LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
LaNyalla Mattalitti kampanye pemilihan Ketua Umum PSSI.
Sumber :
  • antara

Ini Janji LaNyalla Mattalitti Jika Jabat Ketua Umum PSSI: Bentuk Departemen Khusus

Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI tinggal hitungan hari lagi. LaNyalla Mattalitti, calon Ketua Umum PSSI, menjanjikan akan membangun sepakbola dari daerah ke pusat.

Selasa, 7 Februari 2023 - 22:11 WIB

tvOnenews.com – Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI tinggal hitungan hari lagi. LaNyalla Mattalitti, calon Ketua Umum PSSI, menjanjikan akan membangun sepakbola dari daerah ke pusat.

Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) akan segera berganti kepemimpinan. Sesuai dengan arahan FIFA sebagai organisasi internasional, masa jabatan Mochamad Iriawan sebagai Ketua Umum akan segera berakhir melalui mekanisme Kongres Luar Biasa.

Pelaksanaan KLB PSSI pada 16 Februari 2023 akan menghasilkan Ketua Umum baru, beserta Wakil Ketua Umum dan Komite Eksekutif (Executive Committee/Exco) PSSI periode 2023-2027.

 

Janji Calon Ketua Umum PSSI

Baca Juga :

Termasuk satu dari lima calon Ketua Umum, LaNyalla Mattalitti mengatakan, pembangunan sepakbola nasional harus mulai dari tingkat akar rumput. LaNyalla menyebut peran penting Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI.

"Saya meyakini, membangun sepakbola Indonesia tidak bisa top down dari PSSI pusat. Justru sebaliknya, membangun sepak bola Indonesia harus dari tanah kelahirannya yaitu dari daerah, mesti bottom up," ujar LaNyalla, dalam kampanyenya di depan perwakilan sekitar 25 Asprov PSSI di Jakarta, Selasa.

Pria yang juga Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI menegaskan, Asprov mempunyai peran strategis dalam membangun sepakbola nasional.

LaNyalla melanjutkan, Asprov PSSI idealnya bisa menjadi agen persemaian bibit pemain, pelatih dan wasit agar pemain-pemain muda dan klub amatir tumbuh di daerah.

Jika terpilih sebagai Ketua Umum PSSI 2023-2027, LaNyalla berjanji akan membentuk sebuah departemen khusus untuk mendampingi Asprov secara teknis guna meningkatkan kualitas sepa bola, seperti yang program FIFA, FIFA Performance Program.

 

Subsidi Finansial untuk Asprov

Pernah menjabat Ketua Umum PSSI pada 2015-2016, LaNyalla Mattalitti pun menyatakan kesanggupan untuk memberikan subsidi finansial kepada Asprov pada tahun pertama andai ia menjadi orang nomor satu di PSSI.

"Kami akan memberikan subsidi finansial kepada Asprov pada tahun pertama. Untuk tahun kedua, kami akan melihat kinerja para Asprov. Hal itu supaya pembinaan di lini Asprov akan hidup dan bergeliat," kata LaNyalla.

Secara konkret, pengembangan sepak bola di level daerah versi LaNyalla ialah dengan menjalankan Liga 3 dengan kualitas tinggi dengan konsep 10, 30.

"Artinya, kompetisi Liga 3 harus dilaksanakan dalam waktu 10 bulan, dan setiap klub harus bertanding secara kompetitif sebanyak 30 kali dalam satu musim kompetisi," tutur LaNyalla.

 

7 Langkah Pengembangan Sepakbola

Penekanan pengembangan sepakbola di level Asprov merupakan bagian dari tujuh program LaNyalla, yang meliputi technical development (pengembangan teknik), club empowerment (penguatan klub), professional league (liga profesional), dan national team (tim nasional).

Empat langkah lain ialah business development (pengembangan bisnis), financial stability (stabilitas finansial) dan football industry (industri sepakbola).

Di KLB PSSI pada 16 Februari 2023, LaNyalla Mattalitti akan bersaing memperebutkan kursi Ketua Umum PSSI periode 2023-2027 dengan empat calon lain, yaitu Arif Putra Wicaksono, Doni Setiabudi, Erick Thohir dan Fary Djemie Francis. (ant/raw)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Cerita Aep Bocorkan Lokasi Keberadaan Pelaku Pembunuhan Vina, Dia Didatangi Ayah Eky: Jam 5 Saya Kabari Om Rudi

Cerita Aep Bocorkan Lokasi Keberadaan Pelaku Pembunuhan Vina, Dia Didatangi Ayah Eky: Jam 5 Saya Kabari Om Rudi

Delapan pelaku pembunuhan Vina dan Eky ditangkap polisi berkat laporan salah satu saksi kunci, Aep (31), warga Karangasih, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi.
Thiago Motta Dipastikan Pindah ke Juventus Usai Resmi Tinggalkan Bologna

Thiago Motta Dipastikan Pindah ke Juventus Usai Resmi Tinggalkan Bologna

Thiago Motta dipastikan bakal pindah ke klub raksasa Italia, Juventus, setelah Bologna resmi mengumumkan pemutuskan kerja sama dengan sang pelatih asal Italia.
Menteri PUPR Serukan Kesetaraan Air untuk Pulau-Pulau Terpencil di WWF ke-10, Basuki: Tantangan Diperburuk Kurangnya Sumber Daya Keuangan

