LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Prasasti Sejarah Vihara Dharma Jaya Toasebio Diresmikan
Sumber :
  • Antara

Prasasti Sejarah Vihara Toasebio Berusia 271 Tahun Diresmikan

Prasarti yang ditandatangani Menag itu sekaligus memberikan informasi Kelenteng Toasebio sudah berdiri sejak dibangun kembali 1751 dan berusia 271 tahun.

Senin, 20 Juni 2022 - 06:29 WIB

Jakarta, - Prasasti Sejarah Vihara Dharma Jaya Toasebio yang terletak di Petak Sembilan, kawasan Glodok, Jakarta Barat, diresmikan. Peresmian ditandai dengan penurunan kain merah oleh Staf Khusus Menteri Agama Bidang Media dan Komunikasi Publik, Wibowo Prasetyo, bersama Ketua Yayasan Vihara Dharma Jaya Toasebio Arifin Tanzil dan sejumlah tokoh lainnya.

Sebelumnya, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas pada 12 Mei 2022 di Kantor Kemenag Jalan MH Thamrin Jakarta, telah menanda tangani prasasti tersebut dan telah terpasang. Prasasti sekaligus memberikan informasi bahwa Sejarah Kelenteng Toasebio sudah berdiri sejak dibangun kembali tahun 1751 dan saat ini sudah berusia 271 tahun.

Staf khusus Menteri Agama Wibowo Prasetyo,  mewakili Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, menyampaikan apresiasi atas upaya Yayasan Vihara Dharma Jaya Toasebio membangun prasasti sebagai wujud bakti kepada para pendahulu dan juga sebagai edukasi kepada generasi penerus saat ini untuk dapat mengingat jasa dan budi baik yang dilakukan oleh para sesepuh dimasa sebelumnya, sekaligus memberikan penghormatan kepada para pendiri yayasan atas dedikasinya.

"Penghormatan yang tinggi kepada sembilan pendiri pada tahun 1983 secara bersama-sama mendirikan Yayasan Wihara Dharma Jaya Toasebio hingga berkembang hingga saat ini.
Bermanfaat bagi umat, warga sekitar dan masyarakat luas, dan terima kasih untuk yang telah memberikan kontribusinya" sambungnya.

Baca Juga :

Menurut Wibowo, prasasti ini juga akan menjadi sarana mengingatkan pentingnya peduli dan mengerti sejarah, catatan yang akan diwariskan kepada generasi mendatang. "Ada pepatah bijak yang berbunyi 'Generasi sebelumnya membangun jalan yang akan dilalui oleh generasi yang akan datang'."

Sebelumnya Ketua Yayasan Dharma Jaya Toasebio Arifin Tanzil, menyampaikan sambutan tentang sejarah berdirinya yayasan hingga pengelolaan saat ini bagi umat Buddha, dan Pembina Yayasan Youanto Kenchana Jaya menyampaikan mengenai sejarah jejak kakeknya menghibahkan tanahnya untuk sebagian area kepada  yayasan di Wihara Dharma Jaya Toasebio. Saat ini tanah yang dihibahkan telah menjadi sepenuhnya milik yayasan Wihara Dharma Jaya Toasebio.

Husen Buntara Sjarifudin (胡 星 文) selaku perwakilan pendiri dan ketua pertama menjelaskan awal pendirian yayasan untuk pengelolaan Kelenteng. Dia juga menceritakan awal mula kelenteng yang bernama Hong San Bio kurang diminati umat tapi didatangi turis mancanegara karena merupakan kelenteng tertua di Jakarta.

Kelenteng ini dibangun lagi mulai tahun 1751 dan pada tahun 1754 difungsikan sebagai tempat ibadah orang Tiongoa di Batavia. Dibangun kembali kelenteng ini akibat dibumi hanguskan pemerintah Hindia Belanda karena berkaitan dengan oknum yang terlibat dalam tragedi Kali Angke dan Geger Pecinan.

