LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo Mengunjungi PT INKA Madiun, Kamis (26/5/2022)
Sumber :
  • tvone - Miftakhul Erfan

Kunjungi PT INKA Madiun, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo Dukung Produksi Trem Baterai untuk Go Ekspor

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mendukung inovasi PT INKA Madiun yang mulai memproduksi kereta api listrik bertenaga baterai atau trem baterai.

Jumat, 27 Mei 2022 - 12:18 WIB

Madiun, Jawa Timur - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mendukung inovasi PT INKA Madiun yang mulai memproduksi kereta api listrik bertenaga baterai atau trem baterai dan juga bus baterai yang ramah lingkungan dan nyaman. Diharapkan PT INKA bisa memanfaatkan kesempatan ini untuk bisa go ekspor. 

Dukungan Pemerintah atas inovasi PT INKA Madiun untuk memproduksi kereta api bertenaga baterai atau lebih dikenal dengan trem baterai buatan sendiri ini disampaikan langsung oleh Bambang Soesatyo saat kunjunganya ke PT INKA Madiun, pada Kamis (26/5/2022).

Menurut Bambang, saat ini PT INKA Madiun telah berkembang sangat pesat. Terbukti PT INKA tidak hanya membuat kereta api konvensional namun juga telah membuat kereta api bertenaga baterai dan juga bus bertenaga baterai yang ramah lingkungan serta nyaman.

“Saya mengapresiasi atas inovasi INKA, karena saat saya datang ke sini, saya melihat sendiri INKA tak hanya memproduksi kereta api alat transportasi favorit masyarakat yang murah tapi INKA juga telah memproduksi kereta api listrik dan bus listrik di mana sumber tenaganya adalah dari baterai,” ujar Bambang usai melihat-lihat hasil produksi PT INKA Madiun. 

Menurutnya, selain memproduksi alat transportasi ternyata PT INKA juga telah memproduksi pertashop, Reefer Container atau kontainer pendingin untuk ikan di laut. Di mana ini adalah salah satu inovasi mencari peluang bisnis di dalam negeri yang mendapat dukungan dari negara. 

Baca Juga :

“Justru ini adalah peluang bagi INKA untuk memenuhi harapan pemerintah khususnya bapak Presiden untuk mengurangi devisa kita yang keluar, dengan situasi seperti ini tentunya kita harus menghemat devisa. Sehingga sebisa mungkin kita mulai mengurangi import dan memperbanyak ekspor,” kata Bambang. 

Dengan memperbanyak ekspor diharapkan nanti bisa mendatangkan investor ke tanah air dan sudah seharusnya Indonesia kini mulai memanfaatkan sumberdaya alam dan juga sumber daya manusia dari dalam negeri sendiri. 

Seperti yang dilihatnya saat kunjungan kerjanya, Bambang melihat kereta api listrik atau trem baterai yang merupakan purwarupa (Prototype) dari trem baterai pesanan Pemkab Badung Bali, yang akan membangun moda transportasi kereta api bertenaga baterai yang ramah lingkungan. 

Sesuai rencana kereta api tersebut akan terintegrasi dengan sejumlah tujuan lokasi wisata di Bali. Bambang juga telah mencoba menaiki Trammover, yang menurut rencana bakal digunakan sebagai transportasi di dalam lokasi wisata di Taman Mini Indonesia Indah (TMII). 

Bambang mengatakan, dengan inovasi yang dilakukan PT INKA saat ini, memiliki potensi besar untuk go ekspor dan bersaing di dunia internasional, tentunya untuk menambah devisa negara. 

Apalagi saat ini PT INKA terus mengembangkan Total Kandungan Dalam Negeri (TKDN) sehingga tak lagi ketergantungan impor onderdil KA dari luar negeri. 

Diketahui, saat ini rata-rata produk kereta api milik PT INKA memiliki TKDN antara 40-50 persen. Hal itu dikarenakan sejumlah komponen KA tersebut masih impor atau belum bisa dikerjakan di dalam negeri, dan juga sudah bisa dibuat di dalam negeri namun secara nilai ekonomis masih kalah jauh dengan buatan luar negeri. (men/bel)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
17 Ribu Kontainer Barang Impor Menumpuk di Tanjung Priok, Airlangga dan Sri Mulyani Terjun Langsung Minta Pelabuhan Keluarkan dalam 24 Jam

17 Ribu Kontainer Barang Impor Menumpuk di Tanjung Priok, Airlangga dan Sri Mulyani Terjun Langsung Minta Pelabuhan Keluarkan dalam 24 Jam

Kunjungan Airlangga dan Sri Mulyani ke Pelabuhan Tanjung Priok adalah respons terkait kendala dan hambatan yang dihadapi terkait dengan proses impor barang.
Starlink Tersedia di Ibu Kota Nusantara

Starlink Tersedia di Ibu Kota Nusantara

Layanan internet berbasis Satelit, Starlink, akhirnya tersedia di ibu kota baru Nusantara.
Bukti Nyata Ketegasan Shin Tae-yong, Tak Segan Tendang Pemain-pemain Ini dari Timnas Indonesia karena Indisipliner

