LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Suporter Timnas Indonesia
Sumber :
  • Tvonenews/Julio

Koreografi Buat Timnas Indonesia Dirusak Paspampres jadi Sebab La Grande Indonesia Kosongkan Tribun Utara GBK

kelompok suporter Timnas Indonesia yang mengatasnamakan La Grande Indonesia dapat perlakuan kurang mengenakan jelang pertandingan semifinal Piala AFF 2022.

Sabtu, 7 Januari 2023 - 02:19 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Salah satu kelompok suporter Tim Nasional Indonesia yang mengatasnamakan diri sebagai La Grande Indonesia mendapat perlakuan yang kurang mengenakan jelang pertandingan semifinal Piala AFF 2022 antara Indonesia melawan Vietnam pada hari Jumat (6/1/2023) sore.

Berdasarkan rilis resmi yang disampaikan oleh kelompok suporter Timnas Indonesia bernama La Grande melalui akun instagram mereka @lagrandeindonesia12, dikatakan kalau koreografi yang mereka persiapkan untuk laga tersebut dirusak oleh Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).

Dalam unggahannya pada hari Jumat (6/1/2023) itu La Grande Indonesia mengatakan kalau koreografi yang sudah mereka siapkan untuk mendukung Timnas Indonesia di Leg pertama Semifinal Piala AFF 2022 dirusak oleh Paspampres sesaat sebelum laga dimulai.

"Jika Kreatifitas Dibungkam, Hanya Ada Satu Kata, Lawan!," tulis La Grande Indonesia pada keterangan unggahannya.

Baca Juga :

Dalam pertandingan semifinal Leg ke-1 Piala AFF 2022 itu Kelompok Suporter La Grande Indonesia yang biasa menempati sisi utara dari Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Setia kali Timnas Indonesia bermain itu mengaku sudah mematangkan segala persiapan jelang koreografi yang ingin merek tunjukan di laga bergengsi tersebut.

Berdasarkan keterangannya dikatakan bahwa mereka sudah membereskan segala urusan  baik secara teknis hingga urusan birokrasi dengan seluruh pihak, berkaitan dengan koreografi yang akan mereka tunjukan.

"Hari ini Semifinal melawan Vietnam, pertandingan yang sangat-sangat ditunggu 50.000 penonton. Seperti yang kalian semua sudah tahu, bahwa hari ini akan ada koreografi yang sudah kami matangkan, baik secara teknis maupun sampai birokrasi dengan pihak terkait," sambung La Grande Indonesia.

Bahkan disebutkan kalau malam sebelum pertandingan Leg pertama Piala AFF 2022 antara Tim Nasional Indonesia menghadapi Vietnam di SUGBK itu, kelompok suporter La Grande sudah mempersiapkan koreografi dengan meletakan kertas-kertas yang sudah dipola di kursi yang terdapat di tribun utara. 

Namun apa daya, pada siang hari menjelang berlangsungnya pertandingan tersebut kelompok suporter La Grande Indonesia mendapatkan informasi bahwa koreografi yang sudah mereka siapkan di rusak oleh Paspampres.

Berdasarkan keterangan yang dituliskan dalam rilis resmi yang dikeluarkan oleh La Grande, hal tersebut dilakukan oleh pihak Paspampres untuk mengamankan kedatangan Bapak Presiden Joko Widodo yang dijadwalkan hadir pada pertandingan sore itu.

Seperti kita ketahui pihak Paspampres pasti akan mengamankan dan mensterilkan lokasi atau wilayah yang akan dihadiri oleh orang nomor satu di Republik Indonesia saat ini.

"Semalam koreografi sudah selesai kami persiapkan akan tetapi siang ini kami dapat kabar kalau koreografi itu dihancurkan oleh PASPAMPRES, yang ingin mengamankan kedatangan Bapak Presiden @jokowi sore ini."

