Sebelumnya diberitakan, SNF menghabisi nyawa anaknya berusia lima tahun dengan cara ditusuk sebanyak 20 kali, dilarikan ke IGD RS (Rumah Sakit) Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, buntut membenturkan kepalanya sendiri ke sel tahanan.
"Jadi, tadi malam pelaku dibawa ke IGD Rumah Sakit Bhayangkara, Kramat Jati karena tersangka membenturkan kepalanya ke dinding sel ruangan tahanan," kata Kasatreskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Muhammad Firdaus pada Senin (11/3/2024).
Adapun, dia ditahan di sel terpisah seorang diri tanpa dicampur tahanan wanita lain.
Di sel itulah dia berulang kali membenturkan kepalanya.
Kata Firdaus, pihaknya terus berkoordinasi dengan RS Polri, perihal kondisi yang bersangkutan.
Untuk diketahui, wanita berinisial SNF yang menusuk anaknya yang berusia lima tahun sebanyak 20 kali hingga tewas diduga mengidap skizofrenia.
"Pelaku ini terindikasi skizofrenia, yaitu dapat dijelaskan ada gangguan emosi, delusi, halusinasi, pikiran terorganisir dan gangguan persepsi," ucap Kasatreskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Muhammad Firdaus pada Jumat (8/3/2024).(muu)
Load more