LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Anggota TNI AD Kodim 1510/ Sanana, Serda Ahmad Ismi La Hardjilun, yang sempat dilaporkan hilang diduga diterkam buaya di perairan Sulabesi, Kabupaten Kepulauan Sula, Provinsi Maluku Utara akhirnya ditemukan tim SAR Gabungan
Sumber :
  • Tim Tvone-Ikbal Hamzah

Sempat Hilang Diterkam Buaya, Anggota TNI AD Ditemukan Tewas

Anggota TNI AD Kodim 1510/ Sanana, Serda Ahmad Ismi La Hardjilun, yang sempat dilaporkan hilang diduga diterkam buaya di perairan Sulabesi, Kabupaten Kepulauan Sula, Provinsi Maluku Utara akhirnya ditemukan tim SAR Gabungan, di koordinat2° 4'33.00"S / 125°51'18.00"E atau 0.45 NM arah Selatan lokasi Kejadian (LKP).

Selasa, 4 Oktober 2022 - 16:17 WIB

Kepulauan Sula, Maluku Utara -- Anggota TNI AD Kodim 1510/ Sanana, Serda Ahmad Ismi La Hardjilun, yang sempat dilaporkan hilang diduga diterkam buaya di perairan Sulabesi, Kabupaten Kepulauan Sula, Provinsi Maluku Utara akhirnya ditemukan tim SAR Gabungan, di koordinat2° 4'33.00"S / 125°51'18.00"E atau 0.45 NM arah Selatan lokasi Kejadian (LKP). 

"Pencarian yang dilakukan oleh tim Sar gabungan akhirnya membuahkan hasil. Pada operasi Sar hari ke 2 sekitar pukul 09.25 WIT, tim Sar gabungan menemukan korban pada koordinat 2° 4'33.00"S / 125°51'18.00"E atau 0.45 NM arah Selatan dari LKP," jelas Kepala Basarnas Ternate, Fathur Rahman, dalam keterangan persnya, Selasa (04/10/2022). 

Setelah korban ditemukan, selanjutnya tim Sar gabungan mengevakuasi korban ke darat kemudian dibawa menuju ke rumah duka di Desa Paratina, Kecamatan Sulabesi, untuk diserahkan kepada pihak keluarga.

"Korban sudah ditemukan dan langsung dievakuasi tim Sar gabungan untuk diserahkan pada pihak keluarga," ujarnya. 

Baca Juga :

Fathur menambahkan, dengan ditemukannya korban maka operasi Sar dinyatakan selesai. 

"Seluruh unsur yang terlibat dalam pelaksanaan operasi Sar dikembalikan ke satuan masing-masing dengan ucapan terimakasih," tambahnya.

Kejadian tersebut terjadi pada hari Minggu (02/12022) sekitar pukul 14.50 WIT, korban pergi ke Desa Paratina Kecamatan Sulabesi Barat, Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara untuk memanah ikan di sekitar perairan desa tersebut bersama kedua rekannya Praka Budiarjo Umasugi dan Ongen.

"Satu orang atas nama Ahmad Ismil La Hardjilun, dilihat sudah diterkam oleh buaya, kedua rekannya berusaha untuk menolong dengan cara memanah buaya tersebut namun buaya tersebut melarikan diri dengan membawa korban masuk ke dalam air sampai tidak terlihat," ungkap Fatur.(Iad/ask)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Kepala BP Batam Terima Kunjungan Kerja Menteri Besar Johor

Kepala BP Batam Terima Kunjungan Kerja Menteri Besar Johor

Kepala BP Batam, Muhammad Rudi menerima kunjungan Menteri Besar Johor, Yang Amat Berhormat (YAB) Dato' Onn Hafiz Ghazi, Jumat (24/5/2024). 
Nama Megawati Hangestri Dihapus dari Skuad Timnas Voli Indonesia, Media Luar Negeri Sampai Berani Beritakan, Katanya Betapa...

Nama Megawati Hangestri Dihapus dari Skuad Timnas Voli Indonesia, Media Luar Negeri Sampai Berani Beritakan, Katanya Betapa...

