LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pelaku pembunuhan anak kandung berinisial AN
Sumber :
  • Antara

Bocah di Cimahi Dianiaya Ayah Hingga Tewas, MenPPPA: Kejam dan Sadis!

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga mengecam penganiayaan yang dilakukan oleh seorang ayah terhadap 2 anak kandungnya, yakni seorang perempuan usia 10 tahun dan laki-laki usia 12 tahun di Cimahi, Jawa Barat.

Kamis, 9 Februari 2023 - 19:57 WIB

Jakarta - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga mengecam penganiayaan yang dilakukan oleh seorang ayah terhadap 2 anak kandungnya, yakni seorang perempuan usia 10 tahun dan laki-laki usia 12 tahun di Cimahi, Jawa Barat.

Bintang menjelaskan, tindak pidana kekerasan itu bahkan hingga merenggut nyawa sang anak yang berusia 10 tahun.

Sementara sang kakak mengalami luka serius di tubuhnya serta cedera pada bagian kepala dan wajah, sehingga saat ini tengah mendapat perawatan intensif di rumah sakit di Cimahi.

“Penganiayaan yang dilakukan seorang ayah terhadap anaknya yang masih kecil adalah perbuatan yang kejam dan sadis. Mereka dipukul dan ditendang oleh ayahnya hingga merenggut nyawa anak yang sepatutnya dilindungi dan mendapat kasih sayang dari orang tuanya,” kata Bintang, Kamis (9/2/2023).

Dia menegaskan bahwa kekerasan terhadap anak merupakan pelanggaran terhadap harkat dan martabat kemanusiaan.

Baca Juga :

"Anak berhak untuk hidup dan kelangsungan hidup serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi yang dijamin oleh UUD 1945 dan UU Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak," jelas dia.

Bintang mengatakan, pihaknya akan terus mengawal kasus kekerasan ini dan memastikan anak yang kini mendapat perawatan di rumah sakit mendapatkan pendampingan dan pemulihan, baik secara fisik dan psikis.

"KemenPPPA akan terus berkoordinasi dengan Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPA) Jawa Barat dan Kota Cimahi untuk langkah-langkah pendampingan terhadap korban,” tuturnya.

Sementara itu, diketahui bahwa kedua anak tersebut tinggal bersama ayah kandung dan ibu tiri di sebuah rumah kontrakan di Kota Cimahi, sedangkan ibu kandung korban bekerja di Arab Saudi.

Motif terduga pelaku berdasarkan assesmen pemeriksaan psikologis yang dilakukan oleh psikolog klinis UPTD PPA Provinsi Jawa Barat, yaitu kesal karena kedua anaknya sering mengambil uang untuk jajan.

Saat ketahuan oleh ayahnya, ayahnya melakukan penganiayaan terhadap kedua anak.

Selain itu, sebagai pengamen, pelaku juga diduga kerap kali menelantarkan anak hingga kedua anak tidak dipenuhi kebutuhan pangannya, yang akhirnya membuat anak mengambil uang pelaku secara diam-diam.

Saat ini terduga pelaku telah ditahan dan ditetapkan sebagai tersangka oleh Polres Cimahi, termasuk ibu tiri korban pun turut diperiksa. Pihak kepolisian terus melakukan pendalaman pemeriksaan terhadap kasus ini.

“KemenPPPA mendorong Aparat Penegak Hukum untuk melakukan proses penegakan hukum yang adil berdasarkan UU Perlindungan Anak dan menjatuhkan sanksi hukum yang berat terhadap terduga pelaku," tegas Menteri PPPA.

KemenPPPA juga menegaskan bahwa tindak kekerasan yang dilakukan oleh ayah kandung kepada kedua anaknya merupakan tindakan yang tidak bisa ditoleransi,” lanjutnya.

Tak hanya itu, dia menambahkan, apabila terbukti bersalah, maka terduga pelaku dapat dijatuhi sanksi pidana berdasarkan UU Perlindungan Anak pasal 80 ayat (1), (2), (3) dan (4) dengan ancaman pidana penjara paling lama 15 tahun, ditambah 1/3 dari pidana pokok karena pelakunya orang tua kandung dan/atau denda Rp 3.000.000.000,00 (tiga milliar rupiah).

Lebih lanjut, Bintang menegaskan KemenPPPA tidak akan pernah berhenti untuk menyerukan pengasuhan berperspektif anak, yang secara positif mendukung tumbuh dan kembang anak.

