Jakarta, tvOnenews.com - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto siap mencetak sejarah baru dengan melantik secara serentak 961 kepala daerah hasil Pilkada 2024 di Istana Kepresidenan Jakarta, pada Kamis (20/2/2025).
Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, menyampaikan prosesi pelantikan ini menjadi babak baru dalam tata kelola pemerintahan daerah di Indonesia.
“Kami ingin memberitahukan kepada teman-teman bahwa Presiden Republik Indonesia akan melantik para kepala daerah hasil Pilkada Serentak di Istana Kepresidenan Jakarta, pada Kamis, 20 Februari 2025. Upacara pelantikan tersebut akan dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo Subianto, yang akan mengambil sumpah jabatan para kepala daerah terpilih,” ujar Yusuf dalam keterangan tertulis, Rabu (19/2/2025).
Sebanyak 961 kepala daerah akan diambil sumpahnya dalam prosesi pelantikan ini.
Rinciannya, terdiri dari 33 gubernur dan 33 wakil gubernur, 363 bupati, 362 wakil bupati, 85 wali kota, dan 85 wakil wali kota.
Presiden Prabowo juga dijadwalkan memberikan amanat kepada para kepala daerah yang baru dilantik sebagai penegasan atas komitmen pemerintah untuk mendorong tata kelola daerah yang lebih baik.
“Pelantikan ini merupakan yang pertama kali digelar secara serentak di Istana Kepresidenan, menandai babak baru dalam tata kelola pemerintahan daerah di Indonesia,” tegas Yusuf.
Menariknya, sebelum prosesi pelantikan, para kepala daerah terpilih akan mengikuti prosesi kirab dari Monumen Nasional menuju Istana Merdeka Jakarta.
“Sebelum pelantikan, para kepala daerah akan terlebih dahulu mengikuti prosesi kirab dari Monumen Nasional menuju Istana Merdeka Jakarta,” jelas Yusuf.
Yusuf juga mengundang awak media untuk meliput momen bersejarah ini, yang disebut sebagai bagian dari upaya pemerintah memperkuat tata kelola daerah yang lebih baik.
“Teman-teman Wartawan Istana Kepresidenan dipersilakan untuk meliput momen bersejarah ini yang merupakan komitmen kuat pemerintah dalam menciptakan pemerintahan daerah yang lebih efektif, efisien, transparan, dan berorientasi pada pelayanan publik,” tandasnya.
Pelantikan massal ini diharapkan menjadi langkah awal membangun pemerintahan daerah yang lebih solid, profesional, dan berintegritas di seluruh Indonesia.(agr/lkf)
Load more