LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Polisi gelar barang bukti 700 gram sabu senilai 1 miliar milik residivis I Wayan W di Polres Badung
Sumber :
  • Alfani Syukri

Residivis Pengedar Sabu Senilai 1 Miliar Dibekuk, Jual Narkoba Pakai Pipa Paralon supaya Disangka Barang Bekas

Wayan beroperasi dengan modus tempel menggunakan pipa paralon ukuran kecil. Pipa-pipa tersebut dipotong seukuran kurang lebih 10 cm

Kamis, 6 Januari 2022 - 10:28 WIB

Badung, Bali - Jajaran Satnarkoba Polres Badung membekuk residivis pengedar narkoba asal Tabanan, Wayan W. Dari tangan pelaku, polisi mengamankan barang bukti sabhu seberat hampir 700 gram senilai Rp1 miliar.

"Minggu pertama Januari 2022 Satnarkoba polres Badung berhasil menangkap pelaku peredaran narkoba jenis sabu-sabu dengan nilai 1 miliar dan  berpotensi merusak generasi muda di Bali khususnya Badung sampai 25 ribu jiwa," kata Kapolres Badung AKBP Leo Dedy Defretes dalam keterangan pers Kamis (6/1/2022).

Menurutnya tertangkapnya Wayan W berasal dari laporan masyarakat. Dalam aksinya Wayan beroperasi dengan modus tempel menggunakan pipa paralon ukuran kecil. Pipa-pipa tersebut dipotong seukuran kurang lebih 10 cm. Kemudian dimasukkan narkoba lalu ditempel atau diletakan di tempat yang sudah disepakati dengan pembeli.

"Dikira sisa bangunan dekat tempat bangun proyek pembangunan sehingga masyarakat tidak curiga karena dikira barang bekas. Modusnya terus berkembang utk teknik menempel," kata Leo.

Baca Juga :

Dijelaskan Leo, kronologis penangkapan bermula pada Selasa (4/1/2022) pukul 17.00 WITA, petugas melihat Wayan W turun dari sebuah mobil Toyota Avanza dan masuk ke Gang Anggur, Jalan Raya Kerobokan, Banjar Batu Bidak, Kerobokan, Kuta Utara, Badung. Saat akan dilakukan penangkapan, Wayan membuang sesuatu dari dalam tas kain warna hitam yang terselempang di badannya.

Setelah diamankan ditemukan beberapa potongan pipa pvc/paralon terjatuh di atas tanah dan ada yang tersisa di dalam tas tersebut. Setelah dihitung sebanyak 15 paket plastik klip berisi kristal bening diduga narkotika jenis sabu-sabu dibungkus dengan potongan pipet dan potongan pipa paralon.

"Saat itu pelaku tidak mengakui kalau itu barang miliknya," kata Leo. Polisi kemudian melakukan penggeledahan 

Dari penggeledehan mobil pelaku, kembali ditemukan tas kain warna hitam di atas tempat duduk penumpang belakang tengah. Saat diperiksa di dalamnya berisi 16 paket berupa plastik klip yang didalamnya berisi kristal bening diduga narkotika jenis sabu dibungkus dengan potongan pipet dan potongan pipa pvc/paralon serta 3 paket dibungkus dengan tisu dan dilakban warna coklat.

Polisi juga mengecek tempat tinggal Wayan melalui aplikasi di handphonenya. Petugas lalu mengarahkan pencarian ke Jalan Raya Tangkuban Perahu, Gang Mawar No. 4, Br. Buana Desa, Desa Padang Sambian, Kecamatan Denpasar Barat, Kota Denpasar. 

Saat dilakukan pengecekan, ditemukan sebuah rumah kos. Dari informasi yang dihimpun dibenarkan bahwa pelaku indekos di kamar nomor 5 tersebut dan mengendarai Toyota Avanza warna hitam. 

Saat dilakukan pemeriksaan di dalam kamar tersebut ditemukan kembali tas gendong warna hitam di dalamnya berisi 24 paket berupa plastik klip yang didalamnya berisi kristal bening diduga narkotika jenis sabu di dalam tas kain warna putih, dan 5 paket berupa plastik klip yang di dalamnya berisi kristal bening diduga narkotika jenis sabu-sabu  di dalam kotak karton cereal. 

