LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ferdy Sambo dan Brigadir J
Sumber :
  • kolase TvOnenews.com

Sosok Jenderal Penakluk Ferdy Sambo Diungkap Kapolri, Hasilnya Ngaku Usai Dijebloskan ke Mako Brimob

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkap proses penjemputan eks Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo untuk dijebloskan di tempat khusus, Mako Brimob, Depok

Rabu, 24 Agustus 2022 - 16:46 WIB

Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkap proses penjemputan eks Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo untuk dijebloskan di tempat khusus, Mako Brimob, Depok, Jawa Barat. 

Menurutnya, ada jenderal bintang dua yang menjemput Ferdy Sambo agar mengakui perbuatannya dalam pusaran kasus pembunuhan Brigadir J

Kapolri Sigit mengatakan penjemputan itu dilakukan oleh salah satu tim khsusus (timsus) Kadiv TIK Irjen Slamet Uliandi berangkat dari pengakuan terbaru Bharada E alias Richard Eliezer.

"Berangkat dari keterangan Richard, saat itu juga kami meminta salah satu anggota Timsus, Kadiv TIK untuk menjemput saudara FS," ujar Kapolri Listyo Sigit ketika rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi III DPR, Jakarta, Rabu (24/8/2022). 

Kapolri Sigit menjelaskan, Ferdy Sambo tetap bersuara soal skenario awal terkait dugaan pelecehan seksual yang dilakukan Brigadir J kepada istrinya Putri Candrawahti

Baca Juga :

Meski demikian, dia mengaku tim khusus (timsus) telah mendapat keterangan berbeda dari Bharada E, tersangka pertama kasus tersebut. 

"Pada saat awal, FS masih belum mengaku. Dia masih bertahan dengan skenario awal. Namun, berdassrkan keteranhan Richard, timsus akhirnya memutudkan untuk memempatkan FS di Mako Brimob," jelasnya. 

Selain itu, Kapolri Sigit bersama timsus melakukan sidik kepada Ferdy Sambo ketika berada di Mako Brimob. 

Setelah mengetahui Bharada E bersuara soal perannya, Ferdy Sambo baru mengakui kejahatannya merencang pembunuhan Brigadir J. 

"Richard (Bharada E) mengaku menembak atas perintah FS. Itu awalnya FS ditetapkan sebagai tersangka pada 9 Agustus 2022," imbuhnya.

Kapolrin Ungkat Alasan Bharada E Ubah Kesaksian

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo akhirnya mengungkap alasan Bharada E ubah kesaksian dan membuka fakta tentang kematian Brigadir J di rumah dinas Ferdy Sambo.

Menurut Listyo Sigit hal tersebut lantaran Ferdy Sambo yang berjanji akan memberikan Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3) atas kasus yang menjerat Bharada E.

Kpaolri juga mengatakan bahwa keputuasan Bharada E mengubah kesaksiannya saat sehari sesudah ia ditetapkan tersangka pembunuhan Brigadir J.

"Saat itu saudara Richard menyampaikan bahwa melihat almarhum Yosua terkapar bersimbah darah dan saudara FS berdiri di depan memegang senjata, lalu diserahkan kepada saudara Richard. Timsus melapor kepada saya dan saya minta untuk menghadapkan saudara Richard secara langsung. Kita tanyakan kenapa yang bersangkutan mengubah," ujar Kapolri dalam rapat dengan Komisi III DPR RI Rabu (24/8/2022).

Sigit melanjutkan, Bharada E memutuskan mengubah kesaksian lantaran Ferdy Sambo yang tak menepati janjinya untuk memberikan SP3 kepadanya.

"Richard mendapatkan janji dari saudara FS untuk membantu melakukan atau memberikan SP3 terhadap kasus yang terjadi, namun faktanya nyatanya Richard tetap menjadi tersangka. Sehingga atas dasar tersebut Richard menyampaikan akan mengatakan atau memberikan keterangan secara jujur dan terbuka," lanjutnya.

