LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Stafsus Menaker RI, Hindun Anisah
Sumber :
  • sandi irwanto

Staf Kemenaker RI: Generasi Muda Harus Menguasai Teknologi di Era Digitaliisasi, Ini Tantangannya

Stafsus Kemnaker, Hindun Anisah mengungkapkan, saat ini yang dihadapi generasi muda terkait dengan digitalisasi yang merambah di segala aspek dunia pekerjaan.

Rabu, 30 Agustus 2023 - 11:07 WIB

Surabaya, tvOnenews.com  – Dalam mengatasi tantangan yang dihadapi oleh generasi muda terkait digitalisasi di dunia kerja, Staf Khusus Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia (Kemnaker RI), Hindun Anisah mengungkapkan, saat ini yang dihadapi generasi muda terkait dengan digitalisasi yang merambah di segala aspek dunia pekerjaan. Ia menjelaskan bagaimana era digital telah mengubah lanskap pekerjaan dengan adopsi teknologi digital yang semakin luas. Namun, ia juga mencatat bahwa kompetensi digital di kalangan generasi muda masih perlu ditingkatkan agar mereka bisa sejajar dengan perkembangan tersebut.

“Pentingnya untuk mendorong dan memotivasi generasi muda agar dapat menguasai teknologi, yang akan membuka pintu bagi mereka untuk terlibat dalam pasar kerja yang semakin terdigitalisasi. Terkait hal ini, Kementerian Ketenagakerjaan berkomitmen untuk bekerja sama dengan perguruan tinggi guna menyosialisasikan regulasi-regulasi yang berkaitan dengan perlindungan pekerja, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2017 tentang Perlindungan Pekerja Migran Indonesia,” ungkapnya saat memberikan materi kuliah pakar dan visiting professor yang diadakan sebuah perguruan tinggi di Surabaya Tmur.

Perempuan yang juga sebagai Sekretaris di Rabithah Ma’ahid Islamiyah (RMI) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) ini menambahkan, salah satu pendekatan yang diusulkan Kemnaker adalah memastikan bahwa para calon pekerja migran memiliki kompetensi yang memadai, sebelum berangkat ke luar negeri.

“Sertifikat kompetensi harus dimiliki oleh calon pekerja, sebagai bukti bahwa mereka memiliki keterampilan yang dibutuhkan di tempat kerja baru. Menurut regulasi, calon pekerja yang tidak kompeten tidak diizinkan untuk berangkat, sehingga pendekatan ini bertujuan untuk melindungi kepentingan dan kesejahteraan pekerja migran,” ungkapnya.

Hindun juga mengajak perguruan tinggi untuk ikut berperan dalam meningkatkan kompetensi para calon pekerja migran. Ini dapat dilakukan melalui program-program pendidikan dan pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja luar negeri. Dalam konteks ini, ia menekankan pentingnya kesesuaian antara kemampuan, bakat, dan minat para calon pekerja dengan tuntutan pekerjaan di luar negeri.

Baca Juga :

“Dalam upaya memperluas kesempatan kerja di luar negeri, Kemnaker mengajak kerjasama antara perguruan tinggi, lulusan mereka, dan perusahaan-perusahaan di luar negeri. Hal ini dapat membuka peluang bagi lulusan perguruan tinggi untuk bekerja di lingkungan internasional yang semakin terkoneksi secara digital,” ungkapnya.

Dekan FK Unusa, Dr. Handayani, M.Kes mengungkapkan, pada hari ini, FK Unusa mengadakan kegiatan dan menghadirkan berbagai pembicara dari berbagai latar belakang. Salah satu isu utama yang ditekankan dalam kegiatan ini adalah kesehatan migran. Acara ini merupakan bagian dari serangkaian kegiatan yang diadakan oleh FK Unusa, dalam rangka memperingati ulang tahunnya yang kesembilan. Kegiatan ini juga bekerjasama dengan International Organization for Migration (IOM), yang berada di bawah naungan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), terutama untuk mendorong kesejahteraan migran.

