LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Potret Kopda M, diduga jadi dalang penembakan istrinya sendiri
Sumber :
  • dok istimewa

Keji! Setelah Penembakan Istrinya, Kopda M Sempat Ajak Kekasih Gelapnya Kabur Namun Ditolak

Semarang, Jawa Tengah – Kopda Muslimin prajurit TNI Kota Semarang yang menjadi dalang penembakan terhadap istrinya sendiri bernama Rina Wulandari (34) pada Senin (18/7/2022). Pasca penembakan Rina Wulandari di depan rumahnya di Jalan Cemara III, Banyumanik, Semarang. Kopda M menghilang dan mangkir dari tugasnya sebagai TNI Artileri Pertahanan Udara (Arhanud) Semarang.

Senin, 25 Juli 2022 - 17:41 WIB

Semarang, Jawa TengahKopda Muslimin prajurit TNI Kota Semarang yang menjadi dalang penembakan terhadap istrinya sendiri bernama Rina Wulandari (34) pada Senin (18/7/2022). Pasca penembakan Rina Wulandari di depan rumahnya di Jalan Cemara III, Banyumanik, Semarang. Kopda M menghilang dan mangkir dari tugasnya sebagai TNI Artileri Pertahanan Udara (Arhanud) Semarang.

Keji! Setelah Penembakan Istrinya, Kopda M Sempat Ajak Kekasih Gelapnya Kabur Namun Ditolak

Kapolda Jawa Tengah (Jateng) Irjen Pol Ahmad Luthfi mengungkapkan motif Kopda Muslimin terkait penembakan istrinya dalam konferensi pers bersama KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman pada Senin (25/7/2022).

Luthfi mengatakan bahwa motif penembakan yakni kisah asmara terlarang antara Kopda Muslimin dengan kekasih gelapnya yang kini sudah ditangkap.

"Motifnya karena (Kopda M) punya pacar lagi dan ada delapan saksi yang kita periksa di antaranya saksi itu pacarnya, jadi pacarnya juga sudah kita lakukan penangkapan," ujar Kapolda Jateng.  

Baca Juga :

Ia juga membeberkan bahwa sang kekasih gelap sempat diajak kabur oleh Kopda Muslimin namun menolak.

¨Jadi yang bersangkutan (Kopda M) lari setelah melakukan kegiatan ini tapi pacarnya tidak mau,¨ sambungnya.

Berdasarkan penyidikan, Kopda Muslimin itu meminta tersangka eksekutor penembakan bernama Sugiono alias Babi (36) untuk menghabisi istrinya tak kurang dari 4 kali. Jauh sebelum penembakan terjadi, Kopda Muslimin telah memerintahkan tersangka Babi untuk meracun, membunuh dan menyantet istrinya. Akan tetapi, rencana tersebut gagal dan jalan terakhir yaitu melakukan penembakan. 

"Salah satu pelaku mengatakan bahwa suami korban telah memerintahkan saudara Babi tidak hanya melakukan penembakan. Satu bulan yang lalu dia sudah memerintahkan Babi untuk meracun istrinya. Lalu pura-pura mencuri dan membunuh istrinya. Lalu ada juga santet. Ini masih kita dalami. Yang jelas targetnya istrinya meninggal," ujar Luthfi pada Senin (25/7/2022). (dcz/chm/rka)

Baca Juga :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Diusung PPP, Melki Mote Juga Bangun Komunikasi dengan Partai Lain

Diusung PPP, Melki Mote Juga Bangun Komunikasi dengan Partai Lain

Bakal Calon Bupati Deiyai Melkianus Mote atau juga biasa dikenal Meki Mote sudah mendapatkan surat tugas dukungan dari DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP). 
Soal Kecelakaan Mengerikan Bus di Subang, Pengamat: Perlu Cetak Biru Pendidikan 

Soal Kecelakaan Mengerikan Bus di Subang, Pengamat: Perlu Cetak Biru Pendidikan 

Soal kecelakaan mengerikan bus membawa rombongan pelajar SMK Lingga Kencana, di Ciater, Subang, Jawa Barat, Sabtu (11/5/2024), menuai berbagai komentar.
Hasil Piala Asia Putri U-17 2024: Timnas Putri Indonesia U-17 Kalah Lagi dengan Skor Telak

Hasil Piala Asia Putri U-17 2024: Timnas Putri Indonesia U-17 Kalah Lagi dengan Skor Telak

Timnas Putri Indonesia U-17 menutup petualangan di Piala Asia Putri U-17 2024 dengan kekalahan telak lagi ketika menghadapi Korea Utara pada Minggu (12/5/2024).
Cocok Jadi Duet Thom Haye di Timnas Indonesia, Gelandang Maluku Ini Sukses Bawa Klub Eropa Promosi ke Kasta Teratas Musim Depan

Cocok Jadi Duet Thom Haye di Timnas Indonesia, Gelandang Maluku Ini Sukses Bawa Klub Eropa Promosi ke Kasta Teratas Musim Depan