Bintang voli Indonesia, Megawati Hangestri, resmi tidak akan membela Timnas voli putri Indonesia pada ajang AVC Challenge Cup 2024 yang berlangsung di Filipina.
Menko Airlangga Bertemu PM Kishida, Pastikan Ministerial Meeting Agustus Mendatang di Jakarta

Menko Airlangga Bertemu PM Kishida, Pastikan Ministerial Meeting Agustus Mendatang di Jakarta

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menghadiri Nikkei Forum 2024 di Tokyo, Jepang.
Takut Dicuri Partai Lain, PDIP Buru-Buru Kunci Kader Potensial untuk Pilkada 2024

Takut Dicuri Partai Lain, PDIP Buru-Buru Kunci Kader Potensial untuk Pilkada 2024

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat mengungkapkan salah satu hal yang dibahas dalam Rakernas ke-V adalah garis besar strategi pemenangan untuk Pilkada 2024.
Jokowi dan Gibran Tak Diundang Rakernas PDIP, Djarot Singgung Pelanggaran Konstitusi dan Etika

Jokowi dan Gibran Tak Diundang Rakernas PDIP, Djarot Singgung Pelanggaran Konstitusi dan Etika

Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka resmi tidak diundang dalam acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V PDIP.
Singgung Pemain Keturunan, Ini Pesan Khusus PSSI Buat Indra Sjafri Saat Pimpin Timnas Indonesia di Toulon Cup 2024

Singgung Pemain Keturunan, Ini Pesan Khusus PSSI Buat Indra Sjafri Saat Pimpin Timnas Indonesia di Toulon Cup 2024

Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri mengatakan bila dirinya diberikan pesan khusus oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir jelang tampil di Toulon Cup 2024.
Trending
Bukan Anak Pejabat Atau Polisi, Ternyata Ini Sosok Pembeking Buronan Pelaku Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon

Bukan Anak Pejabat Atau Polisi, Ternyata Ini Sosok Pembeking Buronan Pelaku Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon

Kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon bak benang kusut yang sulit terurai dalam pengusutannya oleh pihak kepolisian dikarenakan 3 pelakunya buron 8 tahun.
Saksi Kunci Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Bongkar Sosok Pegi Perong, Ternyata Kerap Lakukan Ini

Saksi Kunci Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Bongkar Sosok Pegi Perong, Ternyata Kerap Lakukan Ini

Kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon pada 2016 silam tak pernah lari dari sorotan publik dengan sejumlah misteri dalam pengungkapan oleh kepolisian.
Saksi Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Ajukan Permohonan ke LPSK, Ternyata Miliki Fakta Ini....

Saksi Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Ajukan Permohonan ke LPSK, Ternyata Miliki Fakta Ini....

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon bak benang kusut yang tak terurai dalam pengusutannya oleh kepolisian sejak 8 tahun silam.
Fakta Mengejutkan, Ahli Ungkap Selama 8 Tahun Polisi Tak Pernah Memburu Buronan Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon

Fakta Mengejutkan, Ahli Ungkap Selama 8 Tahun Polisi Tak Pernah Memburu Buronan Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon bak benang kusut yang sulit terurai dalam pengusutannya hingga tiga pelaku yang buron selama 8 tahun.
Behind The Scene Vina: Sebelum 7 Hari, Nayla Ungkap Saat Shooting Lihat Visual Ini dan Banyak yang Menangis

Behind The Scene Vina: Sebelum 7 Hari, Nayla Ungkap Saat Shooting Lihat Visual Ini dan Banyak yang Menangis

Film yang disutradari Anggy Umbara, Vina: Sebelum 7 Hari jadi perbincangan hangat publik karena menceritakan pembunuhan dan pemerkosaan Vina Cirebon 2016 silam.
Terbongkar, Alasan Polisi Kembali Berburu dan Tangkap DPO Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Usai Viral

Terbongkar, Alasan Polisi Kembali Berburu dan Tangkap DPO Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Usai Viral

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon tak usai-usai menjadi perbincangan khalayak di tengah Kejanggalan dalam pengusutannya oleh polisi.
Ibunda Pegi Menangis Mendengar Pesan Menyakitkan Sang Anak, 'Mak Kalau Saya Tidak Ada Umur...

Ibunda Pegi Menangis Mendengar Pesan Menyakitkan Sang Anak, 'Mak Kalau Saya Tidak Ada Umur...

Ibunda Pegi Setiawan alias Perong nangis sang anak diringkus hingga ditetapkan sebagai tersangka kasus Vina Cirebon oleh Polda Jabar. Kartini ungkap pesan ini.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Khazanah Islam
14:00 - 14:30
Manusia Nusantara
14:30 - 15:00
Kabar Pasar
15:00 - 16:00
Ragam Perkara
16:00 - 17:00
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
Selengkapnya