Setelah mengubah kesaksian itu, Bharada E memutuskan untuk meminta pengacara baru dan tidak mau bertemu dengan Ferdy Sambo.

Hasil Autopsi Ulang Brigadir J

Hasil autopsi ulang jenazah Nofryansah Yosua Hutabarat atau Brigadir J akhirnya menjawab keresahan publik soal dipindahkannya otak korban dari kepala ke perut.

Hasil autopsi ulang jasad Brigadir J tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Persatuan Dokter Forensik Indonesia (PDFI) Ade Firmansyah.

Pada hasil autopsi ulang jenazah Brigadir J ini Ade memastikan tidak adanya luka penyiksaan di tubuh korban.

“Kami bisa pastikan dengan keilmuan forensik yang sebaik-baiknya, bahwa tidak ada tindakan kekerasan selain kekerasan senjata api pada tubuh korban,” ujar Ade di Mabes Polri, Senin (22/8/2022).

Lantas apakah ada perbedaan hasil autopsi pertama dan kedua, Ade menjawab bahwa perbandingan hasil autopsi dapat disaksikan di persidangan.

Pihaknya memastikan hasil ekshumasi ini telah disampaikan kepada penyidik Bareskrim Polri.

Selanjutnya Ade menyebut tim dokter menemukan dua luka fatal di kepala dan dada korban pembunuhan berencana Ferdy Sambo ini.

Kedua luka tersebut berasal dari tembakan senjata api. “Ada dua luka yang fatal tentunya, di daerah dada dan kepala,” ucapnya.

Saat ditanya jarak tembak pada luka fatal tersebut, Ade mengaku tidak bisa memberikan penjelasan lebih lanjut lantaran ciri-ciri luka pada tubuh korban sudah mengalami perubahan.

“Bentuknya sudah tidak sesuai lagi dengan yang aslinya sehingga jarak tembak jauh atau dekat tidak bisa dilihat,” katanya.

Penjelasan Dokter Forensik soal Otak Dipindah ke Perut

Berikutnya terkait dengan organ tubuh otak yang sebelumnya disebutkan berpindah ke perut, Ade menyebut bahwa itu merupakan bagian dari tindakan autopsi untuk mengamankan organ tubuh korban.

“Semua organ pada setiap tindakan autopsi pasti harus dikembalikan ke tubuhnya. Dengan pertimbangan karena jenazah akan ditransportasikan dan adanya bagian-bagian tubuh yang terbuka sehingga harus dilakukan beberapa tindakan di tempat-tempat (Red: dipindahkan) agar tidak mengalami kececeran dan sebagainya,” ujar Ade.

Soal ukuran luka tembak yang sebelumnya juga disebutkan berbeda, Ketua PDFI ini kembali menjelaskan bahwa dirinya tidak mengidentifikasi terkait ukuran kaliber. 

“Kaliber dan ukuran peluru kami tida bisa tentukan, diautopsi kedua ini bentuk lukanya sudah tidak asli lagi. Adanya pembusukan atau pemberian formalin pada jenazah tentunya bentuk luka akan mengalami perubahan,” katanya.

Detik-detik Kematian Brigadir J

Sementara berdasarkan kronologi yang diketahui mantan kuasa hukum Bharada E, Deolipa Yumara, Bharada E sempat menceritakan saat itu mereka sedang berada di rumah Dinas Jalan Saguling, Duren Tiga Barat, Pancoran, Jakarta Selatan.

Mulanya, Brigadir J diminta untuk naik ke lantai atas, namun Joshua menolak.

Tapi karena perintah itu datang dari Irjen Ferdy Sambo, akhirnya Brigadir J menurut.

Kala itu, Bharada E juga naik ke lantai atas, dia menyaksikan Brigadir J yang sudah berlutut di depan Ferdy Sambo yang sedang memegang pistol sambil memakai sarung tangan.

