Jakarta - Mantan pemain Liverpool, Jamie Carragher menyebut wawancara kontroversial Cristiano Ronaldo merupakan jalan agar Manchester United memecatnya. Pada wawancara dengan Piers Morgan, Ronaldo mengaku tidak menghormati Erik ten Hag sebagai pelatih dan beberapa komentar buruk soal tim berjuluk Setan Merah tersebut.
Menurut Carragher, mendatangkan Ronaldo merupakan kesalahan besar yang dilakukan manajemen Manchester United. Menurut dia, Ronaldo telah merusak keharmonisan tim, meski pada musim lalu memberikan kontribusi besar bagi Manchester United.
"Saya hanya berpikir komentar itu aneh. Mereka gagal mengingat waktunya, hanya beberapa jam setelah fans Manchester United senang setelah mendapatkan gol kemenangan di Fulham dengan tendangan terakhir pertandingan," ujar Carragher dilansir dari laman Skysports, Selasa (15/11/2022).
Carragher menyatakan, Ronaldo merupakan bintang Manchester United pada musim lalu. Ronaldo mampu mencetak 24 gol di seluruh kompetisi dan menjadi top skor klub. Hal ini membuat lampu sorot selalu tertuju kepada mantan pemain Real Madrid dan Juventus tersebut.
Namun, musim ini performa Ronaldo menukik tajam. Dia hanya mampu mengemas tiga gol dari 16 pertandingan bersama Manchester United musim. Berbagai masalah pun terus menghampiri Ronaldo, hingga puncaknya wawancara kontroversial yang menyerang berbagai pihak.
"Dia ingin dipecat, itu sudah jelas. Dia memberi tahu klub di musim panas bahwa dia ingin pergi, yaitu sepak bola - hal-hal ini terjadi. Tidak ada peminat, mungkin karena gajinya atau harga yang diinginkan Manchester United," ucapnya.
"Saya pikir dia tahu itu akan sama di jendela transfer berikutnya dan mungkin musim panas berikutnya dan dia sekarang mencoba untuk dipecat atau ingin pergi dengan gratis. Itulah satu-satunya cara dia akan keluar," ucapnya.
Dengan apa yang terjadi saat ini, Carragher berpikir Manchester United harus segera memecatnya atau memberikan peluang bagi tim lain merekrut secara gratis. Hal ini agar proyek Erik ten Hag bersama Manchester United bisa tetap berjalan dengan maksimal dan optimal.
"Ronaldo mendapat respek dari semua orang, tidak ada yang tidak bisa menghormati Ronaldo atas apa yang telah dia lakukan. Dia adalah pemain terhebat sepanjang masa dan Erik ten Hag sangat menghormatinya. Tapi tidak ada rasa hormat yang pergi ke arah lain," ucapnya. (fan)
Load more