Nganjuk, tvOnenews.com - Polisi tengah melakukan penyelidikan identitas seorang wanita yang ditemukan tewas dan dibuang di sebuah hutan Desa Sambikerep, Kecamatan Rejoso, Nganjuk, Jawa Timur (Jatim).
Diketahui, mayat perempuan tersebut ditemukan oleh pegawai perhutani di area Hutan Rejoso Nganjuk, Jatim, Senin (25/3/2024).
Menurut laporan awal, mayat tersebut ditemukan dalam keadaan terbungkus sprai bermotif bunga serta bantal.
Selain itu juga posisinya dalam keadaan tengkurap di atas tempat pembuangan sampah. Tepatnya di pinggir jalan kawasan hutan Sambikerep.
Petugas dari Kepolisian Resor Nganjuk yang tiba di lokasi kejadian mengatakan wanita tersebut di duga korban pembunuhan yang sengaja di buang oleh pelaku.
Kasi Humas Polres Nganjuk AKP Supriyanto menyatakan bahwa pihaknya sedang melakukan penyelidikan intensif untuk mengidentifikasi korban dan pelaku kejahatan.
"Kami telah mengamankan bukti-bukti dari tempat kejadian perkara dan akan melakukan otopsi untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban," ujar AKP Supriyanto.
Seperti sprai dan bantal yang menjadi salah satu barang untuk menjadi barang bukti langsung diamankan untuk menjadi bahan proses penyelidikan lebih lanjut.
"Barang bukti yang di amankan sprei motif bunga kombinasi warna biru, kuning, dan putih serta bantal guling motif bunga kombinasi warna biru, kuning, dan putih," jelasnya.
"Selanjutnya, ada dua bantal motif bunga kombinasi warna biru, kuning, dan putih," tambahnya.
Adapun ciri-ciri korban yakni tubuh agak kurus, berkulit sawo matang dan berambut panjang warna pirang.
"Untuk keadaan muka sudah tidak bisa dikenali, dan terbungkus dengan kain seprai," kata Kasi Humas Polres Nganjuk itu.
Ciri-ciri lainnya juga pada bagian tubuh korban yang ditemukan barang seperti anting memiliki motif unik, behel yang ditemukan di bagian kaki korban dan benda lainnya.
"Selain itu pada tubuh korban juga mengenakan anting anting bermotif kotak kotak dan pada kaki korban ada behel yang masih terpakai, bukti benda yang menempel pada tubuh korban masih lengkap," imbuh Supriyanto.
Sementara itu, warga sekitar dihimbau untuk memberikan informasi apapun yang dapat membantu penyelidikan kepada pihak berwajib.
Polisi juga meminta kerjasama dari masyarakat dalam memberikan informasi yang relevan untuk mengungkap kasus ini.
Lebih lanjut Supriyanto menambahkan, bila ada warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya sesuai ciri ciri di atas.
untuk segera menghubungi pihak Polres Nganjuk, agar identitas dan motif di balik peristiwa ini segera terungkap. (kso/hap)
Load more