"Pelaku mengaku tidak pernah memiliki narkotika jenis sabu-sabu tersebut. Selanjutnya pelaku di bawa ke Polres Badung untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut," tambah Leo.

Dijelaskan Leo, Wayan W merupakan residivis dalam kasus narkoba. Sebelumnya pemuda asal Tabanan itu dipenjara 4 tahun dan bebas pada tahun 2020 lalu. Tapi Wayan rupanya tidak jera kemudian kembali terjerumus dalam dunia kelam peredaran narkoba.

"Saat ditangkap dia sempat melawan dan lari tapi bisa diamankan petugas. Pelaku merupakan residivis yang pernah dipenjara 4 tahun dan baru bebas tahun lalu. Dari mana asal barangnya sedang dilakukan pendalaman," pungkas Leo. (Alfani Syukri/act)
 

Baca Juga :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Update Kasus Bullying di Lamongan, 9 Saksi Tak Sebut Ada Perundungan kepada Korban

Update Kasus Bullying di Lamongan, 9 Saksi Tak Sebut Ada Perundungan kepada Korban

Peristiwa meninggalnya siswi SDN di Lamongan yang diduga akibat perundungan oleh teman-temannya mulai menemukan titik terang
Dukung Program Strategis Negara, Karyawan Angkasa Pura Aviasi Bentuk Serikat Pekerja

Dukung Program Strategis Negara, Karyawan Angkasa Pura Aviasi Bentuk Serikat Pekerja

Acara yang diselenggarakan di Auditorium Danau Toba Kualanamu Office ini dihadiri oleh para pemangku kepentingan terkemuka, termasuk Direksi PT Angkasa Pura Aviasi, Pemegang Saham, Kepala dinas Ketenagakerjaan Deli Serdang, serta para serikat pekerja.
Cradle of Filth Bius Penonton Dengan Suara Gagak di Festival Musik Cadas Hammersonic 2024

Cradle of Filth Bius Penonton Dengan Suara Gagak di Festival Musik Cadas Hammersonic 2024

Cradle of Filth menjadi salah satu band yang ditunggu di Hammersonic 2024. Pasalnya, tahun ini menjadi pengalaman pertama band ekstrim asal Inggris tersebut
Korban Bom Bali 2002: Bali Aman Untuk Penyelenggaraan Event-Event Besar

Korban Bom Bali 2002: Bali Aman Untuk Penyelenggaraan Event-Event Besar

Salah seorang korban Bom Bali 2002 yang selamat, Markus Affandi, menegaskan bahwa situasi di Bali saat ini aman dan kondusif. Bali pun siap menjadi tempat penyelenggaraan acara-acara internasional termasuk World Water Forum (WWF) ke-10 yang akan dilaksanakan pada 18-25 Mei 2024.
Seusai Viral Sejumlah Mahasiswa Katolik Unpam Dibacok karena Dilarang Ibadah di Tangsel, Polisi Akhirnya Bertindak Buru Keterangan Ketua RT

Seusai Viral Sejumlah Mahasiswa Katolik Unpam Dibacok karena Dilarang Ibadah di Tangsel, Polisi Akhirnya Bertindak Buru Keterangan Ketua RT

Polres Metro Tangerang Selatan (Tangsel) bertindak seusai viral kasus dugaan kekerasan yang dialami sejumlah mahasiswa Katolik Universitas Pamulang (Unpam) saat melakukan ibadah di kawasan Babakan, Setu, Tangsel, Banten, Minggu (5/5/2024) kemarin.
Ini Jurus yang Mesti Siswa Pahami dan Kuasai untuk Tangkal Hoaks di Dunia Pendidikan

Ini Jurus yang Mesti Siswa Pahami dan Kuasai untuk Tangkal Hoaks di Dunia Pendidikan

Tumbuh pesat dan padatnya warga yang terkoneksi internet di Indonesia, membuat perilaku penghuninya berubah makin cepat.
Trending
Pantas Saja Laga Timnas Indonesia U-23 vs Guinea Berlangsung Tertutup, Ternyata Venue Playoff Olimpiade ...

