Malang,Jawa Timur- Seorang pria tega menganiaya istri dan anak lantaran sakit hati kehidupan rumah tangganya retak.
Dua orang perempuan ibu dan anak terbaring di ranjang rumah sakit Kanjuruan Kepanjen, Malang, usai di aniaya oleh suaminya, pelaku bernama Bayu Farid Junaedi (40) warga Dusun Lemah Duwur, Desa Sitirejo, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang.
Pelaku tega menganiaya istri dan anaknya di duga di latar belakangi karena kecewa setelah sang istrinya mengajak cerai, pelakupun buta mata nekat hendak menghabisi nyawa sang istri beserta anaknya.
Penganiaya istri dan anaknya dengan cara pelaku menusuk korban di rumah orang tua korban yaitu mertuanya, di Dusun Lemah Duwur, Desa Sitirejo,Kecamatan Wagir pada Selasa (28/6/2022) sore hari sekitar pukul 15,00 WIB.
Menurut pengakuan sang anak bernama Imel Fitria Cahyani (21), kemungkinan ayah kecewa dengan perkataan mama, karena mama minta cerai terhadap ayah, perkataan mama itu di latar belakangi karena ayah saya tidak pernah kerja, kesehariannya hanya sabung ayam,dan main narkoba.
"Jadi, sebelum ayah tega melukai mama dan adik saya termasuk saya sendiri, awal nya setiap hari mengancam keluarga dari mama dan anak nya, karena takut selalu mendapat ancaman, mama memutuskan untuk tinggal bersama kakek," ucap Imel.
Lebih lanjut Imel menambahkan kemungkinan ayah kecewa, kemudian dia itu menyusul mama di rumah kakek,tiba tiba ayah marah mencekik adik saya, lalu menusuk ibu dan saya di ruang tamu dengan memakai pisau kecil.
Ia menjelaskan, mama saya ditusuk 9 kali,adik di perut kemudian dia pergi, akhirnya saya melaporkan ke Polsek Wagir dan di tolong warga ke Puskesmas," jelas Imel, Jumat (1/7).
"Saya bersama adik dan mama di rawat di rumah sakit Kepanjen, saya berharap pelaku segera di tangkap di adili sesuai hukum yang berlaku," tegas imel.
Terkait kejadian tersebut melalui Kasi Humas Polres Malang, IPTU Achmad Taufik mengatakan bahwa saat ini diduga pelaku kabur, dan dalam pencarian anggota Reskrim Polres Malang dan pihak keluarga sudah melaporkan ke Polsek Wagir dan diarahkan ke PPA Polres Malang.
"Untuk korban masih dalam penanganan intensif di Rumah Sakit Kepanjen Malang,sementara saat ini pihak Reskrim, baik dari Polsek Wagir dibantu Polres Malang tengah melakukan pengejaran terhadap diduga pelaku,"pungkas Iptu Achmad Taufik,Kasi Humas Polres Malang.(eco/ppk).
Load more