Boyolali, Jawa Tengah - Setelah pandemi Covid-19 mulai mereda, para penjual gamelan di Boyolali, Jawa Tengah mulai bernapas lega. Pasalnya, sejak tiga bulan terakhir penjualan gamelan meningkat sangat signifikan.
Ia mengatakan, penjualan gamelan meningkat apabila di bandingkan sebelum dan saat pandemi. Dalam satu set gamelan dihargai Rp250 juta hingga Rp450 juta untuk gamelan second. Untuk gamelan baru dijual diatas Rp500 juta.
“Dalam bulan ini saja, saya mendapat pesanan gamelan 12 set. Pesanan yang kecil yaitu bijian. Misalnya saron dua buah, kendang tiga buah dan lainnya. Alhamdulilah lumayan banyak,” katanya, Jumat (5/8/2022).
Dikatakan Wartoyo, pesanan gamelan datang dari wilayah Pacitan, Ponorogo, Kudus, Jakarta dan sekitar wilayah Jawa Tengah.