Memperjelas histori, dibuatlah Prasasti Sejarah Kelenteng, agar diketahui masyarakat dan wisatawan mancanegara.

Kevin Wu, Ketua Dharmapala Forum Aktivis Buddha bersatu (FABB), mengajak para pemuda bangkit untuk turut serta berperan dan aktif membangun semangat persaudaraan dan persatuan serta menjaga keberagaman.

Hal serupa disampaikan Bambang Pattaya demi menjaga keutuhan Negara serta kerukunan serta keharmonisan bermacam suku dan budaya.

Hendra B Sjarifudin secara terpisah usai peresmian menyampaikan apresiasi peresmian prasasti sebagai wujud penghormatan pada para pendahulu, dan tokoh yang rela berkorban waktu, tenaga serta hartanyanya untuk kemashalatan umat dan masyarakat lainnya, terlebih dengan berbagai kegiatan sosial membantu masyarakat yang kurang mampu dan memiliki keterbatasan dalam kehidupan sehari hari.(ant/toz)

Baca Juga :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Ibu Pengemis yang Viral Paksa Orang Sedekah Diamankan Satpol PP Bogor, Ternyata Idap Penyakit..

Ibu Pengemis yang Viral Paksa Orang Sedekah Diamankan Satpol PP Bogor, Ternyata Idap Penyakit..

Seorang ibu yang videonya viral di media sosial karena kerap memaksa untuk meminta sedekah di beberapa daerah di Jawa Barat kini telah diamankan oleh Satpol PP Kota Bogor bersama Dinas Sosial Kota Bogor pada Minggu (28/4/2024).
Setelah Shalat, Jangan Lupa Baca Ini Sebelum Doa-Doa yang Lain Kata Syekh Ali Jaber, Agar...

Setelah Shalat, Jangan Lupa Baca Ini Sebelum Doa-Doa yang Lain Kata Syekh Ali Jaber, Agar...

Syekh Ali Jaber mengungkap satu bacaan yang wajib dibaca setelah melaksanakan shalat, dibaca pertama kali sebelum doa-doa yang lain, bacaan tersebut adalah...
Terungkap! Ternyata Ini Penyebab Ibu-ibu yang Paksa Minta Sumbangan dan Bikin Heboh Warga Se-Jawa Barat 

Terungkap! Ternyata Ini Penyebab Ibu-ibu yang Paksa Minta Sumbangan dan Bikin Heboh Warga Se-Jawa Barat 

Dinsos Jawa Barat mengatakan sudah berkordinasi dengan dinsos Kota Bogor, soal ibu-ibu yang belakangan ini viral media sosial di berbagai daerah di Jawa Barat. 
UU DKJ Terbit, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Sebut Ini yang Terbaik

UU DKJ Terbit, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Sebut Ini yang Terbaik

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono ikut merespons perihal pengesahan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta (DKJ).
Legenda Timnas Indonesia Ini Sangat Yakin Garuda Muda Bisa Melibas Uzbekistan Malam Nanti, Begini Penjelasannya

Legenda Timnas Indonesia Ini Sangat Yakin Garuda Muda Bisa Melibas Uzbekistan Malam Nanti, Begini Penjelasannya

Legenda Timnas Indonesia asal Bekasi, Nuralim mengatakan, dirinya sangat yakin Garuda Muda mampu bungkam Uzbekistan pada semifinal Piala Asia U-23 malam nanti.
Mobil Berisi Satu Keluarga Tertabrak KA Pasundan di Sidoarjo, Saksi Mata : Terseret Belasan Meter

Mobil Berisi Satu Keluarga Tertabrak KA Pasundan di Sidoarjo, Saksi Mata : Terseret Belasan Meter

Mobil Daihatsu Ayla yang di tumpangi satu keluarga tertabrak kereta api Pasundan jurusan Madiun-Surabaya di perlintasan tanpa palang pintu di Desa Banjar Wungu, Kecamatan Tarik, Sidoarjo, Senin (29/4).
Trending
Bukan Sananta atau Hokky sebagai Pengganti Rafael Struick, Pemain Ini Bisa Buat Timnas Indonesia U-23 Menang Atas Uzbekistan

