LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
tebing longsor, jalur Pacitan-Ponorogo lumpuh
Sumber :
  • tim tvone - agus wibowo

Tebing Longsor, Lumpuhkan Jalur Pacitan-Ponorogo, Jalan Penghubung 2 Kecamatan Ambles

Jalur utama penghubung Pacitan-Ponorogo lumpuh akibat tebing setinggi 10 meter lebar 8 meter di km 33 Dusun Krajan Tegalombo, Kabupaten Pacitan, longsor.

Kamis, 8 Desember 2022 - 12:34 WIB

Pacitan, Jawa Timur - Jalur utama penghubung Pacitan-Ponorogo, lumpuh akibat tebing setinggi 10 meter lebar 8 meter yang  berada di kilometer 33 Dusun Krajan RT 11 RW 03 Desa/ Kecamatan Tegalombo, Kabupaten Pacitan, longsor.

Meterial longsor berupa bebatuan dan  tanah lumpur serta pepohonan, menimbun penuh badan jalan, yang mengakibatkan akses jalan utama penghubung Pacitan-Ponorogo tertutup total, Kamis, (08/12) dini hari. 

Akibat longsor tersebut arus lalu lintas dari kedua arah macet total. Meterial longsor yang menutup jalan membuat kendaraan tidak dapat melintas.

Menurut Kapten Agus Wahyono, Danramil Tegalombo mengatakan longsor tersebut terjadi akibat curah hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah setempat, sejak Rabu kemarin. Karena tidak kuat menahan debit air, tebing di kilometer 33  jalur utama Ponorogo-Pacitan longsor pada dini hari tadi. Longsor menutup total jalan dan mengakibatkan pengendara dari arah Ponorogo-Pacitan dan sebaliknya masih belum bisa lewat.
"Pada hari Rabu 7 Desember 2022 sekitar pukul 20.30 WIB, hujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah Kecamatan Tegalombo dan sekitarnya. Pukul 02.30 WIB hari kamis ini tebing setinggi 10 meter, tepatnya di Dusun Krajan RT 11 RW 03 Desa Tegalombo longsor, yang mengakibatkan akses jalan utama penghubung Pacitan dan Ponorogo tertutup total material longsoran batu dan arus lalu lintas terganggu. Piket Koramil 0801/04 Tegalombo selanjutnya menuju ke lokasi kejadian dan memasang tanda bahaya," katanya.

Baca Juga :

Kapten Agus Wahyono menambahkan saat ini aparat kepolisian, TNI dan masyarakat serta elemen relawan lain berada di lokasi, melaksanakan pembersihan material longsoran dengan alat seadanya.

"Kami bergotong-royong menyingkirkan material longsoran agar akses jalan penghubung Kabupaten Pacitan dengan Kabupaten Ponorogo dapat dilalui kendaraan roda empat dan roda dua, meski dengan sistem buka tutup," imbuhnya.

Sementara itu untuk pembersihan material batu yang menimbun badan jalan masih menunggu alat berat dari UPT DPU Bina Marga Propinsi Jatim.

Bencana alam juga terjadi di jalur Grenjeng akses penghubung kota/ kabupaten dengan 2 kecamatan, tepatnya di Dusun Krajan, Desa Ngunut, Kecamatan Bandar. Separuh badan jalan ambles sepanjang 15 meter.

Pengguna jalan baik jalur utama Pacitan-Ponorogo atau bahkan jalan alternatif Pacitan Purwantoro diminta tetap berhati-hati. Tanah tebing yang memiliki struktur tanah labil sewaktu waktu dapat menimbulkan longsor meski cuaca tidak hujan. (asw/hen)

Baca Juga :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Jemaah Haji 2024 Nggak Lama Lagi Diberangkatkan, Bagaimana Hukum Tawaf Menggunakan Kursi Roda ataupun Skuter Listrik?, Ini Kata Kemenag

Jemaah Haji 2024 Nggak Lama Lagi Diberangkatkan, Bagaimana Hukum Tawaf Menggunakan Kursi Roda ataupun Skuter Listrik?, Ini Kata Kemenag

Seringkali melihat ada jemaah haji yang menggunakan kursi roda ataupun skuter listrik saat tawaf. Namun, masih banyak yang mungkin belum tahu, apakah boleh?....
Dugaan Korupsi Rumah Jabatan DPR, KPK Panggil Direktur Tiga Perusahaan

Dugaan Korupsi Rumah Jabatan DPR, KPK Panggil Direktur Tiga Perusahaan

Buntut dugaan kasus korupsi pengadaan sarana kelengkapan rumah jabatan anggota DPR tahun anggaran 2020, KPK memanggil direktur dari tiga perusahaan berikut ini.
Apa Kabar Doan Van Hau? Bek Vietnam yang Sempat Menghilang karena Dibenci Suporter Timnas Indonesia dan Malaysia, Nasibnya Sekarang...

Apa Kabar Doan Van Hau? Bek Vietnam yang Sempat Menghilang karena Dibenci Suporter Timnas Indonesia dan Malaysia, Nasibnya Sekarang...