Bukti Nyata Ketegasan Shin Tae-yong, Tak Segan Tendang Pemain-pemain Ini dari Timnas Indonesia karena Indisipliner

Sejak ditangani oleh pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae yong, Timnas Indonesia kini secara perlahan mulai menunjukan peningkatan kualitas dalam segi permainan
Ada Kartu Kesehatan Pakai QR untuk Jemaah Haji Indonesia, Bentuk Kerjasama Kemenkes dan Kemenag Cegah Kematiaan

Ada Kartu Kesehatan Pakai QR untuk Jemaah Haji Indonesia, Bentuk Kerjasama Kemenkes dan Kemenag Cegah Kematiaan

Bagi jemaah haji indonesia tidak perlu cemas karena pemerintah lewat Kemenkes dengan Kemenag bekerjasama untuk mencegah kematian tahun ini, hadirkan KKJH yang .
Jelang Pilkada Serentak 2024, Bawaslu Cari Ratusan Pengawas Desa di Gresik

Jelang Pilkada Serentak 2024, Bawaslu Cari Ratusan Pengawas Desa di Gresik

Jelang Pilkada serentak 2024, Bawaslu Gresik mulai mencari calon pengawas tingkat desa. Setidaknya ada ratusan lowongan pengawas desa yang dibutuhkan Bawaslu.
Pertamina Merilis Competency Development Program

Pertamina Merilis Competency Development Program

Pertamina merilis program barunya bernama Competency Development Program, dalam rangka meningkatkan kapabilitas perwira Pertamina.
Trending
Bukan Sakit Hati, Ini Alasan Sesungguhnya Shin Tae-yong Tak Panggil Elkan Baggott ke Timnas Indonesia

Bukan Sakit Hati, Ini Alasan Sesungguhnya Shin Tae-yong Tak Panggil Elkan Baggott ke Timnas Indonesia

Teka-teki alasan Shin Tae-yong tidak memanggil Elkan Baggott ke Timnas Indonesia untuk pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 akhirnya terjawab.
Madame Pang Nilai Timnas Indonesia Levelnya Masih di Bawah Thailand, Kok Bisa?

Madame Pang Nilai Timnas Indonesia Levelnya Masih di Bawah Thailand, Kok Bisa?

Presiden Asosiasi Sepak Bola Thailand (FAT), Nualphan Lamsam atau Madame Pang menyebut Timnas Indonesia belum melampaui Gajah Perang.
Sambil Menangis, Ayah Eky Pacar Vina Akhirnya Muncul dan Minta Ini: Saya Tidak Diam, Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Sambil Menangis, Ayah Eky Pacar Vina Akhirnya Muncul dan Minta Ini: Saya Tidak Diam, Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Setelah keluarga Vina yang muncul membongkar fakta-fakta kasus pembunuhan Vina dan Eky, kini giliran keluarga Muhammad Rizky Rudiana atau Eky kekasih Vina.
Buat Heboh! Akun Medsos Diduga Egi Otak Pelaku Pembunuhan Vina Ditemukan

Buat Heboh! Akun Medsos Diduga Egi Otak Pelaku Pembunuhan Vina Ditemukan

Baru-baru ini netizen dibuat tercengan oleh unggahan media sosial X. Hal ini lantaran mengunggah foto diduga Egi yang merupakan pelaku pembunuhan vina
Iptu Rudiana Ayah Kekasih Vina Tak Kuasa Menahan Tangis, Ceritakan Kejamnya Geng Motor Habisi Nyawa Sang Anak Eky

Iptu Rudiana Ayah Kekasih Vina Tak Kuasa Menahan Tangis, Ceritakan Kejamnya Geng Motor Habisi Nyawa Sang Anak Eky

Sosok Iptu Rudiana ayah dari Muhammad Rizky Rudiana kekasih Vina, buka suara soal kasus pembunuhan anaknya 2016 silam. Sambil menangis sang polisi bilang ini.
Terungkap! Kuasa Hukum Beberkan Keberadaan Detail 5 Tersangka Pembunuhan Vina dan Eky

Terungkap! Kuasa Hukum Beberkan Keberadaan Detail 5 Tersangka Pembunuhan Vina dan Eky

Kasus pembunuhan Vina dan kekasihnya Eky terus menjadi pembicaraan setelah viralnya Film Vina: Sebelum 7 Hari yang tayang di bioskop baru-baru ini.
Polisi Arab Saudi Amankan 2 Jemaah Haji Indonesia di Masjid Nabawi, Petugas Kemenag Bergerak!

Polisi Arab Saudi Amankan 2 Jemaah Haji Indonesia di Masjid Nabawi, Petugas Kemenag Bergerak!

Dua jemaah haji Indonesia mengalami sebuah insiden di kawasan Masjid Nabawi, Madinah karena diamankan Askar atau polisi Arab Saudi akibat melanggar aturan.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Damai Indonesiaku
14:00 - 15:00
Big Fight Boxing
15:00 - 15:30
Football Vaganza
15:30 - 16:00
Ragam Perkara
16:00 - 17:00
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
Selengkapnya