LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
PSV Vs Sevilla
Sumber :
  • UEFA

Detik-Detik Fans PSV Tinju Kiper Sevilla, Marko Dmitrovic, Berawal dari Pitch Invasion, Kiper Malah Balik Nyerang

Pitch invasion dilakukan oleh suporter PSV. Seorang suporter masuk ke lapangan dan menyerang kiper Sevilla, Marko Dmitrovic saat pertandingan masih berjalan. 

Minggu, 26 Februari 2023 - 06:08 WIB

tvOnenews.com -- Langkah PSV di gelaran Liga Europa terhenti setelah kalah skor agregat dari Sevilla dengan skor 2-3. Padahal, PSV menang di kandang dengan skor 2-0 di Stadion Phillips, Eindhoven, pada Jumat (24/2/2023) dini hari WIB. 

Kekalahan itu pun diisi dengan pitch invasion yang dilakukan oleh suporter klub asal Belanda itu. Seorang suporter masuk ke lapangan dan menyerang kiper Sevilla, Marko Dmitrovic saat pertandingan masih berjalan. 

Dilansir dari laman Sport Yahoo, suporter yang tidak dibuka indentitasnya itu masuk ke lapangan dan berlari ke arah Dmitrovic. Dia pun sempat meninju wajah Dmitrovic sekali sampai akhirnya Dmitrovic membantingnya ke arah tanah. 

Suporter tersebut kembali melawan meski Dmitrovic sudah mengunci tubuhnya di tanah. Saat itu bola berada di pertahanan PSV sehingga pemain lain tidak menduga ada suporter yang masuk. 

Baca Juga :

Penyerangan itu pun membuat pertandingan sempat dihentikan, pihak keamanan pun mengeluarkan suporter itu dari lapangan dan pertandingan dilanjutkan. 

Berikut Foto-Foto Penyerangan Suporter PSV pada Kiper Sevilla:

 
Foto. AP News/Peter Dejong


Foto. AP News/Peter Dejong


Foto. AP News/Peter Dejong


Foto. AP News/Peter Dejong

Setelah pertandingan, Dmitrovic pun angkat suara soal pemukulan tersebut. Dia meminta suporter tersebut dihukum dengan hukuman yang setimpal atas kekerasan yang dilakukannya. 

"Dia mendorong saya dari belakang dan mencoba memukul saya. Saya pikir pukulan itu sempat terkena bagian sisi hidung saya. Sejujurnya, saya benar-benar ingin memukulnya," kata Dmitrovic. 

Beruntung Dmitrovic cepat sadar dan memilih untuk menghentikan niatan buruknya itu. Dia sadar posisi klubnya yang sudah lolos ke babak 16 besar akan tercoreng jika dia melakukan pemukulan yang serupa pada suporter itu. 

"Tapi itu bukan ide bagus. Jika ingin bertarung, pergilah ke sasana atau olahraga seperti tinju atau apapun. Di sini, dalam olahraga sepak bola, mereka tidak pantas melakukan hal-hal tersebut," kata Dmitrovic. 

"Tapi selalu ada beberapa suporter yang mabuk dan gila, atau orang bodoh yang menyerang, tapi itu seharusnya tidak terjadi. Saya harap mereka menghukumnya dengan hukuman yang setimpal," kata Dmitrovic. 

Beruntung, Dmitrovic tidak mengalami luka apapun pada tubuhnya. Paling tidak, kesabarannya dalam mengantisipasi serangan patut diacungi jempol karena menyelamatkan Sevilla ke babak 16 besar Liga Europa. 

(hfp)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Mulut Pedas Jose Mourinho Pernah Bikin Timnas Indonesia Meradang, The Special One Bilang Tak Ada yang Istimewa dari...

Mulut Pedas Jose Mourinho Pernah Bikin Timnas Indonesia Meradang, The Special One Bilang Tak Ada yang Istimewa dari...

Jose Mourinho pernah memberikan kritik pedas untuk para pemain sepak bola di Indonesia yang menurutnya tidak ada yang istimewa dari permainan pemain Indonesia.
Alasan PSSI Naikkan Harga Tiket Sampai Dua Kali Lipat: Timnas Indonesia Butuh Pendanaan Besar

Alasan PSSI Naikkan Harga Tiket Sampai Dua Kali Lipat: Timnas Indonesia Butuh Pendanaan Besar

Dua laga kandang Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia akan dilakoni Timnas Indonesia dengan menjamu Irak dan Filipina di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta pada 6 dan 11 Juni 2024 mendatang. 
Jadi Saksi di Sidang Karen Agustiawan, JK Kenang Periode Bersama SBY Krisis Energi Sampai Harga BBM Naik 100 Persen

Jadi Saksi di Sidang Karen Agustiawan, JK Kenang Periode Bersama SBY Krisis Energi Sampai Harga BBM Naik 100 Persen

Wakil Presiden Indonesia ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla atau akrab disapa JK menuturkan bahwa Indonesia harus tetap mempertahankan kebijakan pangan dan energi
Kalbe Farma Akan Bagikan Dividen Rp1,4 Triliun, Setara Dengan Rp31 Per Saham

