LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming
Sumber :
  • Antara

Jalan Lingkar Diharapkan Menjadi Solusi Kemacetan di Kota Solo

Demi mengurai kemacetan di Kota Solo, Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menginginkan pembangunan jalan lingkar, untuk mengurangi kemacetan di Solo.

Minggu, 15 Januari 2023 - 21:37 WIB

Solo, tvOnenews.com - Demi mengurai kemacetan di Kota Solo, Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menginginkan pembangunan jalan lingkar.

Gibran yakin bahwa jalan lingkar ini akan mampu mengurangi kemacetan lalu lintas di Solo.

Kajian terkait kondisi lalu lintas di Kota Solo yang sudah dilakukan beberapa waktu lalu memperlihatkan bahwa dalam kurun waktu beberapa tahun ke depan kota itu akan menghadapi kepadatan lalu lintas yang cukup parah.

"Kalau trafiknya sudah terjadi stuck, inflasi, distribusi pangan, wisata akan terpengaruh sekali. Hati-hati sekali masalah trafik ini," kata Gibran, dalam suatu perbincangan beberapa waktu lalu.

Baca Juga :

Jalan lingkar dipandang mampu mengurai kemacetan sebelum terjadi di beberapa titik, baik akses masuk dan keluar Kota Solo, maupun yang ada di dalam kota.

Pemerintah Kota Surakarta menyadari jalan lingkar hanya menjadi satu dari berbagai solusi dalam menghadapi kemacetan lalu lintas. 

Meski begitu, solusi lain juga sudah dilakukan oleh pemerintah, seperti pembangunan jalan layang atau flyover untuk menghilangkan kemacetan di wilayah perlintasan sebidang.

Untuk mengatasi berbagai persoalan di jalanan itu, pemerintah terus meningkatkan pelayanan publik, termasuk penyediaan kendaraan umum yang nyaman agar masyarakat lebih tertarik untuk beraktivitas dengan menggunakan kendaraan umum, daripada mereka menggunakan kendaraan pribadi.

Macet parah 2031

Dari hasil kajian yang pernah dilakukan oleh Dinas Perhubungan Kota Surakarta, dengan pertumbuhan jumlah kendaraan yang mencapai 4 persen per tahun, diperkirakan tahun 2031 Kota Solo akan mengalami kemacetan parah.

Situasi itu akan terjadi, dengan catatan, pemerintah tidak melakukan perubahan apapun. 

Dinas Perhubungan Kota Surakarta mengeluarkan  salah satu rekomendasi sebagai respons dari kajian tersebut, yakni menjadikan perlintasan sebidang diubah menjadi tidak lagi sebidang.

Dinas itu mencatat pada saat itu di Solo terdapat tujuh perlintasan sebidang. Meski demikian, saat ini jumlah tersebut sudah berkurang seiring dengan pembangunan jalan layang di Purwosari dan Manahan.

Selain itu, dalam waktu dekat ini viaduk Gilingan juga akan dibenahi. 

Perkembangan yang terbaru, pemerintah pusat melalui Kementerian Perhubungan tengah membuat rel layang sebagai solusi untuk menghapus perlintasan sebidang di kawasan Joglo Solo.

Di sisi lain, pemerintah juga terus meningkatkan pelayanan angkutan umum. 

Dengan demikian, masyarakat yang selama ini lebih banyak naik kendaraan pribadi nantinya akan lebih tertarik untuk naik angkutan umum. Dampak positifnya adalah angka kemacetan lalu lintas dapat berkurang.

Bukan hanya di dalam kota, pengembangan kendaraan publik ini juga merambah hingga ke luar daerah. Jika di dalam kota ada Batik Solo Trans (BST), untuk angkutan antarkota ke depan akan ada Transjateng.

Mengingat untuk akses di Solo Raya saat ini belum ada transportasi publik yang bisa diandalkan, alhasil banyak pelaju dari luar daerah yang masih menggunakan mobil maupun sepeda motor pribadi.

Oleh karena itu, aglomerasi diharapkan mampu menjadi solusi.

Menurut catatan Dinas Perhubungan Kota Surakarta, semua hal itu yang dilakukan di negara maju di manapun  atau kuncinya adalah penyediaan tranpsortasi publik yang memadai.

Mengenai kemacetan di Solo saat ini, tidak lepas dari pertumbuhan kendaraan pribadi. Selain itu, hadirnya kendaraan logistik yang secara dimensi memakan banyak ruang, juga menjadi penyebab kemacetan.

Kendaraan pribadi menjadi penyebab kemacetan karena Solo sekarang tidak ada jalan lingkarnya, yaitu yang dari arah timur dan selatan.(ant/muu)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Misteri Uang Miliaran Rupiah dan 12 Senjata Api di Rumah SYL, Saksi Kisahkan Saat Penyidik KPK Geledah Rumdin Syahrul Yasin Limpo

Misteri Uang Miliaran Rupiah dan 12 Senjata Api di Rumah SYL, Saksi Kisahkan Saat Penyidik KPK Geledah Rumdin Syahrul Yasin Limpo

Mantan Karumga Rumdin Menteri Pertanian, Sugiyatno memberikan kesaksian bahwa penyidik KPK menyita uang miliaran rupiah sekaligus 12 senjata api di rumah SYL.
Shin Tae-yong Sempat Suruh Tunda Haji Tahun Ini, Pemain Timnas Indonesia Witan Sulaeman Kekeh Bilang Tak Bisa!

Shin Tae-yong Sempat Suruh Tunda Haji Tahun Ini, Pemain Timnas Indonesia Witan Sulaeman Kekeh Bilang Tak Bisa!

