LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
BRIN Resmi Hentikan Program Alat Deteksi Tsunami InaTEWS, Alat Canggih Pendeteksi Gempa Bumi dan Tsunami
Sumber :
  • bppt.go.id

BRIN Resmi Hentikan Program Alat Deteksi Tsunami InaTEWS, Alat Canggih Pendeteksi Gempa Bumi dan Tsunami

Badan Riset dan Inovasi Nasional secara resmi menghentikan program pemantauan tsunami sistem InaTews yang berfungsi sebagai pendeteksi gempa bumi dan tsunami.

Kamis, 2 Februari 2023 - 22:55 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menghentikan program pemantauan Tsunami (InaTEWS) yang menggunakan alat disebut buoy

Program InaTews yang berfungsi sebagai pelindung masyarakat Indonesia dari potensi bahaya tsunami itu kini tidak lagi beroperasi karena telah dihentikan oleh BRIN.

Padahal sistem InaTews sebagai peringatan dini terhadap bencana tsunami merupakan salah satu kemajuan dan wujud kesiapsiagaan untuk mengurangi dampak dari bahaya gempa bumi dan tsunami yang terjadi.

Kenali lebih dekat alat deteksi tsunami, cara kerja, dan sejarah dibangunnya sistem InaTews di Indonesia.

Buoy, alat pendeteksi gempa bumi dan tsunami. Source: bppt.go.id

Baca Juga :

Apa Itu sistem InaTEWS?
Indonesia Tsunami Early Warning System atau disingkat InaTEWS adalah sistem pendeteksi gempa bumi dan tsunami menggunakan sebuah alat bernama buoy, yaitu sebuah alat terapung pendeteksi tsunami di laut.

Buoy ini berfungsi untuk mengawasi dan mencatat perubahan tingkat air laut samudera yang dipasangi di beberapa titik wilayah Indonesia seperti area Laut Jawa, Sumatera, Flores, Maluku dan Banda.

Alat buoy tsunami ini juga sempat mengalami malfungsi karena rusak dan hilang sejak 2012 hingga 2018. Namun kemudian, akhir 2019, pemerintah kembali meluncurkan Ina-Buoy versi terbaru yang sudah dilengkapi sensor pendeteksi tekanan bawah air laut.

Sejumlah empat buah alat buoy yang kembali dipasang di Pantai Selatan Jawa Timur, Pantai Selatan Jawa Tengah, Selat Sunda dan Pelabuhan Benoa Bali sebagai pendeteksi gempa dan tsunami.

Alat buoy ini sendiri berada dan beroperasi di 13 titik lokasi seluruh Indonesia. Salah satu alat buoy yang dipasang berada di perairan sekitar Gunung Anak Krakatau (GAK).

Bagaimana sistem kerja InaTEWS?
InaTEWS sendiri memiliki dua sistem pemantauan, yakni di darat dan laut. Sistem pemantauan InaTEWS di darat terdiri dari jaringan seismometer broadband serta Global Positioning System (GPS) aktif.

Sedangkan sistem pemantauan InaTews di laut sendiri, terdiri dari buoy, tide gauge, CCTV, kabel bawah laut, dan radar tsunami yang saat ini masih dalam proses tahap pengembangan.

Sistem InaTEWS berbagi tugas dengan BMKG untuk mendeteksi gempa dan potensi bencana tsunami. Yakni BMKG sebagai badan yang mengoperasikan jaringan seismometer, akselerometer, CCTV, dan radar tsunami.

Badan Informasi Geospasial (BIG) bertugas mengoperasikan GPS dan tide gauge. BPPT (Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi) bertugas mengoperasikan buoy dan kabel bawah laut. Sedangkan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang akan mengoperasikan radar tsunami.

Dengan menggunakan Decision Support System (DSS), InaTEWS sendiri mampu mengolah informasi dari sistem pemantauan darat dan laut tentang resiko tsunami setelah terjadinya gempa. Kemudian data itu akan diverifikasi, dan hasilnya, peringatan dini tsunami dapat dikeluarkan oleh BMKG.

Dari kecepatan sistem tadi, BMKG hanya perlu waktu lima menit untuk mengeluarkan peringatan dini ancaman tsunami. BMKG kemudian dapat mengeluarkan status "awas", "siaga", dan "waspada". (udn)

Baca Juga :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pengendara Motor Tewas Terimpa Truk di Jalur Lintas Sulawesi Gorontalo, Begini Kronologinya

Pengendara Motor Tewas Terimpa Truk di Jalur Lintas Sulawesi Gorontalo, Begini Kronologinya

Seorang pengendara motor tewas tertimpa mobil di lintas Sulawesi jalur Desa Pontolo, Kecamatan Kwandang Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, Minggu (5/5/2024).
Gunung Semeru Dua Kali Erupsi Minggu 5 Mei 2024, Letusan Abu Vulkanik Capai 1.000 Meter

Gunung Semeru Dua Kali Erupsi Minggu 5 Mei 2024, Letusan Abu Vulkanik Capai 1.000 Meter

Gunung Semeru, Jawa Timur tercatat dua kali erupsi dengan ketinggian letusan abu vulkanik hingga 1.000 meter atau satu kilometer dari puncak pada Minggu (5/5).
Pondok Pesantren Berpotensi sebagai Tempat Pendidikan Utama Ilmu Agama

Pondok Pesantren Berpotensi sebagai Tempat Pendidikan Utama Ilmu Agama

Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Abu Rokhmad mengatakan, pesantren akan jadi tempat pendidikan utama di bidang ilmu agama dan ilmu umum untuk santri.
TKW Ini Buang Bayinya di Sukabumi Hasil Hubungan Gelap dengan Majikan Asal Abu Dhabi, Pelaku Sudah Ditangkap

