki alasan Shin Tae-yong tidak memanggil Elkan Baggott ke Timnas Indonesia untuk pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 akhirnya terjawab.
Madame Pang Nilai Timnas Indonesia Levelnya Masih di Bawah Thailand, Kok Bisa?

Madame Pang Nilai Timnas Indonesia Levelnya Masih di Bawah Thailand, Kok Bisa?

Presiden Asosiasi Sepak Bola Thailand (FAT), Nualphan Lamsam atau Madame Pang menyebut Timnas Indonesia belum melampaui Gajah Perang.
Sempat Jadi Pemain yang Paling Ditakuti Vietnam, Eks Striker Timnas Indonesia Ini Putuskan Pensiun Dini dan Sekarang Dia...

Sempat Jadi Pemain yang Paling Ditakuti Vietnam, Eks Striker Timnas Indonesia Ini Putuskan Pensiun Dini dan Sekarang Dia...

Striker ini sempat ditakuti oleh Vietnam usai cetak empat gol ke gawang mereka di Kualifikasi Piala Asia, namun dia putuskan pensiun dini dari Timnas Indonesia.
Polisi Arab Saudi Amankan 2 Jemaah Haji Indonesia di Masjid Nabawi, Petugas Kemenag Bergerak!

Polisi Arab Saudi Amankan 2 Jemaah Haji Indonesia di Masjid Nabawi, Petugas Kemenag Bergerak!

Dua jemaah haji Indonesia mengalami sebuah insiden di kawasan Masjid Nabawi, Madinah karena diamankan Askar atau polisi Arab Saudi akibat melanggar aturan.
Sambil Menangis, Ayah Eky Pacar Vina Akhirnya Muncul dan Minta Ini: Saya Tidak Diam, Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Sambil Menangis, Ayah Eky Pacar Vina Akhirnya Muncul dan Minta Ini: Saya Tidak Diam, Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Setelah keluarga Vina yang muncul membongkar fakta-fakta kasus pembunuhan Vina dan Eky, kini giliran keluarga Muhammad Rizky Rudiana atau Eky kekasih Vina.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Utama
21:00 - 22:00
Indonesia Dalam Peristiwa
22:00 - 23:00
One Pride Mixed Martial Arts
00:00 - 02:00
Bundesliga Seru
Selengkapnya