Sambut Lebaran, BI Tegal Siapkan 5,04 Triliun Penukaran Uang Baru di 108 Titik

Pekalongan, tvOnenews.com - Menyambut Bulan Suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1444/2023, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Tegal bekerja sama dengan 18 Perbankan dan Koperasi di Kota Pekalongan akan membuka layanan penukaran uang kepada masyarakat mulai tanggal 27 Maret 2023 hingga H-1 lebaran. Adapun lokasi penukaran uang di wilayah eks karisidenan Pekalongan ada 108 titik lokasi yang tersebar. 

Melalui program Semarak Rupiah Ramadhan berkah Idhul Fitri (SERAMBI) yaitu Kick Off Layanan Penukaran Bersama menyambut Ramadhan dan Idul Fitri 1444 H/2023, Bank Indonesia akan memastikan ketersediaan uang rupiah layak edar.

Kantor Perwakilan BI Tegal memproyeksikan kebutuhan uang lebaran tahun ini  sebesar 5,04 triliun Rupiah meningkat sebesar 5,52 % atau sebesar Rp 305 miliar dari realisasi tahun 2022 sebesar Rp 4,73 Triliun.

Kebutuhan Uang Pecahan Kecil pada periode ini meningkat sebesar Rp 64 Miliar menjadi Rp 487 miliar dari realisasi tahun lalu sebesar Rp 423 miliar sedangkan Uang Pecahan Besar meningkat sebesar Rp 277 miliar dari realisasi tahun lalu sebesar Rp 4,315 Triliun menjadi Rp 4,592 Triliun.

Sedangkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Tegal akan uang pecahan kecil Kantor Perwakilan Bank Indonesia Tegal telah menyiapkan beberapa strategi layanan penukaran kepada masyarakat pada Lebaran tahun ini. 

Kantor Perwakilan BI Tegal dalam hal layanan penukaran uang pecahan kecil kepada masyarakat akan bekerjasama dengan Perbankan, PT. Pos Indonesia, PT. Pegadaian, dan Pebarindo di Wilayah Kerja Bank Indonesia Tegal, dengan memperluas jangkauan layanan penukaran uang pecahan kecil sebanyak 108 titik layanan penukaran yang terdiri dari 72 bank, 33 BPR, 1 PT. Pos Indonesia, dan 2 pegadaian di Wilayah Kerja BI Tegal. 

Adapun paket penukaran yang dapat masyarakat dapatkan per penukar maksimal sejumlah Rp.3.800.000,- yang terdiri dari pecahan Rp.20.000 - Rp.2000.000, Rp.10.000 - Rp.1000.000, Rp.5000 - Rp.500.000, Rp.2000 - Rp.200.000 dan Rp.1000 - Rp.100.000

Wali Kota Pekalongan HA Afzan Arslan Djunaid menyampaikan, kegiatan ini sangat istimewa karena biasanya launching penukaran uang dilakukan di Kota Tegal, namun tahun ini dilakukan di wilayah Kota Pekalongan.

" Alhamdulillah, selain adanya penukaran uang juga ada pasar murah untuk beras, minyak goreng dan bawang merah. Yang istimewa lagi bahwa masyarakat,  kalau membayar nya dengan menggunakan QRIS, ada cashback sebesar 3000 rupiah dan minyak goreng," kata Afzan Arslan Djunaid, Senin (27/03/2023).

Hal tersebut di manfaatkan betul oleh warga. Banyak warga yang sudah mengantre dalam pasar murah kali ini. 

"Mudah mudahan ini bisa memberikan manfaat untuk masyarakat kota Pekalongan. Saya mengucapkan terima kasih kepada BI cabang Tegal dan perbankan lainnya, ini semua nya sudah siap penukaran uang baru yang tersebar di kota Pekalongan," lanjutnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Perwakilan BI Cabang Tegal, M Taufik Amrozy menerangkan bahwa, wilayah kerja BI Tegal di Karisidenan Pekalongan mulai dari Brebes sampai Batang. 

" Kick off Semarak Rupiah Ramadhan dan Berkah Idul Fitri ( Serambi ), Pasca pandemi menyebabkan kebutuhan meningkat dan tekanan inflasi yg tinggi. Hal ini perlu dilakukan kegiatan ini kami lakukan pasar murah dan bersama TPID sudah beberapa kali melakukan operasi pasar bersama seluruh stakeholder terkait termasuk bulog." kata Taufik Amrozy.

"Meningkatnya konsumsi masyarakat tentu meningkat pula perputaran uang transaksi meningkat sehingga membutuhkan alat transaksi yg meningkat pula," lanjutnya.

Menjelang lebaran, BI Tegal memfasilitasi kebutuhan masyarakat tentang uang utamanya pecahan uang kecil seluruh dengan jajaran perbankan.

" Ini hal baru biasanya launching di Kota Tegal, kali ini kita ke Kota Pekalongan dan kita perluas layanan tadinya 72 titik sekarang jadi 108 titik pelayanan se eks karisidenan Pekalongan. Sehingga layanan kepada masyarakat lebih baik lagi. Dan untuk memenuhi kebutuhan uang periode ramadhan lebaran kami sediakan 5.04 triliun. Selama periode ini kita perkirakan meningkat 300 miliar lebih," lanjutnya.

Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Tegal Pekalongan dan sekitarnya BI Tegal melayani penukaran masyarakat bukan membatasi tapi maksimal penukaran sebesar 3,8 juta agar tidak diborong, tidak ada modus diperjual belikan.

" Kita juga melakukan pelayanan selain perluasan titik layanan juga dengan aplikasi bisa masuk di web Bank Indonesia, pintar.bi.co.id. Sejak 2 tahun terakhir bisa dilakukan penukaran pemesanan uang ini minimal H-1, sehingga bisa di siapkan kebutuhan oleh BI. Kita ajak masyarakat lakukan penukaran di titik titik tersebut agar terhindar dari pihak yang tak bertanggung jawab," imbuhnya. (Hhm/Buz)