"Anak berhak atas perlindungan dan kasih sayang dari orang tua atau wali, serta menjauhkan pola pengasuhan yang menjurus pada kekerasan," kata dia.

“Mendidik dan menerapkan disiplin pada anak dengan kekerasan harus dicegah. Orang tua perlu menyadari kekerasan atas alasan apapun dapat berdampak buruk terhadap psikis dan perilaku anak,” pungkasnya. 

Aksi penganiayaan itu terjadi di sebuah rumah kontrakannya yang berlokasi di Jalan Pesantren, Kota Cimahi, Jawa Barat, pada Senin (6/2), sekitar pukul 14.30 WIB.

"Sekitar 15 kali pukulan dan tendangan, sedangkan kepada si kakak yang kini sedang dirawat itu sekitar 7 kali," kata dia.
 
Berdasarkan pemeriksaan, Aldi mengatakan AN melakukan penyiksaan karena kesal terhadap anaknya yang mengambil uang Rp450 ribu tanpa izin.
 
"Pelaku pernah dua kali masuk penjara di kasus yang lain, pelaku pekerjaannya sebagai pengamen di Cipaganti, jadi pelaku ngekost di Cibabat setahun, kasusnya pencurian," katanya.
 
Selain AN, menurutnya polisi juga mengamankan istri AN atau ibu tiri dari korban dengan status sebagai saksi. Istri AN tersebut menurutnya mengaku jika suaminya itu memang memiliki sifat temperamental.
 
"Kami terus akan mendalami apakah ada kaitan ibu tirinya ini, apabila ada bukti kuat, maka akan jadi tersangka. Kami masih mencari bukti-bukti lain, terkait peran ibu tirinya," kata Aldi.
 
Sementara itu, AN mengaku memang telah beberapa kali melakukan penganiayaan terhadap anak-anaknya itu. Dia mengaku menyesal telah menyiksa anaknya hingga meninggal dunia.
 
"Pernah menyiksa tapi nggak sampai kaya gitu (meninggal)," kata AN. (rpi/ebs)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Jay Idzes Akhirnya akan Punya Duet Bek Elite Eropa di Timnas Indonesia, Erick Thohir Kantongi Nama Ini

Jay Idzes Akhirnya akan Punya Duet Bek Elite Eropa di Timnas Indonesia, Erick Thohir Kantongi Nama Ini

Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes tidak lama lagi akan memiliki tandem pemain 'Grade A' Eropa yang pernah bermain di Liga Champions.
Timnas Belanda Dapat Julukan Khusus dari Suporter Indonesia Usai Buka Euro 2024 dengan Kemenangan

Timnas Belanda Dapat Julukan Khusus dari Suporter Indonesia Usai Buka Euro 2024 dengan Kemenangan

Timnas Belanda mendapatkan julukan khusus dari para suporter Indonesia usai membuka Euro 2024 dengan kemenangan 2-1 atas Polandia pada Minggu (16/6/2024).
Prakiraan Cuaca BMKG Wilayah DKI Jakarta Senin, 17 Juni 2024 saat Shalat Idul Adha 1445 H dan Hari Raya Kurban, Diprediksi Hujan atau Tidak?

Prakiraan Cuaca BMKG Wilayah DKI Jakarta Senin, 17 Juni 2024 saat Shalat Idul Adha 1445 H dan Hari Raya Kurban, Diprediksi Hujan atau Tidak?

Prakiraan cuaca BMKG untuk wilayah DKI Jakarta Senin, 17 Juni 2024 saat pelaksanaan shalat Idul Adha 1445 H dan Hari Raya Kurban, diprediksi hujan atau tidak?
Jelang Konser, Junny Sapa Fans Lewat Video Call di Acara Noraebang dan Listening Party Doppamine Album

Jelang Konser, Junny Sapa Fans Lewat Video Call di Acara Noraebang dan Listening Party Doppamine Album

Promotor konser 2024 Junny Tour : Intro Doppamine with DJ Daul, NB Entertainment menggelar listening party dan noraebang.
Jangan Lakukan ini Sebelum Lakukan Shalat Idul Adha, Ustaz Adi Hidayat Ingatkan akan dapat Pahala Bila Tidak Melakukannya

Jangan Lakukan ini Sebelum Lakukan Shalat Idul Adha, Ustaz Adi Hidayat Ingatkan akan dapat Pahala Bila Tidak Melakukannya

perlu diperhatikan ternyata ada hal yang justru tidak boleh dilakukan sebelum melakukan shalat Idul Adha agar mendapat pahala. Ustaz Adi Hidayat mengatakan...
Polisi Kepung Desa Sukolilo, Pelaku Pengeroyokan Bos Rental Mobil Asal Jakarta 'Ketar-ketir' Saat Diburu

