LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
pemberitaan perempuan dan anak kerap tak adil, DP3AK gelar pemahaman gender dan perlindungan anak dengan media
Sumber :
  • tim tvone - sandi irwanto

Sinergi dengan Media Massa, DP3AK Gelar Pertemuan Pemahaman Gender dan Perlindungan Anak

Pemberitaan perempuan dan anak yang menjadi korban kekerasan banyak yang tidak adil. DP3AK ggelar pemahaman gender dan perlindungan anak dengan media massa

Kamis, 28 Juli 2022 - 18:21 WIB

Surabaya, Jawa Timur - Pemberitaan terkait dengan perempuan dan anak yang menjadi korban kekerasan sampai saat ini masih banyak yang tidak adil. Hal ini mendasari Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak Dan Kependudukan ( DP3AK ) menggelar pertemuan pemahaman gender dan perlindungan anak dengan media massa. Kadis DP3AK, Restu Novi Widiani menyampaikan bahwa pertemuan dengan media massa menjadi penting karena bisa bersama membangun visi dalam penyampaian berita dengan perempuan dan anak sebagai subyeknya.

"Ini bukan dalam arti stop pemberitaan tentang kekerasan, justru kami senang bahwa berita itu semakin banyak, artinya kita sudah tahu bahwa banyak teman-teman itu yang sudah menjadi pelapor dan pelopor, yang berarti ini adalah banyak yang bisa menyuarakan ke media cuman tinggal bagaimana menayangkannya," ujar Restu Novi Widiani.

Kadis DP3AK juga menyoroti terkait dengan berita yang sangat detail khususnya terkait kasus kekerasan seksual. Dalam beberapa kasus, pemberitaan yang detail menurut Restu Novi malah terbias menjadi pornografi. Hal ini harus disadari oleh media, karena informasi yang lebih mengesankan pornografi bisa memicu terjadi pengulangan kasus dan tidak menimbulkan efek jera.

"Seringkali berita tentang kekerasan seksual yang ditampilkan dalam berita secara detail malah mengesankan pornografi.  Ini bisa kontraproduktif, bukan jera tetapi bisa memicu kekerasan seksul terulang," lanjut mantan pejabat Dinsos Jatim tersebut.

Sejauh ini tampilan berita di media online masih sangat masif menempatkan perempuan dan anak menjadi obyek berita yang terus diekploitasi. Restu Novi melihat kondisi ini harus bisa diubah sehingga pemberitaan lebih responsif gender dan anak.

Baca Juga :

"Sejauh ini masih ada media khususnya online yang belum menempatkan korban khususnya anak dan perempuan sebagaimana mestinya. Kalau secara umum sudah lebih baik khususnya untuk media cetak. Tentu ini menjadi tugas kita untuk bersama -sama memikirkan berita yang lebih proporsional dengan korban perempuan dan anak," lanjutnya. 

Sementara itu, Tri Ambarwati dari Forum Jurnalis Perempuan Indonesia mendukung sinergi DP3AK dengan media massa di Jawa Timur. Menurutnya kegiatan ini sangat bermanfaat bagi jurnalis, sehingga dalam menulis atau menayangkan berita dengan perempuan dan anak yang menjadi korban akan lebih arif dan tidak menyudutkan semata-mata demi kepentingan medianya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pasutri Wajib Tahu, Ternyata Ini 5 Alasan Mengapa Orang Selingkuh dalam Hubungan

Pasutri Wajib Tahu, Ternyata Ini 5 Alasan Mengapa Orang Selingkuh dalam Hubungan

Selingkuh adalah masalah yang kompleks dan memiliki banyak pengaruh dalam hubungan, sering kali menyebabkan gejolak emosi dan patah hati. Berikut ini 5 alasan -
Kesaksiaan Miris Terpidana Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Disiksa Polisi untuk Mengaku Hingga Dipaksa Minum Air Kencing

Kesaksiaan Miris Terpidana Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Disiksa Polisi untuk Mengaku Hingga Dipaksa Minum Air Kencing

Kasus pembunuhan sejoli Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat pada 2016 silam terus menyita perhatian publik usai pengakuan Saka Tatal.
Hakim Agung Prof Yulius Bantu Pembangunan Musholla Terdampak Bencana Sumbar

Hakim Agung Prof Yulius Bantu Pembangunan Musholla Terdampak Bencana Sumbar

Hakim Agung Prof Yulius menyalurkan bantuan dari Mahkamah Agung Peduli ke sejumlah lokasi terdampak bencana hingga malam hari.
UEA Umumkan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Pusat Penelitian Mangrove Mohamed bin Zayed-Joko Widodo di Indonesia

UEA Umumkan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Pusat Penelitian Mangrove Mohamed bin Zayed-Joko Widodo di Indonesia

