LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Organisasi kepemudaan, mahasiswa dan elemen buruh menyerukan untuk terus mengawal pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur (Kaltim).
Sumber :
  • Istimewa

Seruan Elemen Pemuda, Mahasiswa dan Buruh Mengawal Pembangunan IKN

Organisasi kepemudaan, mahasiswa dan elemen buruh menyerukan untuk terus mengawal pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur (Kaltim). 

Jumat, 17 Juni 2022 - 22:27 WIB

Kalimantan Timur - Organisasi kepemudaan, mahasiswa dan elemen buruh menyerukan untuk terus mengawal pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur (Kaltim). 

Hal itu disampaikan usai digelarnya kegiatan ikrar dan menyatakan komitmennya untuk mendukung dan mengawal pembangunan Ibu Kota Nusantara di titik 0 kilometer, Jumat (17/6/2022).

Setidaknya dalam ikrar komitmen tersebut dihadiri oleh 51 elemen kepemudaan, mahasiswa dan serikat pekerja atau buruh. Diantaranya adalah, Perhimpunan Mahasiswa Informatika dan Komputer Nasional (Permikomnas), Persatuan Mahasiswa Tanah Air Indonesia (PMPI), Rumah Milenial Indonesia (RMI),Pergerakan Mahasiswa Nasional (PMN),  BEMNUS Koorpus, Jaringan Aktivis Nusantara (JASN).

Lalu, Presma Trisakti, Forum Mahasiswa Merah Putih (FMMP), Dema Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN), Pemuda Muslimin Indonesia, Pemuda Muhamadiyah, Kaukus Muda Indonesia (KMI), PERADAH Hindu, JAMNUSA, PB HMI MPO, BEM SI Rakyat Bangkit, Pemuda Katholik, GP Ansor, BANSER, BEM SI Kerakyatan, BEM SE Kalimantan, Korpresnas BEM PTMI, Lembaga Pemuda Pemerhati Indonesia (LPPI).

Baca Juga :

Kemudian, STIMIK Se-Indonesia, Gerakan Aktivis Muslim Indonesia (GAMIS), Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI),  Poros Muda Indonesia (PMI), Gerakan Pemuda Islam Indonesia (GPII), Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI), Ikatan Pemuda Tionghoa Indonesia (IPTI), BEMNUS, Generasi Muda Buddhis Indonesia (GEMABUDHI).

Lalu, BEM Pesantren, BEM PTNU, GEMA Mathlaul Anwar, GEMA KONGHUCU, Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia, Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI), Konfederasi Perjuangan Buruh Indonesia, Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia, Muhammadiyah, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) DIPO, Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI), Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI), Liga Mahasiswa Nasional Demokrasi (LMND), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Himpunan Mahasiswa Persatuan Islam (HIMMA PERSIS), Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Himpunan Mahasiswa Buddhis Indonesia (HIKMAHBUDHI), dan Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI).

Pimpinan GP Ansor Muhammad Abror menekankan bahwa, pihaknya berharap bahwa pemuda dan mahasiswa lainnya untuk bisa mengambil alih dan bisa mengambil kesempatan ini karena  kedepan generasi muda yang akan memimpin masa depan Indonesia.

"Saya kira tidak menutup kemungkinan kita akan membangun Indonesia dari generasi kita dari Titik Nol di tempat saya berdiri ini, terima  kasih dan Selamat HUT Bhayangkara ke-76," kata Abror dalam kesempatan itu.

Disisi lain, Ketua Umum GMKI Jefri Edi Irawan Gultom mengajak kepada seluruh pemuda-pemuda di seluruh Indonesia dan seluruh masyarakat Indonesia untuk ikut mendukung Ibu Kota Nusantara. 

Sementara, Ketua Umum HIKMAHBUDHI Wiyawan menyampaikan bahwa, ikrar para pemuda ini merupakan wujud dukungan terkait pembangunan IKN yang digagas oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

"Dan tentu dengan adanya IKN akan ada banyak sekali manfaat yang akan dirasakan, bukan hanya di Kalimantan Timur, tetapi bagi seluruh masyarakat, bangsa, dan negara. Dan IKN ini kedepannya kami berharap juga semoga bisa berjalan dengan baik dan lancar serta tentu yang terpenting memberikan dampak, baik secara ekonomi, politik, maupun lainnya. Dan dengan adanya IKN ini juga kami berharap pemerataan ekonomi bisa terjadi lebih cepat di Tanah Air," paparnya.

Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Sunanto juga berharap pembangunan IKN ini menjadi pemerataan pembangunan dan pemenuhan harapan anak bangsa.

"Semua anak bangsa memiliki harapan dan kesempatan yang sama untuk bisa bangkit dan mengenyam semua keilmuan dan kesejahteraan itu sendiri, maka pemindahan ibu kota harus kita dukung, karena memberikan harapan dan kesempatan bagi kita semua," ucap Cak Nanto sapaan akrabnya.

Sedangkan, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal mengatakan, ada sekitar 150.000 buruh yang bekerja dalam pembangunan IKN. Menurutnya, IKN adalah salah satu masterpiece buat bangsa Indonesia.

"Bagaimana mengembangkan satu kota, dimana semua terintegrasi secara smart forest city. Kota yang di konsep baik, saya sering ke eropa rasanya melebihi eropa, tapi tak meninggalkan tradisi tentang nusantara," ujarnya.

Ia pun mengaku senang dan berharap pembangunan IKN berjalan cepat dan lancar. Bahkan, ia menyebut IKN ini sebagai legenda dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). Untuk itu, ia pun siap mendukung kelancaran pembangunan.

Lebih lanjut, ia pun mengapresiasi Kapolri yang turut merayakan HUT Bhayangkara ke-76 di titik nol kilometer IKN. Menurutnya, hal tersebut dapat membangkitkan kembali nilai-nilai Bhayangkara agar melekat di dalam IKN.

"Saya rasa ini satu cara yang efektif tidak perlu berkata banyak tapi pesannya sampai. Nilai bhayangkara yang selama ini terbangun, pengabdian, pelayanan negara sebagai abdi negara diletakkan di titik nol," tutupnya.(chm)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Timnas Indonesia Bisa Bernapas Lega, Shin Tae-yong Tak Termasuk Daftar Pelatih yang Diburu PSSI-nya Korea Selatan

Timnas Indonesia Bisa Bernapas Lega, Shin Tae-yong Tak Termasuk Daftar Pelatih yang Diburu PSSI-nya Korea Selatan

Suporter Timnas Indonesia bisa bernapas lega karena nama Shin Tae-yong belum termasuk dalam daftar pelatih yang diburu PSSI-nya Korea Selatan untuk saat ini.
Pasar Tradisional Mulai Ditinggalkan Gegara Ini, DPRD DKI Jakarta: Pasar Sindang Itu Parah Betul!

Pasar Tradisional Mulai Ditinggalkan Gegara Ini, DPRD DKI Jakarta: Pasar Sindang Itu Parah Betul!

Komisi B Bidang Perekonomian DPRD DKI Jakarta menyebut saat ini banyak pasar tradisional yang makin ditinggalkan pengunjung. 
Bertahun-tahun Jadi Penceramah dan Kelola Paytren, Ternyata Segini Jumlah Harta Kekayaan Ustaz Yusuf Mansur, di Rumahnya Ada Koleksi Ini, Bikin Jiwa Miskin Bergetar

Bertahun-tahun Jadi Penceramah dan Kelola Paytren, Ternyata Segini Jumlah Harta Kekayaan Ustaz Yusuf Mansur, di Rumahnya Ada Koleksi Ini, Bikin Jiwa Miskin Bergetar

Bertahun-tahun jadi penceramah kondang dan kelola bisnis Paytren, ternyata segini jumlah harta kekayaan Ustaz Yusuf Mansur, simak koleksi mobil dan bisnisnya...
Tak Lagi Jadi Sebelas Pertama, Justin Hubner Kembali Hiasi Bangku Cadangan Cerezo Osaka

Tak Lagi Jadi Sebelas Pertama, Justin Hubner Kembali Hiasi Bangku Cadangan Cerezo Osaka

Sempat menjadi sebelas pertama, Justin Hubner hanya berada di bangku cadangan ketika Cerezo Osaka menghadapi Machida Zelvia di Stadion Machida Athletic, Rabu.
Heboh! Tertibkan Jukir Liar Diberi Pekerjaan Pemprov DKI Jakarta, Pengamat Kebijakan Publik Singgung Pihak-pihak Ini