Dikatakan kalau perusakan yang dilakukan oleh pihak Paspampres berupa pelepasan banner atau spanduk yang sudah dipasang di beberapa sudut tribun utara SUGBK dan juga kertas-kertas koreografi yang sudah mereka siapkan dibuang oleh pihak Paspampres.

Diketahui sebelumnya kelompok suporter La Grande Indonesia juga sempat membentangkan sebuah spanduk yang bertuliskan sebuah pesan terkait dengan tragedi yang terjadi Stadion Kanjuruhan 1 Oktober 2022 lalu. 

Terkait dengan hal tersebut pada akhirnya kelompok suporter La Grande Indonesia mengambil langkah dengan memboikot atau tidak menghadiri pertandingan semifinal leg ke-1 Piala AFF 2022 tersebut dan mengosongkan tribun utara SUGBK tempat biasa mereka memberikan dukungan untuk Timnas Garuda.

"jika kreativitas dan jerih payah kami tidak dihargai oleh Paspampres dan Presiden Joko Widodo untuk apa lagi kami hadir di Tribun," tutup La Grande Indonesia. (akg)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Belasan Millenial di Yogyakarta Ikuti Pelatihan Dari Profesional Audio Visual Nasional

Belasan Millenial di Yogyakarta Ikuti Pelatihan Dari Profesional Audio Visual Nasional

Belasan millenial hingga generasi Z di Kota Yogyakarta mengikuti pelatihan dari para pakar dan profesional audio visual ternama di tanah air. Para peserta dididik untuk bisa naik kelas dan bisa meningkatkan omset bisnis peralatan audio visual di Yogyakarta.
Legislator DKI: Jakarta Selatan Daerah Paling Oke, Masa Masih Ada RW Kumuh

Legislator DKI: Jakarta Selatan Daerah Paling Oke, Masa Masih Ada RW Kumuh

Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta Mujiyono meminta Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan menata 90 Rukun Warga (RW) kumuh guna ada pemerataan pembangunan.
Petinggi Como Konfirmasi Belum Tutup Kemungkinan Sepenuhnya untuk Rekrut Pemain Timnas Indonesia

Petinggi Como Konfirmasi Belum Tutup Kemungkinan Sepenuhnya untuk Rekrut Pemain Timnas Indonesia

Petinggi Como, Mirwan Suwarso, mengatakan bahwa pihaknya belum menutup kemungkinan sepenuhnya untuk merekrut pemain Timnas Indonesia pada suatu hari nanti.
Viral Remaja Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Mendadak Jadi Artis, Ternyata Lakukan Ini di Penjara dengan Tatapan Kosong

Viral Remaja Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Mendadak Jadi Artis, Ternyata Lakukan Ini di Penjara dengan Tatapan Kosong

Viral kasus anak bunuh ibu kandung di Sukabumi mendapat sorotan terkait kondisi kejiwaan pelaku. Remaja itu diketahui telah ditahan di penjara.
Profil Haru Suandharu yang Bisa Jadi Pesaing Kuat Ridwan Kamil di Pilgub Jawa Barat

Profil Haru Suandharu yang Bisa Jadi Pesaing Kuat Ridwan Kamil di Pilgub Jawa Barat

Haru Suandharu disebut-sebut sebagai salah satu pesaing kuat dalam perebutan kursi Gubernur (Pilgub) Jawa Barat. Bahkan dia bisa jadi lawan berat Ridwan Kamil.
Sebanyak 3.060 Rumah Sakit Ditargetkan Sudah Terapkan KRIS Paling Lambat Juni 2025

Sebanyak 3.060 Rumah Sakit Ditargetkan Sudah Terapkan KRIS Paling Lambat Juni 2025

Kemenkes targetkan 3.060 rumah sakit nasional mengimplementasikan Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) bagi pemegang kartu BPJS Kesehatan paling lambat 30 Juni 2025.
Trending
Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Viral Lagi, Keluarga Ungkap Ada Pihak yang Tak Mau Namanya Jelek sampai Intimidasi: Kenapa Ibu Mau, Uang Segitu Cepet Habis

Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Viral Lagi, Keluarga Ungkap Ada Pihak yang Tak Mau Namanya Jelek sampai Intimidasi: Kenapa Ibu Mau, Uang Segitu Cepet Habis

Keluarga mengungkap sempat didatangi dan diintimidasi oleh seseorang yang tidak ingin Film Vina: Sebelum 7 Hari membuat kasus lama di Cirebon menjadi viral lagi
Nenek Vina Tak Kuasa Menahan Tangis Saat Bertemu Pemeran Vina: Mirip Banget Sama Cucu Nenek

Nenek Vina Tak Kuasa Menahan Tangis Saat Bertemu Pemeran Vina: Mirip Banget Sama Cucu Nenek

Pemeran karakter Vina di Film Vina: Sebelum 7 Hari, Nayla Denny Purnama mengungkapkan momen pertemuannya dengan keluarga Vina sebelum memulai syuting
Pelatih Skotlandia Ini Peringatkan Shin Tae-yong Soal Banyaknya Pemain Naturalisasi di Timnas Indonesia, Sebut Nasibnya Bisa Serupa...

Pelatih Skotlandia Ini Peringatkan Shin Tae-yong Soal Banyaknya Pemain Naturalisasi di Timnas Indonesia, Sebut Nasibnya Bisa Serupa...

Mantan pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy, mengungkapkan dampak negatif dari banyaknya pemain naturalisasi.
Fakhri Husaini Anggap Prestasi Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia di Piala Asia Biasa Saja, Kok Bisa?

Fakhri Husaini Anggap Prestasi Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia di Piala Asia Biasa Saja, Kok Bisa?

Mantan pelatih Timnas Indonesia U-16, Fakhri Husaini menganggap keberhasilan Shin Tae-yong di Piala Asia 2023 dan Piala Asia U-23 2024 sebagai sesuatu yang biasa saja.
Sindiran Telak Aa Gym Pada Ustaz Yusuf Mansur Bos Paytren yang Izinnya Baru Saja Dicabut OJK: Kalau Dengar Ceramah Beliau, Bisa Habis Tuh Harta Kita

Sindiran Telak Aa Gym Pada Ustaz Yusuf Mansur Bos Paytren yang Izinnya Baru Saja Dicabut OJK: Kalau Dengar Ceramah Beliau, Bisa Habis Tuh Harta Kita

Aa Gym beri sindiran telak pada Ustaz Yusuf Mansur, bos Paytren yang izinnya baru saja dicabut oleh OJK, kata Aa Gym soal ceramah Yusuf Mansur soal sedekah...
8 Tahun Tak Tuntas! Menguak Kronologi Rinci Kasus Pemerkosaan dan Pembunuhan Vina di Cirebon 2016 Silam

8 Tahun Tak Tuntas! Menguak Kronologi Rinci Kasus Pemerkosaan dan Pembunuhan Vina di Cirebon 2016 Silam

Kasus pembunuhan yang menimpa Vina dan kekasihnya Eky lada 2016 silam kembali viral setelah penayangan Film Vina: Sebelum 7 Hari di bioskop.
Sindiran Media Vietnam soal Skuad Timnas Indonesia Ambil Bagian di Turnamen Toulon Cup 2024: Aneh

Sindiran Media Vietnam soal Skuad Timnas Indonesia Ambil Bagian di Turnamen Toulon Cup 2024: Aneh

Media Vietnam sindir hingga menyoroti soal timnas Indonesia ambil bagian di turnamen bergengsi di Eropa bernama Tournoi Maurice Revello atau Toulon Cup 2024.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Indonesia Business Forum
21:00 - 22:00
Kabar Utama 2
22:00 - 22:30
Panggilan Baitullah
22:30 - 23:30
Kabar Hari ini
23:30 - 00:00
Indonesia Mengingat
Selengkapnya