Warga Gagalkan Aksi Perampokan Toko Emas, Pelaku Tancap Gas | tvOne

Batubara, Sumatera Utara - Kelompok perampok berjumlah 5 orang berupaya merampok sebuah toko emas.

Aksi percobaan perampokan toko Mas Asia, milik H. Mahmuda di Jalan Merdeka, Tanjung Tiram ini berhasil digagalkan oleh warga. Pelaku dengan mengendarai mobil jenis Innova berwarna putih diduga menggunakan plat nomor palsu yang berusaha melarikan diri, berhasil dihadang warga di Jalan Perintis Kemerdekaan, Limapuluh, Kabupaten Batubara, Sumatera Utara.

Sabtu (23/01/2021) Ismail Ridwan mengungkapkan, menurut warga kejadiannya sekira pukul 11.00 WIB, pelaku memiliki postur tubuh agak besar masuk ke toko mas Asia Muda, milik H. Mahmuda, melihat gelagat yang mencurigakan, pemilik toko langsung menjerit histeris sambil teriak,” pencuri…pencuri,” ungkapnya menirukan suara jeritan pemilik toko emas.

Warga kemudian berupaya mengejar mobil pelaku namun kendaraan pelaku langsung tancap gas dengan kecepatan tinggi. Namun, kemudian warga mendapati mobil yang sama ditinggalkan begitu saja dalam kondisi rusak sejauh 20 km dari lokasi kejadian.

Saksi menyebutkan, komplotan perampok berjumlah 5 orang ini datang dengan berpura-pura sebagai pembeli. Saat pemilik toko lengah salah satu pelaku mencoba mencongkel etalase namun diketahui oleh warga.

“Jadi ada orang membeli pakai mobil modusnya membeli ada 5 orang jadi 2 orang melakukan transaksi jual beli,” ungkap pemilik toko, H. Mahmuda.

Ia mengungkapkan jika perampok tersebut sempat membeli emas senilai 800 ribuan. Kepolisian kini tengah mendalami kasus perampokan toko emas. dengan mengumpulkan barang bukti dan meminta keterangan sejumlah saksi.

Perampok Toko Emas di Meulaboh, Aceh

Kejadian serupa juga pernah terjadi di Meulaboh, Aceh tepatnya pada bulan November tahun lalu. Perampokan terjadi saat sedang melayani seorang pembeli perhiasan toko lalu tiba-tiba dihampiri seorang pria menggunakan penutup wajah, dan kemudian merusak kaca etalase perhiasan emas.

Meski telah berusaha memberikan perlawanan, namun pria tersebut berusaha mengancam keselamatan dengan berusaha melempar besi yang digunakan pelaku untuk merusak bagian etalase.

Setelah berusaha merusak bagian kaca, pelaku kemudian berusaha melarikan diri dan turut dikejar oleh sejumlah warga di sekitar lokasi kejadian.

Pemilik toko pun menyebut, ketika aksi perampokan terjadi situasi di sekitar lokasi toko dalam keadaan ramai dan banyak aktivitas warga sekitar. (adh)

Lihat juga: Kelompok Penjambret Tas Berisi Rp 561 Juta di Semarang Dibekuk Polisi