Hindari Pelajar Potong Jalan, Truk Muat 9 Ton Gabah di Magetan, Terguling di Sungai

Magetan, Jawa Timur - Gara-gara menghindari pemotor yang dikendarai anak sekolah memotong jalan saat mengejar lampu hijau, sebuah truk pengangkut 9 ton gabah terguling di sungai di Jalan Raya Ngawi-Magetan, tepatnya di pertigaan Desa Gerabahan, Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Magetan, Senin (6/2).  

Tidak ada korban jiwa pada peristiwa ini, sementara truk nopol AE 8519 UJ yang dikemudikan Ahmad Soleh (44) warga Desa/Kecamatan Widodaren, Kabupaten Ngawi, beserta 9 ton gabah kering yang akan dikirim ke Ponorogo terendam air sungai. 

Ahmad mengaku kecelakaan berawal saat dirinya dalam perjalanan mengirim gabah dari Pati Jawa Tengah menuju Ponorogo. Tiba-tiba saat lampu hijau menyala muncul pemotor nyelonong dari gang sisi barat jalan. 

“Awalnya itu ada sepeda motor keluar dari gang barat jalan sana langsung keluar potong jalan saya, sudah menghindar sampai keluar aspal, karena rem sudah gak nuntut, tapi malah terguling ke sungai,” kata Ahmad. 

Saat kejadian, masih lanjut Ahmad, posisi lampu traffic light nyala hijau. Motor tersebut langsung potong jalan untuk mengejar lampu hijau. Setelah kejadian sepeda motor pun langsung kabur.

“Waktu saya jalan kondisi lampu masih hijau, mungkin karena motor itu ngejar lampu hijau makanya langsung nyeberang mepet saya,” lanjutnya. 

Sementara itu, petugas kepolisian dari unit Gakkum Satlantas Polres Magetan yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan olah TKP dan mendatangkan derek guna mengevakuasi truk dari sungai.