“Terungkap bahwa sekitar 300 migran dari berbagai negara, seperti Lebanon, Pakistan, Afghanistan, dan lainnya, berada di daerah Puspa Agro dengan status yang tidak jelas. Mereka hidup di asrama di sana dan tidak memiliki identitas resmi, sehingga tidak bisa bekerja secara formal. Namun, mereka masih mendapatkan bantuan dana dari PBB untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka,” ungkapnya.

Handayani menambahkan, FK Unusa terlibat dalam memberikan pelatihan keterampilan kesehatan kepada para migran ini. Tujuannya adalah untuk membekali mereka dengan pengetahuan tentang bagaimana menjaga kesehatan mereka sendiri dan teman-teman mereka di lingkungan yang sulit, di mana stres sering kali dihadapi. Mereka mungkin tinggal dalam kondisi lingkungan yang tidak pasti dan tanpa jaminan masa depan yang jelas.

“Beberapa migran telah berada dalam kondisi ini selama bertahun-tahun, banyak dari mereka yang masih berusia muda mendapatkan kesempatan untuk mengikuti program pendidikan. Namun, ada batasan dan pembatasan yang diberlakukan oleh PBB terkait pekerjaan formal untuk migran ini,” ungkapnya.

Narasumber yang hadir, Prof. Dr. Kim Soo Il (FMR Ammbassador of Korea/Chair Professor of daeshin University), Dr. Nedal Odeh (Senior Migration Health Officer IOM Indonesia). Dalam acara di lantai dasar Tower Unusa, FK Unusa juga mencoba memberikan hiburan dan keceriaan kepada para migran, yang umumnya berada dalam situasi yang sulit. Berbagai penampilan budaya dan makanan tradisional disajikan untuk memberikan mereka momen kesenangan meskipun dalam kondisi yang menantang. Sebelumnya ditandatangani pula MoU antara Unusa dan IOM Indonesia. (msi/far)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Usai Penarikan Kembali karena Masalah Teknis, Chery Indonesia Optimis Tetap Luncurkan Tiggo 5X Pada Pertengahan Juni

Usai Penarikan Kembali karena Masalah Teknis, Chery Indonesia Optimis Tetap Luncurkan Tiggo 5X Pada Pertengahan Juni

Mobil Chery Tiggo 5X sempat mengalami penarikan kembali (recall) di Filipina beberapa waktu lalu. PT Chery Sales Indonesia tetap optimis luncurkan di Indonesia
Linda Kesurupan Arwah Vina lagi dan Bilang Melmel Salah Satu Pelaku, Denny Darko Justru Bilang akan Ada Penetapan…

Linda Kesurupan Arwah Vina lagi dan Bilang Melmel Salah Satu Pelaku, Denny Darko Justru Bilang akan Ada Penetapan…

Denny Darko menyoroti momen Linda kesurupan Vina untuk kedua kalinya, Ia nampak meragukan kesurupan yang dialami Linda benar-benar terjadi. Seperti apa?
Geger, Bocah Usia 12 Tahun Dikeroyok Lima Temannya Hingga Meninggal Dunia, Polisi Ungkap Motifnya, Ya Ampun

Geger, Bocah Usia 12 Tahun Dikeroyok Lima Temannya Hingga Meninggal Dunia, Polisi Ungkap Motifnya, Ya Ampun

Polisi mengungkap motif pengeroyokan yang dilakukan sejumlah anak terhadap korban berinisial RK (12) hingga meninggal dunia di wilayah Kota Batu, Jawa Timur.
Demi Produk Dalam Negeri, MUI: Forum Ijtima Tetapkan YouTuber, Selebgram, dan Pelaku Kreatif Digital Wajib Zakat

Demi Produk Dalam Negeri, MUI: Forum Ijtima Tetapkan YouTuber, Selebgram, dan Pelaku Kreatif Digital Wajib Zakat

Ketua MUI Bidang Fatwa Prof Asrorun Niam Sholeh menyebut para pelaku internet (YouTuber, selebgram, Konten Kreator) wajib bayar zakat demi produk dalam negeri.
Momen Hangat Prabowo Rangkul Presiden Timor Leste Ramos Horta di Tengah Forum IISS Shangri-la

Momen Hangat Prabowo Rangkul Presiden Timor Leste Ramos Horta di Tengah Forum IISS Shangri-la

