"Karena tidak dibukakan pintu, saya naik ke atas pintu, ternyata benar kedua anak itu ada di dalam kamar mandi. Dan katanya salah satu anak ini sudah lepas baju," kata Jefri.
Setelah itu, kedua anak itu pun dibawa ke depan mushola untuk ditanya. Sejumlah warga pun berdatangan dan menyaksikan kejadian itu. Kemudian warga pun menyerahkan kedua anak itu ke Nurrohman marbot mushola, karena Nurrohman mengenal anak laki-laki tersebut.
"Karena saya kenal dengan si anak laki - laki itu, saya langsung antar pulang dan diserahkan kepada orang tuanya untuk dilakukan pembinaan. Tapi setelah itu saya kembali ke mushola ternyata anak perempuan sudah pergi," ujar Nurrohman.
Sementara itu, Kapolsek Pekalongan Barat, Kompol Willer Napitupulu, menyebut kejadian itu bukan perbuatan mesum karena pada saat itu saksi tidak melihat kejadian mesum.
"Saksi cuma hanya melihat ada dua anak dibawah umur di kamar mandi mushola. Oleh marbot si anak ini kemudian diserahkan ke orang tuanya untuk dilakukan pembinaan," jelasnya.(Edi Mustofa/Buz)
Load more