Pantas Saja Laga Timnas Indonesia U-23 vs Guinea Berlangsung Tertutup, Ternyata Venue Playoff Olimpiade ...

Timnas Indonesia U-23 harus melanjutkan ke babak play-off pasca menelan kekalahan 1-2 kontra Irak dalam pertandingan perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23.
Bintang Malaysia Faisal Halim Disiram Air Keras, Suporter Timnas Indonesia Khawatirkan Keselamatan Jordi Amat dan Saddil Ramdani

Bintang Malaysia Faisal Halim Disiram Air Keras, Suporter Timnas Indonesia Khawatirkan Keselamatan Jordi Amat dan Saddil Ramdani

Megabintang Malaysia, Faisal Halim yang disiram air keras membuat suporter Timnas Indonesia khawatir dengan keselamatan Jordi Amat dan Saddil Ramdani yang kini berkarier di Negeri Jiran tersebut.
Marselino Ferdinan sedang Dikritik, Shin Tae-yong Bisa Panggil Bintang Persib Ini ke Timnas Indonesia U-23 Jelang Laga Kontra Guinea

Marselino Ferdinan sedang Dikritik, Shin Tae-yong Bisa Panggil Bintang Persib Ini ke Timnas Indonesia U-23 Jelang Laga Kontra Guinea

Pemain Persib ini bisa dipertimbangkan Shin Tae-yong untuk dipanggil ke Timnas Indonesia U-23 jelang laga kontra Guinea di tengah kritik ke Marselino Ferdinan
Rencana Nekat Dua Negara Asia Tenggara Demi Kejar Prestasi Timnas Indonesia di Level Asia, Mereka Bakal Lakukan...

Rencana Nekat Dua Negara Asia Tenggara Demi Kejar Prestasi Timnas Indonesia di Level Asia, Mereka Bakal Lakukan...

Usai melihat kesuksesan yang diraih Timnas Indonesia dalam beberapa waktu terakhir, dua negara Asia Tenggara ini bakal lakukan rencana nekat demi susul Garuda.
Pemain Korea Selatan Angkat Suara Usai Gagal Ke Olimpiade Karena Timnas Indonesia U-23

Pemain Korea Selatan Angkat Suara Usai Gagal Ke Olimpiade Karena Timnas Indonesia U-23

Korea Selatan U-23 tersingkir di babak perempat final Piala Asia U-23 karena kalah adu penalti dari Timnas Indonesia U-23. 
Kisah Kelam Perjodohan Pesantren, Mantan Istri Beberkan Perselingkuhan Suaminya yang Jago Ceramah hingga Dipanggil Gus dan Raden

Kisah Kelam Perjodohan Pesantren, Mantan Istri Beberkan Perselingkuhan Suaminya yang Jago Ceramah hingga Dipanggil Gus dan Raden

Kisah kelam diungkap seorang wanita, Inam Nafila yang diduga pernah memiliki suami terpandang di salah satu pesantren ternama di Jember, Jawa Timur, soal perselingkuhan viral di media sosial.
Shin Tae-yong Sebut Penyebab Timnas Indonesia U-23 Kalah dari Irak Bukan Marselino Ferdinan, Pemain Ini Dianggap Lebih Hebat dari Asnawi Mangkualam

Shin Tae-yong Sebut Penyebab Timnas Indonesia U-23 Kalah dari Irak Bukan Marselino Ferdinan, Pemain Ini Dianggap Lebih Hebat dari Asnawi Mangkualam

Inilah dua berita paling top. Shin Tae-yong menyebut penyebab Timnas Indonesia U-23 kalah dari Irak bukan Marselino Ferdinan dan pemain ini dianggap lebih hebat dari Asnawi Mangkualam.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Fakta
21:00 - 22:00
Kabar Utama
22:00 - 22:30
Menyingkap Tabir
Selengkapnya