Kalbe Farma Akan Bagikan Dividen Rp1,4 Triliun, Setara Dengan Rp31 Per Saham

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Kalbe Farma Tbk telah menyetujui pembagian dividen tunai senilai Rp1,4 triliun, atau setara dengan Rp31 per saham. 
Ditanya soal Target Timnas Indonesia sampai 2027, Begini Jawaban STY

Ditanya soal Target Timnas Indonesia sampai 2027, Begini Jawaban STY

Pelatih Shin Tae-yong (STY) telah sepakat dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir untuk memperpanjang kontraknya sebagai juru taktik Timnas Indonesia hingga 2027 -
Merinding, dr Sumy Hastry Ungkap Hal Mengerikan Ini saat Identifikasi Potongan Tubuh Korban Kecelakaan Sriwijaya Air SJ182: Saya Benar-benar...

Merinding, dr Sumy Hastry Ungkap Hal Mengerikan Ini saat Identifikasi Potongan Tubuh Korban Kecelakaan Sriwijaya Air SJ182: Saya Benar-benar...

Ahli Forensik, dr Sumy Hastry Purwanti ungkap langkah identifikasi potongan tubuh korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ182 yang jatuh pada 9 Januari 2021.
Trending
Ayah Vina Sebut Anaknya Belum Bisa Masuk ke Pintu Karena Behel, Rambut Sambung dan Softlens: Setelah Semua Dicabut Dia Bisa Masuk

Ayah Vina Sebut Anaknya Belum Bisa Masuk ke Pintu Karena Behel, Rambut Sambung dan Softlens: Setelah Semua Dicabut Dia Bisa Masuk

Ayah Vina menyebut anaknya belum bisa masuk ke dalam pintu. Ayah Vina mengetahui hal ini ketika Vina merasuki Linda.
Pantas Como 1907 Tolak Datangkan Thom Haye, Tak Disangka Ternyata Pemain Incarannya Berlabel Kelas Dunia

Pantas Como 1907 Tolak Datangkan Thom Haye, Tak Disangka Ternyata Pemain Incarannya Berlabel Kelas Dunia

Pantas gelandang Timnas Indonesia Thom Haye tak dilirik, Como 1907 ternyata menargetkan pemain kelas dunia di bursa transfer musim panas.
Terungkap Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon dan Eky setelah 8 Tahun Berlalu Masih Berkeliaran, Polda Jabar Sebut Ciri-cirinya

Terungkap Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon dan Eky setelah 8 Tahun Berlalu Masih Berkeliaran, Polda Jabar Sebut Ciri-cirinya

Sosok Pegi alias Perong tersangka kasus pembunuhan Vina Cirebon dan Eky masih berkeliaran sejak tahun 2016 silam. Polda Jabar pun mengungkapkan ciri-cirinya dan
Bukan Shin Tae-yong, Sosok Tak Asing Bagi Timnas Indonesia Ini Justru Akui Dapat Tawaran Latih Korea Selatan

Bukan Shin Tae-yong, Sosok Tak Asing Bagi Timnas Indonesia Ini Justru Akui Dapat Tawaran Latih Korea Selatan

Kontrak Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia sedianya selesai pada Desember 2023 lalu. 
Hotman Paris Turun Gunung Beri Petunjuk soal Lokasi Persembunyiaan Egy Otak Pelaku Pembunuhan Vina di Cirebon: Mohon Pak Kapolda..

Hotman Paris Turun Gunung Beri Petunjuk soal Lokasi Persembunyiaan Egy Otak Pelaku Pembunuhan Vina di Cirebon: Mohon Pak Kapolda..

Pengacara Hotman Paris Hutapea turun gunung mengawal kasus pembunuhan Vina di Cirebon yang terjadi delapan tahun lalu pada tahun 2016 yang kembali mencuat ke permukaan setelah diangkat ke layar lebar dengan judul Vina: Sebelum 7 Hari.
Legenda Thailand Blak-blakan Sebut Program Naturalisasi Timnas Indonesia Tak akan Sukses

Legenda Thailand Blak-blakan Sebut Program Naturalisasi Timnas Indonesia Tak akan Sukses

Pelatih asal Thailand, Witthaya Laohakul menilai kesuksesan Timnas Indonesia dalam beberapa turnamen terakhir tidak akan bertahan lama.
Tukang Sate Bak 'Malaikat Petunjuk' Pembunuhan Vina Cirebon, Berani Bongkar Markas Pelaku yang Sedang Tepar Pesta Miras  Vina: Sebelum 7 Hari, Vina, pembunuhan, pemerkosaan

Tukang Sate Bak 'Malaikat Petunjuk' Pembunuhan Vina Cirebon, Berani Bongkar Markas Pelaku yang Sedang Tepar Pesta Miras Vina: Sebelum 7 Hari, Vina, pembunuhan, pemerkosaan

Kisah Vina yang menjadi korban pembunuhan dan pemerkosaan oleh geng motor di Cirebon pada 2016 silam kembali menjadi pembicaraan hangat.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang
Selengkapnya