ADVERTISEMENT
Pangandaran, tvOnenews.com - Sebuah jembatan gantung di Desa Pajaten, Kecamatan Sidamulih, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, tiba-tiba putus saat dilintasi sejumlah siswa pada Minggu (5/10/2025).
Akibatnya, delapan siswa jatuh ke sungai di bawahnya. Empat orang di antaranya mengalami luka berat dan dilarikan ke puskesmas setempat.
Berdasarkan video amatir warga, terlihat sejumlah siswa dan warga berusaha menolong korban yang terjatuh.
Jembatan tersebut diketahui baru selesai dibangun dan bahkan belum sempat diresmikan oleh pihak terkait.
Sekretaris Desa Pajaten, Dede Haryadi, membenarkan bahwa jembatan gantung itu merupakan bantuan dari program CSR PT Telkom yang rampung sekitar satu bulan lalu.
Ia menjelaskan, peristiwa bermula ketika sekelompok siswa dari salah satu SMP Islam Terpadu (IT) di desa setempat melintas di jembatan usai berolahraga.
Dede juga mengakui tidak ada papan informasi mengenai batas maksimal beban jembatan.
Meski sempat menyebabkan luka cukup serius, seluruh korban kini dilaporkan dalam kondisi membaik.
Warga kini merasa kecewa sekaligus khawatir. Pasalnya, jembatan tersebut menjadi akses utama ke area persawahan dan kampung sebelah.
Ia menambahkan, berdasarkan pengamatannya, material jembatan tampak kurang kokoh.
Pihak desa berharap segera ada evaluasi dan perbaikan dari pihak terkait, termasuk melibatkan ahli konstruksi untuk memastikan keamanan jembatan sebelum kembali digunakan masyarakat.