LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Tim Buser Satreskrim Polres Sukabumi Kota menangkap para pelaku aksi kekerasan di Jalan Hj Kokom Komariah Kota Sukabumi
Sumber :
  • Antara

Polisi Tangkap 8 Pemuda Pelaku Kekerasan dengan Senjata Tajam

Polres Sukabumi Kota menangkap delapan pemuda terlibat aksi kekerasan dengan menggunakan senjata tajam di sekitar GOR Futsal, H Kokom Komariah, Kota Sukabumi.

Kamis, 4 April 2024 - 16:21 WIB

Sukabumi, tvOnenews.com - Tim Buru Sergap Satuan Reserse Kriminal (Buser Satreskrim) Polres Sukabumi Kota menangkap delapan pemuda yang terlibat dalam aksi kekerasan dengan menggunakan senjata tajam di sekitar GOR Futsal, Jalan H Kokom Komariah, Kota Sukabumi, Jawa Barat pada Selasa (02/04/2024) malam.

"Delapan tersangka kami tangkap kurang dari tiga jam setelah mereka melakukan aksi kekerasan di Kelurahan Subangjaya, Kecamatan Cikole," kata Kapolres Sukabumi Kota AKBP Ari Setyawan Wibowo di Sukabumi, Rabu (03/04/2024).

Namun demikian, satu dari delapan terduga pelaku aksi kekerasan belum bisa dilakukan penahanan karena masih menjalani perawatan medis di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi karena mengalami luka-luka akibat tebasan senjata tajam. Korban yang juga pelaku mengalami luka di bagian punggung dan belakang kepala.

Ke delapan pemuda tersebut berinisial WKS (30), MR (21), MY (21), RR (30), PP (24), AS (24), MYF (22) dan RM (22). Dari tangan para tersangka polisi menyita lima buah senjata tajam berbagai jenis, dua batang bambu, dua unit telepon seluler dan satu unit sepeda motor.

Sementara, Kasat Reskrim Polres Sukabumi Kota AKP Bagus Panuntun menjelaskan aksi kekerasan yang terjadi di antara para pemuda tersebut diawali kesalahpahaman dan perang mulut melalui voice note (pesan suara) di aplikasi WhatsApp hingga berujung aksi penganiayaan dan pengeroyokan.

Baca Juga :

Adapun modus operandi dari aksi kejahatan jalanan ini adanya kesalahpahaman di antara para pemuda tersebut, kemudian saling menantang yang dilontarkan melalui pesan suara. Kemudian salah satu kelompok mendatangi tempat kejadian perkara (TKP), namun karena jumlahnya kurang banyak mereka putar balik untuk memanggil rekan-rekannya sehingga terjadilah aksi kekerasan, penganiayaan, pengeroyokan dan perusakan sepeda motor.

"Para pemuda dari dua kelompok ini mengalami luka, tapi satu di antaranya mengalami luka cukup parah karena saat kejadian di tinggal begitu saja oleh rekannya sehingga menjadi bulan-bulanan musuhnya," tambahnya.

Pihaknya hingga kini masih mengembangkan kasus tersebut, apakah nanti ada tersangka lain atau tidak masih dalam pengumpulan keterangan dan barang bukti. Di sisi lain, untuk menghindari atau mencegah aksi kekerasan apalagi menggunakan senjata tajam pihaknya meminta warga untuk ikut berperan aktif menjaga keamanan minimal di daerahnya masing-masing.

Selain itu, jika mengetahui adanya gangguan kamtibmas untuk segera melaporkannya kepada pihak kepolisian bisa datang langsung ke kantor polisi terdekat atau menghubungi via call center 110 maupun Lapor Pak Polisi-Siap Mas di 0811654110.

Kini, delapan pemuda yang terlibat aksi kekerasan menggunakan senjata tajam tersebut telah dijadikan tersangka. Tujuh pemuda masih menjalani proses penyidikan di Mapolres Sukabumi Kota, sedangkan satu pemuda lainnya masih dirawat di rumah sakit. Ke-8 pemuda tersebut terancam pasal berlapis, yaitu Pasal 2 UU Darurat RI Nomor 12 tahun 1951, Pasal 170, Pasal 351 dan 358 KUHPidana dengan ancaman maksimal 10 tahun penjara.

(ant/ fis)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tuai Perhatian Rakyat! Wapres sebut Ingin Jadi Anak Presiden, Begini Analisa Immanuel

Tuai Perhatian Rakyat! Wapres sebut Ingin Jadi Anak Presiden, Begini Analisa Immanuel

Pernyataan Wapres Ma'aruf Amin tuai perhatian rakyat. Pasalnya, Wapres menyebutkan dirinya ingin jadi anak presiden. Namun, pengakuan dia, tak bisa memilih
BAE173 Pertama Kali ke Indonesia, Ternyata Makanan Lokal Ini yang Buat Hangyul cs Kepincut

BAE173 Pertama Kali ke Indonesia, Ternyata Makanan Lokal Ini yang Buat Hangyul cs Kepincut

Boy group BAE173 sukses menggelar konser penggemar atau fancon di Jakarta hari ini, 1 Juni 2024. Ternyata, Hangyul cs kepincut sama makanan Indonesia ini...
Sukses Gelar Fancon di Jakarta, BAE173 Berjanji Hal Ini Pada ELSE Indonesia

Sukses Gelar Fancon di Jakarta, BAE173 Berjanji Hal Ini Pada ELSE Indonesia

Boygrup asal Korea Selatan, BAE173 sukses menggelar fancon di Jakarta (1/6/2024) siang. Di penghujung acara, para member berjanji hal ini kepada ELSE Indonesia.
Polisi Temukan Tempat Penyimpanan Motor Hasil Curian Komplotan Maling Bersenpi di Bekasi, tetapi Ada yang Kurang...