Pemain Timnas Indonesia Witan Sulaeman sempat meminta izin kepada pelatih, Shin Tae-yong untuk ibadah haji 2024. Tetapi STY bilang disuruh tunda karena ini.
Bus Rombongan Ziarah Tabrak Truk di Tol Pandaan – Malang, Satu Tewas 22 Luka-luka

Bus Rombongan Ziarah Tabrak Truk di Tol Pandaan – Malang, Satu Tewas 22 Luka-luka

Bus ziarah Wali asal Malang mengalami kecelakaan saat melintas di Tol Pandaan-Malang, tepatnya di KM 56.600 pada Senin (3/6) pagi.
Anak Durhaka Dicoret dari KK, Apakah Tetap Dapat Harta Warisan? Ternyata Kata Buya Yahya Itu Hukumnya Sudah...B

Anak Durhaka Dicoret dari KK, Apakah Tetap Dapat Harta Warisan? Ternyata Kata Buya Yahya Itu Hukumnya Sudah...B

Benarkah anak nakal dan durhaka tidak berhak dapat harta warisan dari orang tuanya? Bagaimana jika anak sudah dicoret dari KK karena nakal oleh orang tuanya?
Lay Zhang Siap Guncang Indonesia, Catat Harga Tiketnya

Lay Zhang Siap Guncang Indonesia, Catat Harga Tiketnya

Konser Lay Zhang yang dipromotori oleh IME Indonesia dan AEG Present Asia akan digelar di ICE BSD, Tangerang pada 29 Juni 2024 mendatang. 
PSSI PD Proses Naturalisasi Calvin Verdonk Rampung, Bisa Main Bersama Timnas Indonesia Kontra Filipina

PSSI PD Proses Naturalisasi Calvin Verdonk Rampung, Bisa Main Bersama Timnas Indonesia Kontra Filipina

Calon pemain Timnas Indonesia, Calvin Verdonk datang langsung ke Rapat Kerja Komisi X DPR RI di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (3/6/2024).  
Trending
8 Tahun Hilang Rekaman CCTV Kasus Kematian Vina dan Eky Tiba-tiba Viral, Ternyata Isinya...

8 Tahun Hilang Rekaman CCTV Kasus Kematian Vina dan Eky Tiba-tiba Viral, Ternyata Isinya...

Dugaan rekaman CCTV kasus kematian Vina dan Eky viral di media sosial setelah 8 tahun hilang. Padahal barang bukti CCTV tak pernah ditampilkan di persidangan.
Kepala Otorita IKN Bambang Susantono Mundur dari Jabatannya, Ternyata Ini Alasannya

Kepala Otorita IKN Bambang Susantono Mundur dari Jabatannya, Ternyata Ini Alasannya

Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Bambang Susantono mengundurkan diri dari jabatannya, Senin (3/6/2024).
Absennya Elkan Baggott dan Jay Idzes Justru Jadi Kabar Baik Kata Pandit Senior, Shin Tae-yong Ogah Ambil Pusing Timnas Indonesia Tak Mampu Menang atas Tanzania

Absennya Elkan Baggott dan Jay Idzes Justru Jadi Kabar Baik Kata Pandit Senior, Shin Tae-yong Ogah Ambil Pusing Timnas Indonesia Tak Mampu Menang atas Tanzania

Absennya Elkan Baggott dan Jay Idzes justru jadi kabar baik kata pandit senior dan Shin Tae-yong ogah ambil pusing Timnas Indonesia tak mampu menang atas Tanzania adalah dua berita paling top.
Terungkap Alasan Ibu Cabuli Anak Kandung Pakai Baju Biru hingga Videonya Viral, Ternyata Karena

Terungkap Alasan Ibu Cabuli Anak Kandung Pakai Baju Biru hingga Videonya Viral, Ternyata Karena

Kabar terbaru kabar ibu yang cabuli anak baju biru viral, disebut telah diamankan polisi dan terkuak alasan melakukan.
Sederet Bukti dan Kesaksian Baru Pembunuhan Vina, Terungkap Kondisi Pegi Memilukan hingga Pengakuan Terbaru Saka Tatal

Sederet Bukti dan Kesaksian Baru Pembunuhan Vina, Terungkap Kondisi Pegi Memilukan hingga Pengakuan Terbaru Saka Tatal

Inilah sederet bukti dan kesaksian baru kasus pembunuhan Vina dan Eky, terungkap kondisi Pegi Setiawan yang memilukan hingga ada pengakuan terbaru Saka Tatal.
Rekaman CCTV Detik-detik Pembunuhan Vina Cirebon Tersebar, Hotman Paris : Apakah Benar 11 Orang Pelaku?

Rekaman CCTV Detik-detik Pembunuhan Vina Cirebon Tersebar, Hotman Paris : Apakah Benar 11 Orang Pelaku?

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat pada 2016 silam bak benang kusut yang sulit terungkap kebenarannya.
Pandit Senior Sampai Kaget, Timnas Indonesia Lawan Tanzania Main Tak Biasa, Skuad Shin Tae-yong Sudah Seperti...

Pandit Senior Sampai Kaget, Timnas Indonesia Lawan Tanzania Main Tak Biasa, Skuad Shin Tae-yong Sudah Seperti...

Pandit senior, Bung Binder, buka suara soal permainan Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong, sebut begini soal penampilan Timnas Indonesia saat lawan Tanzania.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Pasar Sore
15:00 - 16:00
Ragam Perkara
16:00 - 17:00
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Fakta
Selengkapnya