TKW Ini Buang Bayinya di Sukabumi Hasil Hubungan Gelap dengan Majikan Asal Abu Dhabi, Pelaku Sudah Ditangkap

Polisi Unit PPA Satreskrim Polres Sukabumi Kota menangkap mantan pekerja migran Indonesia (PMI), diduga pembuang bayinya yang baru dilahirkan ke semak-semak.
PKS Mulai Ancang-Ancang Safari Politik Demi Raih 60 Persen Suara di Pilkada Jabar, Termasuk ke PDI Perjuangan

PKS Mulai Ancang-Ancang Safari Politik Demi Raih 60 Persen Suara di Pilkada Jabar, Termasuk ke PDI Perjuangan

Sejumlah partai politik di Jawa Barat telah ancang-ancang memanaskan kembali mesin politik menjelang pemilihan kepala daerah atau Pilkada Jawa Barat 2024. 
Kronologi Tukang Siomay Tertangkap Basah Curi 675 Celana Dalam Perempuan di Semarang, Ternyata Pelaku Lakukan Aksi Ini

Kronologi Tukang Siomay Tertangkap Basah Curi 675 Celana Dalam Perempuan di Semarang, Ternyata Pelaku Lakukan Aksi Ini

Tukang siomay bernama Jeri asal Bandung membuat heboh di Sumurboto, Kecamatan Banyumanik Kota Semarang karena tertangkap basah curi celana dalam perempuan.
Trending
Sederet Fakta Tukang Siomay Curi dan Pakai 675 Celana Dalam Wanita, Pengakuan Pelaku Mencengangkan, Awalnya Mau Open BO

Sederet Fakta Tukang Siomay Curi dan Pakai 675 Celana Dalam Wanita, Pengakuan Pelaku Mencengangkan, Awalnya Mau Open BO

Kasus pria tukang siomay bernama Jeri (32) mencuri 675 celana dalam wanita di Banyumanik, Kota Semarang, Jawa Tengah tengah jadi sorotan, ini sederet faktanya.
TKW Ini Buang Bayinya di Sukabumi Hasil Hubungan Gelap dengan Majikan Asal Abu Dhabi, Pelaku Sudah Ditangkap

TKW Ini Buang Bayinya di Sukabumi Hasil Hubungan Gelap dengan Majikan Asal Abu Dhabi, Pelaku Sudah Ditangkap

Polisi Unit PPA Satreskrim Polres Sukabumi Kota menangkap mantan pekerja migran Indonesia (PMI), diduga pembuang bayinya yang baru dilahirkan ke semak-semak.
Kembali Tutup Kegiatan PT GPU, Mabes Polri Tangkap Preman Sewaan PT SKB soal Pertambangan

Kembali Tutup Kegiatan PT GPU, Mabes Polri Tangkap Preman Sewaan PT SKB soal Pertambangan

Ratusan preman diduga sewaan PT Sentosa Kurnia Bahagia (SKB) kembali melakukan tindakan melawan hukum dengan menghadang aktivitas pertambangan PT Gorby Putra Utama (GPU) di Kabupaten Musi Rawas Utara
Kronologi Tukang Siomay Tertangkap Basah Curi 675 Celana Dalam Perempuan di Semarang, Ternyata Pelaku Lakukan Aksi Ini

Kronologi Tukang Siomay Tertangkap Basah Curi 675 Celana Dalam Perempuan di Semarang, Ternyata Pelaku Lakukan Aksi Ini

Tukang siomay bernama Jeri asal Bandung membuat heboh di Sumurboto, Kecamatan Banyumanik Kota Semarang karena tertangkap basah curi celana dalam perempuan.
Polisi Gerebek Sebuah Rumah di Agam Sumatera Barat, Ada Dua Pria, Mereka Baru Selesai...

Polisi Gerebek Sebuah Rumah di Agam Sumatera Barat, Ada Dua Pria, Mereka Baru Selesai...

Kapolres Agam, Sumatera Barat, AKBP Muhammad Agus Hidayat mengatakan, kedua pelaku berinisial AS dan JN merupakan warga Duo Koto, Tanjung Raya, Kabupaten Agam.
Gunung Semeru Dua Kali Erupsi Minggu 5 Mei 2024, Letusan Abu Vulkanik Capai 1.000 Meter

Gunung Semeru Dua Kali Erupsi Minggu 5 Mei 2024, Letusan Abu Vulkanik Capai 1.000 Meter

Gunung Semeru, Jawa Timur tercatat dua kali erupsi dengan ketinggian letusan abu vulkanik hingga 1.000 meter atau satu kilometer dari puncak pada Minggu (5/5).
PKS Mulai Ancang-Ancang Safari Politik Demi Raih 60 Persen Suara di Pilkada Jabar, Termasuk ke PDI Perjuangan

PKS Mulai Ancang-Ancang Safari Politik Demi Raih 60 Persen Suara di Pilkada Jabar, Termasuk ke PDI Perjuangan

Sejumlah partai politik di Jawa Barat telah ancang-ancang memanaskan kembali mesin politik menjelang pemilihan kepala daerah atau Pilkada Jawa Barat 2024. 
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Utama
03:30 - 04:00
Sidik Jari
04:00 - 04:30
Assalamualaikum Nusantara
04:30 - 06:00
Kabar Pagi
06:00 - 06:30
Kabar Arena Pagi
06:30 - 07:57
Apa Kabar Indonesia Pagi
Selengkapnya