Menteri Pertahanan RI yang juga presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu Presiden Timor Leste Jose Manuel Ramos Horta..
Optimalkan Manfaat Pupuk Bersubsidi, Kementan Kerahkan 82 Ribu Penyuluh 

Optimalkan Manfaat Pupuk Bersubsidi, Kementan Kerahkan 82 Ribu Penyuluh 

Kementan mengerahkan sebanyak 82 ribu penyuluh pertanian melakukan sosialisasi guna mengoptimalkan pemanfaatan pupuk bersubsidi oleh petani
Trending
Sekalipun Timnas Indonesia Kekurangan Pemain di Lini Depan, Shin Tae-yong Tetap Saja Tak akan Panggil 3 Striker Naturalisasi Ini

Sekalipun Timnas Indonesia Kekurangan Pemain di Lini Depan, Shin Tae-yong Tetap Saja Tak akan Panggil 3 Striker Naturalisasi Ini

Walaupun masih ada sejumlah striker naturalisasi yang tampil luar biasa di Liga 1, namun Shin Tae-yong tetap tidak mau memilih pemain itu ke Timnas Indonesia.
Kabar Baik Soal Situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, Delegasi FIFA Berkunjung ke Indonesia

Kabar Baik Soal Situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, Delegasi FIFA Berkunjung ke Indonesia

Kabar baik soal situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, hingga kabar tentang delegasi FIFA yang berkunjung ke Indonesia.
Kasus Pembunuhan Vina di Cirebon Disinyalir Ada Obstruction of Justice, Kompolnas Sebut Pengacara, Praktisi Hukum  : Pelakunya Polisi

Kasus Pembunuhan Vina di Cirebon Disinyalir Ada Obstruction of Justice, Kompolnas Sebut Pengacara, Praktisi Hukum : Pelakunya Polisi

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat terus menyita perhatian publik usai terdapat kejanggalan dalam pengungkapannya oleh kepolisian.
Angkasa Pura 1 dan 2 Bakal Segera Bubar, PSSI Beri Kabar Baik soal Situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026

Angkasa Pura 1 dan 2 Bakal Segera Bubar, PSSI Beri Kabar Baik soal Situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026

Angkasa Pura 1 dan 2 bakal segera bubar, PSSI beri kabar baik soal situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott jelang kualifikasi Piala Dunia 2026 merupakan dua berita paling populer.
Padahal Sudah Kasih Lampu Hijau, 3 Pemain Keturunan Belanda Ini Malah Tak Dipilih Indra Sjafri ke Timnas Indonesia U20 untuk Turnamen Toulon

Padahal Sudah Kasih Lampu Hijau, 3 Pemain Keturunan Belanda Ini Malah Tak Dipilih Indra Sjafri ke Timnas Indonesia U20 untuk Turnamen Toulon

Meski pernah menyatakan tertarik bermain untuk tanah leluhurnya, namun pemain keturunan Belanda ini justru tak dipanggil Indra Sjafri ke Timnas Indonesia U20.
Terseret Pusaran Kasus Pembunuhan Vina dan Eky, Anak Eks Bupati Cirebon Ceritakan Pengalaman Ekstrim

Terseret Pusaran Kasus Pembunuhan Vina dan Eky, Anak Eks Bupati Cirebon Ceritakan Pengalaman Ekstrim

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat terus menyita perhatian publik usai sejumlah kejanggalan dalam pengungkapannya oleh kepolisian.
Tanpa Elkan Baggott dan Jay Idzes, Ini Formasi Terbaik Timnas Indonesia Kontra Tanzania di FIFA Matchday: Garuda Siap Dulang Poin

Tanpa Elkan Baggott dan Jay Idzes, Ini Formasi Terbaik Timnas Indonesia Kontra Tanzania di FIFA Matchday: Garuda Siap Dulang Poin

Melihat formasi terbaik yang bisa diterapkan Timnas Indonesia tanpa diperkuat sejumlah bintang Eropa saat hadapi Tanzania pada ajang FIFA Matchday esok hari.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Kabar Utama
21:00 - 22:00
Indonesia Dalam Peristiwa
22:00 - 23:00
One Pride Mixed Martial Arts
00:00 - 02:00
Bundesliga Seru
Selengkapnya