112 Calon Jemaah Haji Asal Batu Siap Berangkat, Tetapi 2 Orang Gagal akibat Pembatasan Usia

Batu, Jawa Timur - Sebanyak 78 calon jamaah haji Kota Batu bisa bernapas lega, pasalnya yang tahun sebelumnya sempat tertunda karena aturan pembatasan pandemi Covid-19,tahun ini bisa diberangkatkan.

Kota Batu tahun ini mendapatkan kuota utama berjumlah 78 orang, sementara calon jamaah yang masuk kuota tahun 2022 berjumlah 112 orang, yang terdiri 78 orang kuota utama dan 34 orang kuota cadangan.

Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Kota Batu, Rahmatullah saat di konfirmasi tvonenews.com membenarkan, kuota utama calon jemaah haji Kota Batu berjumlah 78 orang.

"Jika sesuai kuota utama 78 orang itu hari ini Jumat (20/5/2022)  masih belum melakukan konfirmasi pelunasan, maka kuota cadangan yang sudah melakukan pelunasan, mereka digeser dimasukkan kuota utama," terang Rahmat.

Untuk calon jemaah haji yang masuk kuota cadangan, nantinya akan diberangkatkan bersama kuota daerah lain.

Sementara calon jemaah haji asal Batu yang gagal berangkat ada dua orang, satu orang karena faktor usia dan satu orang melakukan pembatalan sendiri.

"Calon jemaah haji yang gagal berangkat, mereka gagal faktor usia dan satunya lagi karena membatalkan sendiri," kata Rahmat lagi.

"Jadi,untuk yang siap berangkat itu, telah memenuhi syarat aturan pembatasan umur oleh pemerintah Arab Saudi, rata-rata yang berangkat umurnya di bawah 65 tahun," ujar Rahmat. 

"Untuk yang membatalkan sendiri, ia awalnya ingin berangkat  mendampingi orang tuanya yang gagal berangkat itu.Namun dikarenakan orang tuanya terkena aturan Pemerintah Arab Saudi jadi gagal berangkat, ia akhirnya membatalkan diri," jelasnya.

Terkait persiapan pemberangkatan calon jamaah haji lanjut Rahmat, pihaknya juga sudah melakukan sejumlah persiapan guna kelancaran calon haji yang akan berangkat. Selain vaksinasi dosis lengkap, juga persiapan terkait paspor milik calon haji yang sudah kedaluwarsa.

"Kami juga telah berkoordinasi dengan imigrasi terkait paspor yang expired dan sekarang sudah kami perbaiki, nanti tinggal kita kirim ke kantor wilayah," ujar Rahmat.

Selain itu, pihaknya juga tengah menyiapkan bimbingan manasik haji yang rencananya akan dimulai pada Senin (23/5/2022).

"Bimbingan haji tersebut akan dilakukan di tingkat provinsi yang kemudian di lanjutkan di tingkat kota/kabupaten hingga tingkat kecamatan," pungkasnya. (eco/act)