Polisi Temukan Tempat Penyimpanan Motor Hasil Curian Komplotan Maling Bersenpi di Bekasi, tetapi Ada yang Kurang...

Polisi membongkar tempat penyimpanan motor hasil curian yang disembunyikan komplotan maling bersenjata api yang beraksi di Jalan Sersan Marjuki, Kota Bekasi.
Suplai Air PAM di 64 Kelurahan DKI Jakarta Bakal Terganggu, Warga Siap-Siap Ya

Suplai Air PAM di 64 Kelurahan DKI Jakarta Bakal Terganggu, Warga Siap-Siap Ya

Suplai air PAM bersih di 64 kelurahan wilayah DKI Jakarta bakal terganggu, karena ada pekerjaan peremajaan peralatan di Instalasi Pengolahan Air (IPA) Buaran.
Viral Pemuda Diduga Palak Sopir di Jalinsum Tanjung Gadang Sijunjung, Ternyata Begini Kejadian Sebenarnya

Viral Pemuda Diduga Palak Sopir di Jalinsum Tanjung Gadang Sijunjung, Ternyata Begini Kejadian Sebenarnya

Beredar sebuah video yang memperlihatkan beberapa pemuda diduga melakukan aksi pemalakan pada pengendara mobil yang melintas di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Tanjung Gadang, Sijunjung provinsi Sumatera Barat.
Trending
Sekalipun Timnas Indonesia Kekurangan Pemain di Lini Depan, Shin Tae-yong Tetap Saja Tak akan Panggil 3 Striker Naturalisasi Ini

Sekalipun Timnas Indonesia Kekurangan Pemain di Lini Depan, Shin Tae-yong Tetap Saja Tak akan Panggil 3 Striker Naturalisasi Ini

Walaupun masih ada sejumlah striker naturalisasi yang tampil luar biasa di Liga 1, namun Shin Tae-yong tetap tidak mau memilih pemain itu ke Timnas Indonesia.
Angkasa Pura 1 dan 2 Bakal Segera Bubar, PSSI Beri Kabar Baik soal Situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026

Angkasa Pura 1 dan 2 Bakal Segera Bubar, PSSI Beri Kabar Baik soal Situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026

Angkasa Pura 1 dan 2 bakal segera bubar, PSSI beri kabar baik soal situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott jelang kualifikasi Piala Dunia 2026 merupakan dua berita paling populer.
Polda Jabar Sita Handphone Milik Bondol dan Suparman, Dalami Pengakuan Pegi Alias Perong saat Berada di Bandung

Polda Jabar Sita Handphone Milik Bondol dan Suparman, Dalami Pengakuan Pegi Alias Perong saat Berada di Bandung

Usai diperiksa di penyidik Direktorat Kriminal Umum (Dirkrimum), handphone milik rekan kerja tersangka Pegi alias Perong, yaitu Suharsono alias Bondol dan Suparman disita Polda Jabar.
Kabar Baik Soal Situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, Delegasi FIFA Berkunjung ke Indonesia

Kabar Baik Soal Situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, Delegasi FIFA Berkunjung ke Indonesia

Kabar baik soal situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, hingga kabar tentang delegasi FIFA yang berkunjung ke Indonesia.
Kasus Pembunuhan Vina di Cirebon Disinyalir Ada Obstruction of Justice, Kompolnas Sebut Pengacara, Praktisi Hukum  : Pelakunya Polisi

Kasus Pembunuhan Vina di Cirebon Disinyalir Ada Obstruction of Justice, Kompolnas Sebut Pengacara, Praktisi Hukum : Pelakunya Polisi

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat terus menyita perhatian publik usai terdapat kejanggalan dalam pengungkapannya oleh kepolisian.
Padahal Sudah Kasih Lampu Hijau, 3 Pemain Keturunan Belanda Ini Malah Tak Dipilih Indra Sjafri ke Timnas Indonesia U20 untuk Turnamen Toulon

Padahal Sudah Kasih Lampu Hijau, 3 Pemain Keturunan Belanda Ini Malah Tak Dipilih Indra Sjafri ke Timnas Indonesia U20 untuk Turnamen Toulon

Meski pernah menyatakan tertarik bermain untuk tanah leluhurnya, namun pemain keturunan Belanda ini justru tak dipanggil Indra Sjafri ke Timnas Indonesia U20.
Sudah Tau Tidak akan Main di AVC Challenge 2024, Megawati Hangestri Bilang Begini Sebelum Dicoret dari Timnas Voli Putri Indonesia

Sudah Tau Tidak akan Main di AVC Challenge 2024, Megawati Hangestri Bilang Begini Sebelum Dicoret dari Timnas Voli Putri Indonesia

Timnas Voli Indonesia harus mencoret sejumlah nama pemain berpengalaman di skuad mereka termasuk Megawati Hangestri pada turnamen AVC Challenge 2024 di Filipina
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
One Pride Mixed Martial Arts
00:00 - 02:00
Bundesliga Seru
Selengkapnya