Heboh! Tertibkan Jukir Liar Diberi Pekerjaan Pemprov DKI Jakarta, Pengamat Kebijakan Publik Singgung Pihak-pihak Ini

Pengamat Kebijakan Publik, Trubus Rahadiansyah mengatakan bahwa usulan penertiban juru parkir (jukir) liar asalkan diberi pekerjaan oleh Pemprov DKI Jakarta tidak tepat.
Diperiksa KPK soal Dugaan Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Cuman 2 Jam, Sekjen DPR Indra Iskandar Bilang Begini

Diperiksa KPK soal Dugaan Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Cuman 2 Jam, Sekjen DPR Indra Iskandar Bilang Begini

Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR RI Indra Iskandar selesai menjalani pemeriksaan secara singkat sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa di DPR RI.
Trending
Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Viral Lagi, Keluarga Ungkap Ada Pihak yang Tak Mau Namanya Jelek sampai Intimidasi: Kenapa Ibu Mau, Uang Segitu Cepet Habis

Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Viral Lagi, Keluarga Ungkap Ada Pihak yang Tak Mau Namanya Jelek sampai Intimidasi: Kenapa Ibu Mau, Uang Segitu Cepet Habis

Keluarga mengungkap sempat didatangi dan diintimidasi oleh seseorang yang tidak ingin Film Vina: Sebelum 7 Hari membuat kasus lama di Cirebon menjadi viral lagi
Pelatih Skotlandia Ini Peringatkan Shin Tae-yong Soal Banyaknya Pemain Naturalisasi di Timnas Indonesia, Sebut Nasibnya Bisa Serupa...

Pelatih Skotlandia Ini Peringatkan Shin Tae-yong Soal Banyaknya Pemain Naturalisasi di Timnas Indonesia, Sebut Nasibnya Bisa Serupa...

Mantan pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy, mengungkapkan dampak negatif dari banyaknya pemain naturalisasi.
Fakhri Husaini Anggap Prestasi Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia di Piala Asia Biasa Saja, Kok Bisa?

Fakhri Husaini Anggap Prestasi Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia di Piala Asia Biasa Saja, Kok Bisa?

Mantan pelatih Timnas Indonesia U-16, Fakhri Husaini menganggap keberhasilan Shin Tae-yong di Piala Asia 2023 dan Piala Asia U-23 2024 sebagai sesuatu yang biasa saja.
8 Tahun Tak Tuntas! Menguak Kronologi Rinci Kasus Pemerkosaan dan Pembunuhan Vina di Cirebon 2016 Silam

8 Tahun Tak Tuntas! Menguak Kronologi Rinci Kasus Pemerkosaan dan Pembunuhan Vina di Cirebon 2016 Silam

Kasus pembunuhan yang menimpa Vina dan kekasihnya Eky lada 2016 silam kembali viral setelah penayangan Film Vina: Sebelum 7 Hari di bioskop.
Nenek Vina Tak Kuasa Menahan Tangis Saat Bertemu Pemeran Vina: Mirip Banget Sama Cucu Nenek

Nenek Vina Tak Kuasa Menahan Tangis Saat Bertemu Pemeran Vina: Mirip Banget Sama Cucu Nenek

Pemeran karakter Vina di Film Vina: Sebelum 7 Hari, Nayla Denny Purnama mengungkapkan momen pertemuannya dengan keluarga Vina sebelum memulai syuting
Mengerikan, Remaja di Sukabumi Tidur Bersimbah Darah Usai Bunuh Ibu Kandungnya

Mengerikan, Remaja di Sukabumi Tidur Bersimbah Darah Usai Bunuh Ibu Kandungnya

Seorang remaja di Kampung Cilandak, Desa Sekarsari, Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat tega membunuh ibu kandungnya sendiri.
Suara Hati Fakhri Husaini Menolak Menjadi Asisten Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Singgung Soal Attitude

Suara Hati Fakhri Husaini Menolak Menjadi Asisten Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Singgung Soal Attitude

Fakhri Husaini mengaku pernah menolak tawaran menjadi asisten pelatih Shin tae-yong di Timnas Indonesia karena alasan tak dihargai.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Haji
16:00 - 18:00
Kabar Petang
18:00 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Indonesia Business Forum
21:00 - 22:00
Kabar Utama 2
22:00 - 22:30
Panggilan Baitullah
Selengkapnya