tvOnenews.com - Beberapa waktu lalu, pemain Arema FC yang pernah memperkuat Timnas Indonesia ini jadi sorotan publik usai performanya yang menurun bersama tim Singo Edan.
Pemain tersebut adalah Evan Dimas Darmono, eks wonderkid Timnas Indonesia yang tak lagi dapat kepercayaan Shin Tae-yong.
Evan hanya tampil dalam enam pertandingan dari 19 laga yang dilakoni oleh tim Singo Edan hingga paruh musim, dan hanya tiga di antaranya sebagai starter.
Penampilannya ini sangat kontras dengan musim sebelumnya, di mana Evan berhasil bermain selama 2178 menit, mencetak 2 gol, dan memberikan 1 assist.
Penurunan performa Evan Dimas sebagian besar disebabkan oleh cedera yang dialaminya pada sesi persiapan pra-musim.
Cedera tersebut memaksa Evan untuk absen dalam waktu yang cukup lama. Meski Evan belum mampu memberikan kontribusi secara signifikan bagi Arema FC.
Namun data statistik menunjukkan bahwa akurasi umpan Evan Dimas mencapai lebih dari 93 persen, menjadikannya pemain dengan akurasi umpan terbaik di tim tersebut.
Kabarnya, Evan Dimas telah meninggalkan Arema FC dan resmi bergabung dengan PSIS Semarang pada bursa transfer paruh musim BRI Liga 1 2023/2024.
Kepergiannya dari Arema FC menandai akhir dari masa baktinya yang dimulai sejak musim kompetisi BRI Liga 1 2021/2022.
Meskipun beredar kabar mengenai kemungkinan pensiunnya sebagai pemain, belum ada konfirmasi resmi dari pihak terkait mengenai hal tersebut.
Evan Dimas bukanlah nama baru dalam dunia sepak bola Indonesia. Sejak bermain untuk Timnas Indonesia U-19 dan membantu mereka meraih juara Piala AFF U-19 2013, namanya telah menjadi sorotan.
Ketika itu, Evan Dimas yang berusia 18 tahun menonjol sebagai salah satu pemain kunci di lini tengah tim asuhan Indra Sjafri.
Kontribusinya yang gemilang, termasuk koleksi 5 gol dari tujuh pertandingan yang dijalani, membuatnya menjadi top skor Piala AFF U-19 2013.
Evan Dimas bahkan berperan penting dalam keberhasilan Skuad Garuda meraih trofi juara.
Perjalanan karier Evan Dimas terus menanjak, dan ia tidak hanya sukses di level U-19. Di bawah bimbingan pelatih Indra Sjafri, ia juga menjadi andalan di Timnas Indonesia U-22 dan U-23.
Eks wonderkid, Evan Dimas saat masih berseragam Arema FC. Source: LIB
Prestasinya yang gemilang membawanya debut dan memegang peran sebagai kapten saat Timnas Indonesia berlaga di Piala AFF 2020.
Selain itu, ia juga turut membantu Skuad Garuda mencapai posisi runner-up di ajang tersebut.
Meskipun demikian, sejak Januari 2022, Evan Dimas belum dipanggil kembali oleh pelatih Shin Tae-yong untuk bergabung dengan skuad timnas senior.
Ini menjadi catatan yang menarik, mengingat perannya yang signifikan dalam memperkuat lini tengah timnas sebelumnya.
Dengan karier yang terus berkembang, Evan Dimas masih memiliki potensi besar untuk memberikan kontribusi yang berharga bagi timnas Indonesia di masa mendatang.
(udn)
Baca artikel tvOnenews.com terkini dan lebih lengkap, klik google news.
Ikuti juga sosial media kami;
twitter @tvOnenewsdotcom
facebook Redaksi TvOnenews
Load more