Bek Vietnam Doan Van Hau sempat menghilang dari sepak bola ASEAN setelah menjadi pemain yang dibenci suporter Timnas Indonesia dan Malaysia, sekarang kabarnya..
Jaksa KPK Hadirkan 4 Saksi di Sidang SYL, Ini Perannya di Kementan

Jaksa KPK Hadirkan 4 Saksi di Sidang SYL, Ini Perannya di Kementan

Tim Jaksa KPK hadirkan 4 orang saksi dari Kementan di sidang kasus pemerasan dan gratifikasi mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo atau SYL.
Penyebab Laga Timnas Indonesia U-23 Vs Guinea Digelar Tertutup Selain Alasan Keamanan

Penyebab Laga Timnas Indonesia U-23 Vs Guinea Digelar Tertutup Selain Alasan Keamanan

Timnas Indonesia U-23 harus menghadapi Guinea U-23 tanpa didukung para suporternya di Clairefontaine dalam duel playoff interkontinental Olimpiade Paris 2024.
Polda Sumsel Datangi Polres Prabumulih, Kawal Penanganan Kasus Dugaan Malpraktik Bidan ZN

Polda Sumsel Datangi Polres Prabumulih, Kawal Penanganan Kasus Dugaan Malpraktik Bidan ZN

Polda Sumatera Selatan langsung merespon cepat dugaan kasus malpraktik Bidan ZN di Kota Prabumulih, dengan mendatangi Polres Prabumulih.
Trending
Pantas Saja Laga Timnas Indonesia U-23 vs Guinea Berlangsung Tertutup, Ternyata Venue Playoff Olimpiade ...

Pantas Saja Laga Timnas Indonesia U-23 vs Guinea Berlangsung Tertutup, Ternyata Venue Playoff Olimpiade ...

Timnas Indonesia U-23 harus melanjutkan ke babak play-off pasca menelan kekalahan 1-2 kontra Irak dalam pertandingan perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23.
Bintang Malaysia Faisal Halim Disiram Air Keras, Suporter Timnas Indonesia Khawatirkan Keselamatan Jordi Amat dan Saddil Ramdani

Bintang Malaysia Faisal Halim Disiram Air Keras, Suporter Timnas Indonesia Khawatirkan Keselamatan Jordi Amat dan Saddil Ramdani

Megabintang Malaysia, Faisal Halim yang disiram air keras membuat suporter Timnas Indonesia khawatir dengan keselamatan Jordi Amat dan Saddil Ramdani yang kini berkarier di Negeri Jiran tersebut.
Marselino Ferdinan sedang Dikritik, Shin Tae-yong Bisa Panggil Bintang Persib Ini ke Timnas Indonesia U-23 Jelang Laga Kontra Guinea

Marselino Ferdinan sedang Dikritik, Shin Tae-yong Bisa Panggil Bintang Persib Ini ke Timnas Indonesia U-23 Jelang Laga Kontra Guinea

Pemain Persib ini bisa dipertimbangkan Shin Tae-yong untuk dipanggil ke Timnas Indonesia U-23 jelang laga kontra Guinea di tengah kritik ke Marselino Ferdinan
Rencana Nekat Dua Negara Asia Tenggara Demi Kejar Prestasi Timnas Indonesia di Level Asia, Mereka Bakal Lakukan...

Rencana Nekat Dua Negara Asia Tenggara Demi Kejar Prestasi Timnas Indonesia di Level Asia, Mereka Bakal Lakukan...

Usai melihat kesuksesan yang diraih Timnas Indonesia dalam beberapa waktu terakhir, dua negara Asia Tenggara ini bakal lakukan rencana nekat demi susul Garuda.
Pemain Korea Selatan Angkat Suara Usai Gagal Ke Olimpiade Karena Timnas Indonesia U-23

Pemain Korea Selatan Angkat Suara Usai Gagal Ke Olimpiade Karena Timnas Indonesia U-23

Korea Selatan U-23 tersingkir di babak perempat final Piala Asia U-23 karena kalah adu penalti dari Timnas Indonesia U-23. 
Kisah Kelam Perjodohan Pesantren, Mantan Istri Beberkan Perselingkuhan Suaminya yang Jago Ceramah hingga Dipanggil Gus dan Raden

Kisah Kelam Perjodohan Pesantren, Mantan Istri Beberkan Perselingkuhan Suaminya yang Jago Ceramah hingga Dipanggil Gus dan Raden

Kisah kelam diungkap seorang wanita, Inam Nafila yang diduga pernah memiliki suami terpandang di salah satu pesantren ternama di Jember, Jawa Timur, soal perselingkuhan viral di media sosial.
Shin Tae-yong Sebut Penyebab Timnas Indonesia U-23 Kalah dari Irak Bukan Marselino Ferdinan, Pemain Ini Dianggap Lebih Hebat dari Asnawi Mangkualam

Shin Tae-yong Sebut Penyebab Timnas Indonesia U-23 Kalah dari Irak Bukan Marselino Ferdinan, Pemain Ini Dianggap Lebih Hebat dari Asnawi Mangkualam

Inilah dua berita paling top. Shin Tae-yong menyebut penyebab Timnas Indonesia U-23 kalah dari Irak bukan Marselino Ferdinan dan pemain ini dianggap lebih hebat dari Asnawi Mangkualam.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Ragam Perkara
16:00 - 17:00
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Fakta
21:00 - 22:00
Kabar Utama
Selengkapnya