LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Aremania Korwil Bantur The Black Lion Slamet Sanjoko (tengah) pada saat memberikan keterangan kepada media di Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu (2/10/2022).
Sumber :
  • ANTARA

Kronologi Versi Aremania Ini Sebut Pemicu Kerusuhan Akibat Ulah Dua Oknum Suporter, Begini Penuturannya

"Dua anak itu, yang akan berfoto ternyata mereka mendekat ke pemain Arema FC. Kemudian terjadi bentrokan, pemicunya ada di situ," kata Aremania Korwil Bantur The Black Lion Slamet Sanjoko.

Senin, 3 Oktober 2022 - 07:33 WIB

Malang, Jawa Timur - Pendukung Arema FC yang biasa dikenal dengan sebutan Aremania dari wilayah Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, Jawa Timur, memberikan kronologi terkait tragedi di Stadion Kanjuruhan yang menyebabkan 125 orang meninggal dunia.

Aremania Korwil Bantur The Black Lion Slamet Sanjoko di Kabupaten Malang, Minggu (2/10/2022) mengatakan, sesungguhnya selama jalannya pertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya berjalan kondusif.

"Awalnya, ada dua orang yang mau berfoto setelah pertandingan bersama pemain Arema FC. Kami sudah menyampaikan ke petugas untuk tidak memberikan izin," kata Sanjoko.

Sanjoko menjelaskan, namun, dikarenakan dua orang suporter Aremania tersebut terus memaksa untuk diperbolehkan masuk dalam area lapangan, akhirnya dua orang itu diizinkan masuk ke lapangan.

Baca Juga :

Menurutnya, setelah kedua orang tersebut diizinkan untuk memasuki area lapangan tersebut kedua anak itu ternyata menghampiri pemain Arema FC yang saat itu masih berada di dalam lapangan untuk meminta maaf kepada para suporter atas kekalahan dari Persebaya.

"Dua anak itu, yang akan berfoto ternyata mereka mendekat ke pemain Arema FC. Kemudian terjadi bentrokan, pemicunya ada di situ," ujarnya.

Ia menambahkan, setelah terjadi aksi dari dua orang suporter tersebut, kemudian memicu pendukung lainnya untuk memasuki area lapangan. Namun, ia tetap meminta kepada rekan-rekannya yang dari wilayah Bantur untuk tidak ikut masuk ke dalam lapangan.

Setelah melihat situasi mulai tidak terkendali, ia bersama rekan-rekannya segera mengemasi bendera yang mereka bawa. Selain itu, ia bersama sejumlah Aremanita bergegas mencari jalan keluar karena khawatir situasi akan memburuk.

"Sekitar tiga menit kami keluar gerbang, itu ada tembakan gas air mata ke arah tribun, kami lolos dan tidak tahu bagaimana kondisi di dalam. Namun ada rekan yang terkena gas air mata," ujarnya.

Ia menyayangkan adanya penembakan gas air mata ke arah tribun dan membuat para penonton panik dan berusaha untuk berhamburan keluar. Saat itu, lampu pencahayaan di dalam Stadion Kanjuruhan juga sudah dimatikan oleh petugas meski kondisi tribun masih penuh penonton.

"Kalau yang masuk ke lapangan mungkin masih bisa kami terima karena mereka memang melanggar batas area. Tetapi kenapa yang di tribun salah apa, tapi ditembak gas air mata," ujarnya.

Sebagai informasi, petugas menggunakan gas air mata untuk membubarkan kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan usai laga antara Arema FC melawan Persebaya. Setelah peluit panjang ditiup, ribuan suporter masuk ke dalam lapangan dan mengejar pemain serta ofisial.

Berdasarkan data terakhir, menyebutkan bahwa korban meninggal dunia akibat tragedi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur sebanyak 125 orang. Selain itu, dilaporkan sebanyak 323 orang mengalami luka pada peristiwa itu. (ant/ito)

Baca Juga :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Mengerikan, Ibu-ibu Muda Ini Tusuk Anak Kandung Hingga Tewas di Bekasi, Pelaku Lakukan Hal Ini Saat Berada di Sel Tahanan

Mengerikan, Ibu-ibu Muda Ini Tusuk Anak Kandung Hingga Tewas di Bekasi, Pelaku Lakukan Hal Ini Saat Berada di Sel Tahanan

Viral kasus kekerasan ibu muda berinisial SNF terhadap anak kandungnya berinisial AAS (6) hingga meninggal dunia di Medan Satria, Kota Bekasi, Kamis (7/3/2024).
Gawat, Jabatan Kadisdik Jabar Dipertaruhkan Jika Ada Kecurangan di PPDB 2024

Gawat, Jabatan Kadisdik Jabar Dipertaruhkan Jika Ada Kecurangan di PPDB 2024

Provinsi Jawa Barat bersiap untuk membuka pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2024/2025. Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin ingatkan ini.
KPU Minta MK Tolak Tudingan Suara NasDem Berkurang, Sementara Golkar Bertambah di Dapil Jabar I

KPU Minta MK Tolak Tudingan Suara NasDem Berkurang, Sementara Golkar Bertambah di Dapil Jabar I

Kuasa Hukum termohon KPU Ali Nurdin meminta Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) untuk menolak permohonan para Pemohon dalam hal ini Partai Nasdem dalam Perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Anggota DPR RI Provinsi Jawa Barat (Jabar) I Tahun 2024.
Korban Eks Guru Besar IPB Minta Keadilan, Tuding Oknum Anak Buah AHY Diduga Mafia Tanah