Timnas Indonesia bakal punya duet lini depan mematikan setelah pemain keturunan Maluku, Joey Pelupessy sukses tampil apik hingga bawa klub Belanda promosi.
PDIP Ajukan Gugatan KPU ke PTUN, Dhifla Wiyani: Sulit Dibuktikan

PDIP Ajukan Gugatan KPU ke PTUN, Dhifla Wiyani: Sulit Dibuktikan

PDIP saat ini sedang melakukan gugatan terhadap KPU RI di Pengadilan Tata Usaha Negara di Jakarta. Gugatan PDIP ini adalah gugatan mengenai perbuatan melawan hukum penguasa (onrechtmatige overheidsdaad). KPU RI dianggap, oleh PDIP, telah melakukan perbuatan melawan hukum dalam menjalankan kewenangannya sebagai penyelenggara Pemilu pada tahun 2024.
Soal Pilkada Jawa Timur, Gerindra Mantap Dukung Khofifah Indar Parawansa Maju Pilgub 2024

Soal Pilkada Jawa Timur, Gerindra Mantap Dukung Khofifah Indar Parawansa Maju Pilgub 2024

Partai Gerindra sudah memantapkan mendukung Khofifah Indar Parawansa untuk maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur. 
Trending
Eks Bintang Liga Inggris Ini Buat Pengakuan Soal Timnas Indonesia U-23, Katanya Tim Asuhan Shin Tae-yong Itu ...

Eks Bintang Liga Inggris Ini Buat Pengakuan Soal Timnas Indonesia U-23, Katanya Tim Asuhan Shin Tae-yong Itu ...

Timnas Indonesia U-23 terus mendapat pujian dari tokoh sepak bola dunia usai tampil menawan di Piala Asia U-23 2024.
PSSI Beri Ultimatum untuk Shin Tae-yong Setelah Perpanjang Kontrak: Jangan Lagi Ngomongin Fondasi

PSSI Beri Ultimatum untuk Shin Tae-yong Setelah Perpanjang Kontrak: Jangan Lagi Ngomongin Fondasi

Komite Eksekutif PSSI, Arya Sinulingga siap memberikan kontrak baru kepada Shin Tae-yong untuk tetap menahkodai Timnas Indonesia dengan klausul kontrak tertentu
Meski Terhalang Regulasi karena Statusnya sebagai WNI, Elkan Baggott Tetap Bisa Tampil di Premier League Bersama Ipswich Town, Asalkan...

Meski Terhalang Regulasi karena Statusnya sebagai WNI, Elkan Baggott Tetap Bisa Tampil di Premier League Bersama Ipswich Town, Asalkan...

Elkan Baggott masih berpeluang tampil untuk Ipswich Town di Premier League musim depan meski ada rumor tak bisa main di sana karena sudah bela Timnas Indonesia.
Saksi Ceritakan Detik-detik Kecelakaan Maut Bus Rombongan Siswa SMK Depok di Ciater Subang, Diduga Rem Blong dan Lampu Mati, 11 Orang Tewas Bergelimpangan

Saksi Ceritakan Detik-detik Kecelakaan Maut Bus Rombongan Siswa SMK Depok di Ciater Subang, Diduga Rem Blong dan Lampu Mati, 11 Orang Tewas Bergelimpangan

Belasan korban bergelimpangan setelah bus pariwisata Trans Putera Fajar yang mengangkut puluhan siswa dari Depok mengalami kecelakaan maut di Ciater, Subang.
Daftar Lengkap 11 Korban Tewas Kecelakaan Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok di Subang, 46 Lainnya Luka-Luka

Daftar Lengkap 11 Korban Tewas Kecelakaan Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok di Subang, 46 Lainnya Luka-Luka

Inilah daftar lengkap 11 korban tewas kecelakaan bus rombongan SMK Lingga Kencana Depok di Subang. Ada juga daftar lengkap 46 korban luka-luka.
Cerita Ernando Ari Tagih Kehadiran Maarten Paes di Timnas Indonesia, Bukannya Takut Malah ...

Cerita Ernando Ari Tagih Kehadiran Maarten Paes di Timnas Indonesia, Bukannya Takut Malah ...

Maarten Paes telah mengambil sumpah WNI dan membuatnya sudah bisa bermain untuk Timnas Indonesia. 
Video Detik-detik Kecelakaan Bus di Ciater Terungkap, Penumpang Pelajar Laki-laki Diduga sedang Siaran Langsung

Video Detik-detik Kecelakaan Bus di Ciater Terungkap, Penumpang Pelajar Laki-laki Diduga sedang Siaran Langsung

Sebuah video yang merekam kecelakaan bus di Jalan Raya Kampung Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, terungkap dari salah satu korban selamat.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Kabar Utama
21:00 - 22:00
E-Talkshow
22:00 - 23:00
Kabar Hari Ini
23:00 - 01:30
Bundesliga Seru
Selengkapnya