Surabaya, tvOnenews.com – Gonjang-ganjing siapa calon presiden dari PDI-P pasca pertemuan Jokowi dan Megawati di Jakarta, di Surabaya Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), memberi kepastian kalau calon presiden (Capres) yang akan diusung pada Pemilu 2024, adalah kader internal partai.
"Bagi PDI Perjuangan, pemimpin lahir dari kaderisasi. Untuk capres itu berasal dari internal partai. Itu amanat dari Ibu Megawati Soekarnoputri," ujar Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto.
Hasto pun mengajak kader PDIP serta masyarakat agar bersabar menunggu figur yang akan diusung partai berlambang kepala banteng bermoncong putih. Menurutnya, keputusan itu akan diambil di waktu yang tepat oleh Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
"Terkait dengan capres-cawapres itu merupakan kewenangan dari Ibu Megawati Soekarnoputri, sehingga tunggu saat yang tepat," tegas Hasto.
Yang jelas, sambung Hasto, selain dari internal partai, capres yang diusung punya kriteria khusus. Tentunya, tak hanya berdasarkan elektabilitas semata.
"Jodoh menjodohkan pemimpin tidak hanya melihat dari aspek elektoral," kata dia.
"Tapi leadershipnya, dari kemampuan menyelesaikan masalah, dari desain masa depan," ucapnya menambahkan.
Hal-hal terkait capres, kata Hasto, mulai dibahas oleh Megawati dengan Presiden Jokowi. Pembahasan itu terbalut dalam pertemuan empat mata selama dua jam. Dengan sajian sayur lodeh.
Nantinya, figur capres maupun cawapres yang diusung akan diumumkan sebelum tenggat waktu yang sudah ditentukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Sabar, masih ada waktu. Buat apa kita membentuk KPU yang telah menetapkan tahapan Pemilu kalau kita tidak percaya dengan KPU," katanya.
"Menurut KPU, bulan September. Tentu Ibu Mega akan mengambil keputusan yang tepat. Kemarin sudah diawali dialog 2 jam, empat mata antara Ibu Megawati dan Pak Jokowi. Pasti itu membahas hal yang sifatnya serius," pungkas nya. (zaz/hen)
Load more