Uni Emirat Arab (UEA) mengumumkan peletakan batu pertama proyek “Pusat Internasional untuk Penelitian Mangrove Mohamed bin Zayed - Joko Widodo” bekerjasama dengan Republik Indonesia di pulau Bali.
Bikin Melotot, Ini Penampakan Bintang Porno Siskaeee Saat Dilimpahkan ke Kejati DKI Jakarta

Bikin Melotot, Ini Penampakan Bintang Porno Siskaeee Saat Dilimpahkan ke Kejati DKI Jakarta

Selebgram Siskaeee bersiap menjalani masa persidangan kasus rumah produksi film porno usai keseluruhan berkas dinyatakan lengkap oleh Kejati DKI Jakarta.
2 Remaja Pamer Berstatus Pacaran dan Pergi Bersama ke Tanah Suci, Apakah Diperbolehkan dalam Islam? Ini Kata Ustaz Abdul Somad

2 Remaja Pamer Berstatus Pacaran dan Pergi Bersama ke Tanah Suci, Apakah Diperbolehkan dalam Islam? Ini Kata Ustaz Abdul Somad

Dua remaja berseragam SMA jadi sorotan warganet karena memamerkan statusnya yang pacaran. Ditambah mereka pergi ke Tanah Suci bersama-sama, apakah boleh?......
Trending
Bikin Melotot, Ini Penampakan Bintang Porno Siskaeee Saat Dilimpahkan ke Kejati DKI Jakarta

Bikin Melotot, Ini Penampakan Bintang Porno Siskaeee Saat Dilimpahkan ke Kejati DKI Jakarta

Selebgram Siskaeee bersiap menjalani masa persidangan kasus rumah produksi film porno usai keseluruhan berkas dinyatakan lengkap oleh Kejati DKI Jakarta.
Kesaksiaan Miris Terpidana Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Disiksa Polisi untuk Mengaku Hingga Dipaksa Minum Air Kencing

Kesaksiaan Miris Terpidana Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Disiksa Polisi untuk Mengaku Hingga Dipaksa Minum Air Kencing

Kasus pembunuhan sejoli Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat pada 2016 silam terus menyita perhatian publik usai pengakuan Saka Tatal.
Hakim Agung Prof Yulius Bantu Pembangunan Musholla Terdampak Bencana Sumbar

Hakim Agung Prof Yulius Bantu Pembangunan Musholla Terdampak Bencana Sumbar

Hakim Agung Prof Yulius menyalurkan bantuan dari Mahkamah Agung Peduli ke sejumlah lokasi terdampak bencana hingga malam hari.
2 Remaja Pamer Berstatus Pacaran dan Pergi Bersama ke Tanah Suci, Apakah Diperbolehkan dalam Islam? Ini Kata Ustaz Abdul Somad

2 Remaja Pamer Berstatus Pacaran dan Pergi Bersama ke Tanah Suci, Apakah Diperbolehkan dalam Islam? Ini Kata Ustaz Abdul Somad

Dua remaja berseragam SMA jadi sorotan warganet karena memamerkan statusnya yang pacaran. Ditambah mereka pergi ke Tanah Suci bersama-sama, apakah boleh?......
UEA Umumkan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Pusat Penelitian Mangrove Mohamed bin Zayed-Joko Widodo di Indonesia

UEA Umumkan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Pusat Penelitian Mangrove Mohamed bin Zayed-Joko Widodo di Indonesia

Uni Emirat Arab (UEA) mengumumkan peletakan batu pertama proyek “Pusat Internasional untuk Penelitian Mangrove Mohamed bin Zayed - Joko Widodo” bekerjasama dengan Republik Indonesia di pulau Bali.
Pasutri Wajib Tahu, Ternyata Ini 5 Alasan Mengapa Orang Selingkuh dalam Hubungan

Pasutri Wajib Tahu, Ternyata Ini 5 Alasan Mengapa Orang Selingkuh dalam Hubungan

Selingkuh adalah masalah yang kompleks dan memiliki banyak pengaruh dalam hubungan, sering kali menyebabkan gejolak emosi dan patah hati. Berikut ini 5 alasan -
Media Vietnam Heboh Timnas Indonesia Jadi Omongan di Eropa, Katanya Skuad Shin Tae-yong Itu...

Media Vietnam Heboh Timnas Indonesia Jadi Omongan di Eropa, Katanya Skuad Shin Tae-yong Itu...

Ternyata Timnas Indonesia menjadi sorotan media Vietnam gara-gara jadi omongan di Eropa, siapa sangka skuad Shin Tae-yong menjadi pembahasan di media Eropa.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang
02:30 - 03:00
Kabar Utama Pagi
03:00 - 03:30
Kabar Utama 2
03:30 - 04:00
Kabar Hari ini
04:00 - 04:30
Kabar Arena Pagi 2
04:30 - 06:00
Kabar Pagi
Selengkapnya