Polisi Kepung Desa Sukolilo, Pelaku Pengeroyokan Bos Rental Mobil Asal Jakarta 'Ketar-ketir' Saat Diburu

Kepolisian terus memburu pelaku pengeroyokan bos rental mobil asal Jakarta berinisial BH yang tewas di Desa Sukolilo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.
Trending
Jangan Lakukan ini Sebelum Lakukan Shalat Idul Adha, Ustaz Adi Hidayat Ingatkan akan dapat Pahala Bila Tidak Melakukannya

Jangan Lakukan ini Sebelum Lakukan Shalat Idul Adha, Ustaz Adi Hidayat Ingatkan akan dapat Pahala Bila Tidak Melakukannya

perlu diperhatikan ternyata ada hal yang justru tidak boleh dilakukan sebelum melakukan shalat Idul Adha agar mendapat pahala. Ustaz Adi Hidayat mengatakan...
Polisi Kepung Desa Sukolilo, Pelaku Pengeroyokan Bos Rental Mobil Asal Jakarta 'Ketar-ketir' Saat Diburu

Polisi Kepung Desa Sukolilo, Pelaku Pengeroyokan Bos Rental Mobil Asal Jakarta 'Ketar-ketir' Saat Diburu

Kepolisian terus memburu pelaku pengeroyokan bos rental mobil asal Jakarta berinisial BH yang tewas di Desa Sukolilo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.
Timnas Belanda Dapat Julukan Khusus dari Suporter Indonesia Usai Buka Euro 2024 dengan Kemenangan

Timnas Belanda Dapat Julukan Khusus dari Suporter Indonesia Usai Buka Euro 2024 dengan Kemenangan

Timnas Belanda mendapatkan julukan khusus dari para suporter Indonesia usai membuka Euro 2024 dengan kemenangan 2-1 atas Polandia pada Minggu (16/6/2024).
Prakiraan Cuaca BMKG Wilayah DKI Jakarta Senin, 17 Juni 2024 saat Shalat Idul Adha 1445 H dan Hari Raya Kurban, Diprediksi Hujan atau Tidak?

Prakiraan Cuaca BMKG Wilayah DKI Jakarta Senin, 17 Juni 2024 saat Shalat Idul Adha 1445 H dan Hari Raya Kurban, Diprediksi Hujan atau Tidak?

Prakiraan cuaca BMKG untuk wilayah DKI Jakarta Senin, 17 Juni 2024 saat pelaksanaan shalat Idul Adha 1445 H dan Hari Raya Kurban, diprediksi hujan atau tidak?
Jelang Konser, Junny Sapa Fans Lewat Video Call di Acara Noraebang dan Listening Party Doppamine Album

Jelang Konser, Junny Sapa Fans Lewat Video Call di Acara Noraebang dan Listening Party Doppamine Album

Promotor konser 2024 Junny Tour : Intro Doppamine with DJ Daul, NB Entertainment menggelar listening party dan noraebang.
Jadi Orang Pertama yang Setubuhi Vina hingga Disebut Dalang Utama, Peran Ayah Eky Iptu Rudiana Terungkap, 7 Jam Jalani Pemeriksaan

Jadi Orang Pertama yang Setubuhi Vina hingga Disebut Dalang Utama, Peran Ayah Eky Iptu Rudiana Terungkap, 7 Jam Jalani Pemeriksaan

Jadi orang pertama yang setubuhi Vina hingga disebut dalang utama, keluarga murka statusnya dari DPO dicabut dan peran Ayah Eky Iptu Rudiana terungkap, kasus vina cirebon mulai menemukan titik terang ialah berita paling banyak dibaca pembaca tvOnenews.com dalam sepekan terakhir.
Thom Haye Buka-bukaan ke Media Belanda, Singgung Soal Kegilaan Suporter Timnas Indonesia Bilang Kalau Mereka...

Thom Haye Buka-bukaan ke Media Belanda, Singgung Soal Kegilaan Suporter Timnas Indonesia Bilang Kalau Mereka...

Gelandang Timnas Indonesia, Thom Haye blak-blakan mengungkap kegilaan suporter Timnas Indonesia kepada media Belanda. Seperti apa? Simak artikelnya berikut
Selengkapnya
Viral