Bukan Sananta atau Hokky sebagai Pengganti Rafael Struick, Pemain Ini Bisa Buat Timnas Indonesia U-23 Menang Atas Uzbekistan

Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong, dipastikan tidak bisa diturunkan saat menghadapi Uzbekistan pada pertandingan semifinal Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa.
Timnas Indonesia U-23 Meroket, Ketum PSSI Erick Thohir Beberkan Sumbangan Finansial Rp23 Miliar dari Penguasaha

Timnas Indonesia U-23 Meroket, Ketum PSSI Erick Thohir Beberkan Sumbangan Finansial Rp23 Miliar dari Penguasaha

Ketum PSSI Erick Thohir membeberkan dukungan finansial Rp23 miliar dari para pengusaha kepada Timnas Indonesia yang meroket melaju ke Semifimal Piala Asia U-23 Qatar.
Sang Mantan Juara Piala Asia U23 pun Kaget Lihat Timnas Indonesia U23, Tak Menyangka Skuad Shin Tae-yong Bisa...

Sang Mantan Juara Piala Asia U23 pun Kaget Lihat Timnas Indonesia U23, Tak Menyangka Skuad Shin Tae-yong Bisa...

Begini pandangan salah satu pelatih tim yang pernah juara Piala Asia U23 tentang Timnas Indonesia U23 asuhan Shin Tae-yong, terkejut lihat Timnas Indonesia U23.
Witan Sulaeman Sampaikan Kabar Baik soal Skuad Timnas Indonesia U-23 Jelang Hadapi Uzbekistan

Witan Sulaeman Sampaikan Kabar Baik soal Skuad Timnas Indonesia U-23 Jelang Hadapi Uzbekistan

Witan Sulaeman menyampaikan kabar baik soal skuad timnas Indonesia U-23 menjelang laga kontra Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024, Senin (29/4) malam.
Bukan Korea Selatan apalagi Jepang, Media Qatar Sebut Lawan Terberat Timnas Indonesia U23 Justru...

Bukan Korea Selatan apalagi Jepang, Media Qatar Sebut Lawan Terberat Timnas Indonesia U23 Justru...

Media Qatar mengingatkan Timnas Indonesia U23 bahwa ada musuh yang jauh lebih sulit dibanding Jepang ataupun Korea Selatan yang dihadapi skuad Shin Tae-yong.
Pelatih Jepang Heran Timnas Indonesia Bisa Tumbangkan Korea Selatan, Pelatih Belanda Menyesal Pernah Abaikan Talenta Rafael Struick

Pelatih Jepang Heran Timnas Indonesia Bisa Tumbangkan Korea Selatan, Pelatih Belanda Menyesal Pernah Abaikan Talenta Rafael Struick

Inilah dua berita paling banyak dibaca. Pelatih Jepang heran Timnas Indonesia bisa menumbangkan Korea Selatan dan pelatih Belanda menyesal pernah mengabaikan talenta Rafael Struick.
Pelatih Irak Singgung Kemenangan Timnas Indonesia, Tegaskan Hanya Tim Terbaik yang Akan Bawa Piala Asia U-23 2024 hingga Pernyataan Berani Striker Uzbekistan 

Pelatih Irak Singgung Kemenangan Timnas Indonesia, Tegaskan Hanya Tim Terbaik yang Akan Bawa Piala Asia U-23 2024 hingga Pernyataan Berani Striker Uzbekistan 

Pelatih Irak singgung kemenangan Timnas Indonesia tegaskan hanya tim terbaik yang jadi juara Piala Asia U-23 2024 hingga pernyataan berani striker Uzbekistan.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Ragam Perkara
16:00 - 17:00
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Fakta
21:00 - 22:00
Kabar Utama
Selengkapnya