Jakarta, tvOnenews.com - Calon Presiden (Capres) Nomor Urut 3 Ganjar Pranowo menegaskan, tidak membuntuti dan tidak merasa dibuntuti siapa pun saat turun ke daerah-daerah untuk menemui warga menjelang Pilpres 2024.
Hal ini disampaikan Ganjar saat bertemu Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar-Mahfud dan Calon Legislatif (caleg) Partai Pendukung, dan Relawan se-Salatiga di Gedung Korpri, Salatiga, Jawa Tengah, Selasa (23/1/2024).
Kunjungan Ganjar ke Salatiga kali ini didahului Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Iriana pada Senin (22/1/2024), untuk memastikan penyaluran bantuan pangan cadangan beras pemerintah (CBP) telah diterima masyarkat.
Adapun isu yang menyebutkan bahwa Ganjar membuntuti kunjungan Jokowi ke Salatiga.
“Saya tidak membuntuti siapa-siapa dan saya merasa tidak dibuntuti. Jadi, karena kami harus menuntaskan beberapa titik di Jawa Tengah, maka kami harus berkomunikasi dan ada pesan khusus dengan teman-teman dari parpol yang ada di daerah,” kata Ganjar merespons pertanyaan wartawan yang mempertanyakan apakah ia membuntuti Jokowi.
Ia menyebut bahwa warga Salatiga menyambut baik kedatangan Jokowi, tidak dengan kebencian dan tidak dengan marah-marah.
“Saya rasa, ini cukup elegan dan masyarakat kemarin mengatakan ‘Pak kapan bisa ke Salatiga dan akhirnya kami ketemu’,” tambahnya.
Ganjar mengatakan, Salatiga termasuk lumbung suara PDI Perjuangan.
Partai berlogo banteng moncong putih itu berada di posisi teratas dalam perolehan suara Pemilu 2019, yakni meraup sekitar 39 ribu suara atau sekitar 37% dari total suara sah di wilayah itu.
Di bawah PDI Perjuangan ada Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem).
Berdasarkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024 yang dirilis Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, saat ini terdapat sekitar 146 ribu orang pemilih di Kota Salatiga.(rpi/muu)
Load more