Sementara itu dari pengakuan tersangka DS, sebelum menusukan pisau ia sempat cekcok untuk menagih hasil yang dijanjikan. Namun respon korban tidak sesuai yang diharapkan.
"Saya butuh uang, dia janjikan uang tapi tidak diberikan. Jengkel saya. Saya yang membonceng langsung saya tusuk lehernya. Dia sempat melarikan diri tapi tidak saya kejar. Namun setelah korban tergeletak (seperti sudah meninggal) saya ambil uang dan hp terus saya tinggal pergi," jelasnya.
Sebelumnya sesosok mayat ditemukan di jalan area perkebunan karet Begosari, Dusun Senggrong, Desa Bringin, Kecamatan Bringin, Kabupaten Semarang.
Mayat tersebut ditemukan pertama kali Wiji Kasmin yang akan mencari rumput pada Minggu (1/5/2022) sekira pukul 08.00 WIB. Ia lalu melaporkan kejadian tersebut ke petugas keamanan PTPN IX yang kemudian melapor ke Polsek Bringin.
Saat ditemukan, korban dalam posisi terlentang dan berjarak sekita 6 meter dari sepeda motor Yamaha R15 bernomor polisi AD 6989 WV. Selain itu, ditemukan juga uang tunai Rp 622.000. Di dekat korban terdapat sepasang sandal jepit bermerek swalow warna hitam. Lalu sebuah batu dengan bercak darah.
Dari hasil pemeriksaan tim medis diketahui korban menderita luka robek kurang lebih dua sentimeter pada kepala bagian belakang. Selain itu kepala bagian belakang juga terlihat luka memar. (Abc/Buz)
Load more