Menteri PUPR Serukan Kesetaraan Air untuk Pulau-Pulau Terpencil di WWF ke-10, Basuki: Tantangan Diperburuk Kurangnya Sumber Daya Keuangan

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, sebagian besar negara kepulauan kecil memiliki permasalahan yang hampir sama.
Dikaitkan dengan Klub Papan Atas Prancis, Bintang Timnas Indonesia Thom Haye Bilang Begini

Dikaitkan dengan Klub Papan Atas Prancis, Bintang Timnas Indonesia Thom Haye Bilang Begini

Gelandang Timnas Indonesia, Thom Haye, kabarnya berpotensi gabung klub papan atas Prancis setelah dilepas oleh klub Eredivisie, SC Heerenveen, pada musim panas.
Baca Dzikir ini Setelah Shalat Qabliyah Subuh, Dijamin Rezeki Langsung Mengepung dari Langit Kata Habib Novel Alaydrus

Baca Dzikir ini Setelah Shalat Qabliyah Subuh, Dijamin Rezeki Langsung Mengepung dari Langit Kata Habib Novel Alaydrus

Habib Novel Alaydrus membocorkan ada satu amalan bacaan dzikir yang wajib dibaca setelah shalat qabliyah Subuh supaya rezeki datang mengalir deras dari langit.
Beredar Kabar Tepung Gorengan Dicampur dengan Narkoba, Ini Faktanya

Beredar Kabar Tepung Gorengan Dicampur dengan Narkoba, Ini Faktanya

Polda Metro Jaya menyebut informasi tepung gorengan dicampur dengan narkoba adalah hoaks atau berita bohong.
Trending
Terang Benderang, Egi Disebut Kepala Geng Motor di Cirebon, Anggy Umbara: Orang-Orang Juga Sudah Tahu Reputasi Dia

Terang Benderang, Egi Disebut Kepala Geng Motor di Cirebon, Anggy Umbara: Orang-Orang Juga Sudah Tahu Reputasi Dia

Terang benderang, Egi disebut kepala geng motor di Cirebon. Hal ini diungkapkan Anggy Umbara Sutradara Film Vina: Sebelum 7 Hari di podcast RJL 5 - Fajar Aditya.
Vina Sudah Dibully Sejak Lama di Sekolah, Begini Penuturan Anggy Umbara Berdasarkan Hasil Riset Sebelum Bikin Filmnya

Vina Sudah Dibully Sejak Lama di Sekolah, Begini Penuturan Anggy Umbara Berdasarkan Hasil Riset Sebelum Bikin Filmnya

Kasus pembunuhan dan pemerkosaan terhadap Vina di Cirebon 2016 silam kembali menjadi perbincangan yang hangat setelah tayangnya Film Vina: Sebelum 7 Hari.
Behind The Scene Pembuatan Film Vina: Sebelum 7 Hari, Anggy Umbara Ceritakan Detail Fenomena yang Dialami Semua Kru dan Dirinya

Behind The Scene Pembuatan Film Vina: Sebelum 7 Hari, Anggy Umbara Ceritakan Detail Fenomena yang Dialami Semua Kru dan Dirinya

Sutradara film Vina: Sebelum 7 Hari Anggy Umbara kisahkan beberapa kejadian aneh yang dialami para kru termasuk dirinya dalam behind the scene pembuatan film.
Merasa Tak Dihargai oleh Fans, Rekan Megawati Hangestri Singgung Indonesia, Giovanna Milana Silaturahmi ke Instagram Red Sparks

Merasa Tak Dihargai oleh Fans, Rekan Megawati Hangestri Singgung Indonesia, Giovanna Milana Silaturahmi ke Instagram Red Sparks

Merasa tak dihargai fans sendiri, rekan Megawati Hangestri singgung Indonesia dan kabar Giovanna Milana komentari unggahan Red Sparks soal perekrutan Megatron.
Pengamat Sepak Bola Korea Komentari Hilangnya Pratama Arhan dari Suwon FC, Sebut Gara-gara Timnas Indonesia

Pengamat Sepak Bola Korea Komentari Hilangnya Pratama Arhan dari Suwon FC, Sebut Gara-gara Timnas Indonesia

Pelatih Suwon FC, Kim Eun-joong mengakui tak bisa menurunkan Pratama Arhan karena kondisi tubuhnya yang menurun setelah play off Olimpiade melawan Guinea. 
Pengacara Pegi Sebut Polisi Salah Tangkap DPO, Kuasa Hukum Keluarga Vina: Cepat-cepat Nangkap, Tidak Tahunya Salah Lagi

Pengacara Pegi Sebut Polisi Salah Tangkap DPO, Kuasa Hukum Keluarga Vina: Cepat-cepat Nangkap, Tidak Tahunya Salah Lagi

Benarkah kali ini Polda Jabar telah menangkap pelaku pembunuhan Vina Cirebon yang sebenarnya? Kuasa Hukum keluarga Vina beberkan pengakuan terkait sosok Pegi.
Ditolak Como 1907, Thom Haye Justru Bakal Gabung Tim Papan Atas Prancis dan Main di Liga Europa Musim Depan?

Ditolak Como 1907, Thom Haye Justru Bakal Gabung Tim Papan Atas Prancis dan Main di Liga Europa Musim Depan?

Pemain Timnas Indonesia, Thom Haye, ditolak oleh Como, yang dimiliki orang Indonesia, namun justru berpeluang gabung klub top Prancis dan main di Liga Europa.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Selengkapnya