“Di atas itu sudah ada kejadian, si Yoshua berlutut di depan Sambo. Kalau menurut keterangan Richard, kan Richard pegang pistol. Sambo juga pegang pistol. Tapi Sambo pakai sarung tangan. Biasa kan, namanya mafia kan, suka pakai sarung tangan,” kata Deolipa.

Situasi menjadi panas ketika Irjen Ferdy Sambo memberikan perintah kepada Bharada E untuk menembak rekannya.

Perintah itu tak dapat ditolak oleh Bharada E, maka terjadilah penembakan terhadap Brigadir J.

“Dalam posisi itu, ada perintah dari Sambo untuk si Richard, ‘woy sekarang woy.. tembak, tembak woy… ya namanya perintah kan Richard ketakutan. Karena kalau Richard nggak nembak, mungkin dia ditembak. Karena sama-sama pegang pistol kan. Akhirnya atas perintah, Richard langsung tembaklah, ‘dor.. dor.. dor..’,” kata Deolipa, menirukan ucapan yang disampaikan Bharada E.

Sebelumnya, Polri telah menetapkan empat orang sebagai tersangka dalam kasus penembakan Brigadir J, yakni Irjen Pol. Ferdy Sambo, Bharada E, Bripka Ricky Rizal, dan satu tersangka sipil bernama Kuat Maruf atau KM. (lpk/ree)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Saksi Kunci Liga Akbar Minta Iptu Rudiana Ayah Eky Jujur: Kasihan Sama Eky, Vina, dan Terpidana

Saksi Kunci Liga Akbar Minta Iptu Rudiana Ayah Eky Jujur: Kasihan Sama Eky, Vina, dan Terpidana

Saksi kunci kasus Vina Cirebon, Liga Akbar Cahyana alias Gaga meminta kepada Iptu Rudiana ayah Eky untuk berkata jujur terkait pembunuhan Eky dan Vina.
Jemaah Haji Indonesia Mulai Bergerak dari Arafah ke Muzdalifah

Jemaah Haji Indonesia Mulai Bergerak dari Arafah ke Muzdalifah

Jemaah haji Indonesia mulai diberangkatkan secara bertahap ke Muzdalifah.
Cuman Lakukan Amalan Subuh ini, Seketika Rezeki Datang seperti Kilat, Masalah Utang Langsung Lunas Kata Syekh Ali Jaber

Cuman Lakukan Amalan Subuh ini, Seketika Rezeki Datang seperti Kilat, Masalah Utang Langsung Lunas Kata Syekh Ali Jaber

Almarhum Syekh Ali Jaber pernah berbagi ada amalan setelah shalat Subuh paling dahsyat. Rezeki mengepung secara kilat dan masalah utang besar langsung lunas.
Hasil Euro 2024 Italia vs Albania: Juara Bertahan Epic Comeback 2-1, Dwi Gol Bintang Inter Milan Jadi Penyelamat Gli Azzurri

Hasil Euro 2024 Italia vs Albania: Juara Bertahan Epic Comeback 2-1, Dwi Gol Bintang Inter Milan Jadi Penyelamat Gli Azzurri

Hasil pertandingan Euro 2024 antara Italia vs Albania pada Minggu (16/06/24) dini hari WIB, juara bertahan Gli Azzurri berhasil epic comeback dan menang 2-1.
Ragnar Oratmangoen Disorot Shin Tae-yong, Mesin Gol Liga 1 Ini Siap Berjuang Rebut Tempat Utama Timnas Indonesia

Ragnar Oratmangoen Disorot Shin Tae-yong, Mesin Gol Liga 1 Ini Siap Berjuang Rebut Tempat Utama Timnas Indonesia

Striker Persis Solo, Ramadhan Sananta mengaku akan bekerja keras dan memberikan yang terbaik untuk kembali mendapatkan panggilan ke skuad Timnas Indonesia.
Syekh Ali Jaber Ungkap Amalan Subuh Ini, Bisa Datangkan Rezeki Berlimpah dan Segala Hajat Anda Dikabulkan.