Korban Eks Guru Besar IPB Minta Keadilan, Tuding Oknum Anak Buah AHY Diduga Mafia Tanah

Mantan guru besar Institut Pertanian Bogor (IPB), Profesor Ing Mokoginta, bersama rombongan, memasuki gedung Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) pada Rabu (8/5), untuk menuntut keadilan terkait kasus  dugaan praktik mafia tanah yang menyerang lahan Ing Mokoginta dan keluarga, seluas 1,7 hektare.
Alasan Cerezo Osaka Tolak Lepas Justin Hubner ke Timnas Indonesia U-23 untuk Laga Kontra Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024

Alasan Cerezo Osaka Tolak Lepas Justin Hubner ke Timnas Indonesia U-23 untuk Laga Kontra Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024

Cerezo Osaka telah resmi menolak permintaan Timnas Indonesia U-23 soal melepas Justin Hubner untuk pertandingan kontra Guinea di playoff Olimpiade Paris 2024.
Media Vietnam Sebut STY Banyak Mengeluh selama Tiba di Paris jelang Pertandingan Timnas Indonesia U23 vs Guinea U23

Media Vietnam Sebut STY Banyak Mengeluh selama Tiba di Paris jelang Pertandingan Timnas Indonesia U23 vs Guinea U23

Pelatih Shin Tae-yong (STY) bersama skuad timnas Indonesia U23 baru-baru ini berada di Paris Prancis untuk mempersiapkan pertandingan melawan Guinea U23. Media
Trending
Ada Nama Cawapres Hingga Eks Panglima TNI Dalam Susunan Kabinet Pemerintahan Prabowo-Gibran yang Viral, Berikut Daftarnya...

Ada Nama Cawapres Hingga Eks Panglima TNI Dalam Susunan Kabinet Pemerintahan Prabowo-Gibran yang Viral, Berikut Daftarnya...

Dalam susunan kabinet yang ramai jadi perbincangan publik itu terdapat 61 nama yang mengisi jabatan menteri, wakil menteri, dan kepala lembaga non-kementerian.
Shin Tae-yong Diserang Jelang Laga Kontra Guinea, Suporter Timnas Indonesia Ramai-Ramai Ambil Tindakan

Shin Tae-yong Diserang Jelang Laga Kontra Guinea, Suporter Timnas Indonesia Ramai-Ramai Ambil Tindakan

Para suporter timnas Indonesia beramai-ramai pasang badan untuk pelatih Shin Tae-yong setelah dikritik keras oleh legenda sepak bola Indonesia, Anjas Asmara.
Shin Tae-yong dan Pemain Keturunan Timnas Indonesia U23 Kaget, Begitu Sampai di Paris, Kok Langsung Ada...

Shin Tae-yong dan Pemain Keturunan Timnas Indonesia U23 Kaget, Begitu Sampai di Paris, Kok Langsung Ada...

Beberapa waktu yang lalu Timnas Indonesia U23 telah resmi tiba di Paris. Kedatangan mereka untuk menjalani laga playoff melawan Guinea U23. Di mana pemenangnya
Susunan Kabinet Prabowo-Gibran Beredar, Pengacara Kondang Hotman Paris Disebut Jadi Wakil Menteri Hukum dan HAM

Susunan Kabinet Prabowo-Gibran Beredar, Pengacara Kondang Hotman Paris Disebut Jadi Wakil Menteri Hukum dan HAM

Susunan kabinet Prabowo-Gibran viral di media sosial. Beberapa nama tersohor disebut-sebut dalam susunan kabinet yang viral ini. Salah satunya Hotman Paris.
Media Prancis Heboh Soroti Laga Timnas Indonesia U-23 Vs Guinea, Terang-terangan Beritakan Seperti ini, Katanya ...

Media Prancis Heboh Soroti Laga Timnas Indonesia U-23 Vs Guinea, Terang-terangan Beritakan Seperti ini, Katanya ...

Timnas Indonesia U-23 asuhan Shin Tae-yong akan melakoni laga hidup mati menghadapi Guinea U-23, untuk mendapatkan tiket ke Olimpiade Paris 2024. (8/5/2024).
KNVB Mulai Resah, Lama-lama jika Talenta Muda Mereka Dinaturalisasi dan Pindah Gabung Timnas Indonesia, Katanya Malah Bakal...

KNVB Mulai Resah, Lama-lama jika Talenta Muda Mereka Dinaturalisasi dan Pindah Gabung Timnas Indonesia, Katanya Malah Bakal...

Banyak cara dilakukan PSSi selaku federasi untuk bisa meningkatkan prestasi dari Timnas Indonesia dan salah satunya dengan gencar melakukan program naturalisasi
3 Pemain Keturunan Belanda Ini Bikin Pusing KNVB, Rizky Ridho Bisa Perkuat Timnas Indonesia U-23 Kontra Guinea?

3 Pemain Keturunan Belanda Ini Bikin Pusing KNVB, Rizky Ridho Bisa Perkuat Timnas Indonesia U-23 Kontra Guinea?

Inilah dua berita paling banyak dibaca. 3 Pemain keturunan Belanda ini bikin pusing KNVB dan apakah Rizky Ridho bisa perkuat Timnas Indonesia U-23 kontra Guinea.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Utama
22:30 - 23:30
Kabar Hari Ini
23:30 - 00:00
Kabar Arena
00:00 - 01:00
Kabar Dunia
01:00 - 02:00
Trust
Selengkapnya