Syekh Ali Jaber Ungkap Amalan Subuh Ini, Bisa Datangkan Rezeki Berlimpah dan Segala Hajat Anda Dikabulkan.

Menurut Syekh Ali Jaber, segala hajat pun juga insyaallah terkabul. Terlebih, rezeki dan jodoh serta kesuksesan, cukup dengan niat dan jadikan kebiasaan, dicoba
Trending
Media Korsel Was-was Jika Taeguk Warriors Bertemu Timnas Indonesia di Putaran Ketiga, Media Korea: Kami Menghindari Jepang dan Iran, Tapi Kami Khawatir...

Media Korsel Was-was Jika Taeguk Warriors Bertemu Timnas Indonesia di Putaran Ketiga, Media Korea: Kami Menghindari Jepang dan Iran, Tapi Kami Khawatir...

Media Korsel was-was jika Korea Selatan bertemu Timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Dibawah asuhan Shin Tae-yong Skuad Garuda jadi
Iri Hati, Fans Thailand Memberi Komentar Menohok soal Lolosnya Timnas Indonesia Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Iri Hati, Fans Thailand Memberi Komentar Menohok soal Lolosnya Timnas Indonesia Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Berbagai komentar fans Thailand atas kabar lolosnya timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong melaju ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Janggal Kasus Vina dan Eky Cirebon, Mantan Wakapolri Ungkap Iptu Rudiana Tangkap 8 Terpidana Atas Dasar...

Janggal Kasus Vina dan Eky Cirebon, Mantan Wakapolri Ungkap Iptu Rudiana Tangkap 8 Terpidana Atas Dasar...

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon, Jawa pada 2016 silam masih menyimpan misteri dalam pengungkapannya oleh kepolisian hingga jadi sorotan.
Shalat Tahajud Bukan Jam 3 Pagi, Ternyata Lebih Afdhol di Waktu Ini Kata Ustaz Adi Hidayat Sayang Jika Dilewatkan

Shalat Tahajud Bukan Jam 3 Pagi, Ternyata Lebih Afdhol di Waktu Ini Kata Ustaz Adi Hidayat Sayang Jika Dilewatkan

Dibalik itu, shalat tahajud memiliki keutamaan, salah satunya bisa mencegah diri dari perbuatan dosa dan saat wafat dikatakan masuk surga, ini kata Ustaz Adi...
Komentar Berkelas Cristian Gonzales soal Duduk di Tribun saat Menonton Laga Timnas Indonesia Lawan Filipina: Yang Penting Bisa Support Garuda

Komentar Berkelas Cristian Gonzales soal Duduk di Tribun saat Menonton Laga Timnas Indonesia Lawan Filipina: Yang Penting Bisa Support Garuda

Mantan pemain naturalisasi, Cristian Gonzales akhirnya buka suara soal dirinya duduk di tribun saat menonton laga timnas Indonesia vs Filipina, (11/6/2024).
Bursa Transfer Liga 1 Buat Kejutan Lagi, Kali Ini Persebaya Datangkan Eks Gelandang Benfica dan Jebolan Timnas Portugal

Bursa Transfer Liga 1 Buat Kejutan Lagi, Kali Ini Persebaya Datangkan Eks Gelandang Benfica dan Jebolan Timnas Portugal

Persebaya Surabaya mengumumkan perekrutan pemain asing barunya asal Portugal yakni Gilson Costa untuk mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2024/2025 mendatang.
Ancaman Nyata, PPATK Catat Jutaan Masyarakat Indonesia Bermain Judi Online

Ancaman Nyata, PPATK Catat Jutaan Masyarakat Indonesia Bermain Judi Online

Ancaman praktik judi online semakin nyata bagi masyarakat Indonesia.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Assalamualaikum Nusantara
04:30 - 06:00
Kabar Pagi
06:00 - 06:30
Kabar Arena Pagi
06:30 - 08:00
Apa Kabar Indonesia Pagi
08:00 - 09:00
Coffee Break
09:00 - 11:00
Best World Boxing
Selengkapnya