Pengendara Motor Terseret Tanah Longsor di Poros Trans Sulawesi, Ditemukan Tewas Tersangkut di Batu.

Tana Toraja, tvOnenews.com - Setelah berjibaku selama beberapa jam melakukan pencarian terhadap seorang pengendara motor yang tertimbun longsor di Dusun Tandung, Lembang Le'tek, Kecamatan Bittuang, Kabupaten Tana Toraja, Provinsi Sulawesi Selatan, tim SAR gabungan dari TNI - Polri dan BPBD Tana Toraja yang dibantu masyarakat, akhirnya berhasil menemukan jasad korban.

"Korban sempat terseret arus sungai dan di temukan tersangkut pada sebuah batu di bendungan Perkampungan Sesse atau sekitar 9 Kilometer dari Kecamatan Bittuang" Ungkap AKBP. Malpa Malacoppo, Kapolres Tana Toraja, Rabu (17/5/2023).

Korban yang diketahui bernama Noprianto alias Nopi tersebut merupakan seorang karyawan penggilingan jagung di Lempe, dan merupakan warga Wai Limbong, Dusun Penanian, Lembang Ratte, Kecamatan Masanda Kabupaten Tana Toraja, tertimbun hingga terseret longsor saat melintas sekitar pukul 19.00 WITA di trans sulawesi Poros Toraja - Mamasa.

Namun baru diketahui jika tertimbun longsor pagi tadi, setelah motor dengan nomor polisi DD 3759 XT yang dikendarai ditemukan warga, setelah pihak keamanan dibantu masyarakat setempat melakukan pembersihan material, jasad korbanpun tak kunjung ditemukan, sehingga petugas gabungan melakukan pencarian dengan cara menyisir pinggir sungai.

Setelah beberapa jam melakukan pencarian, akhirnya jasad korban ditemukan warga tersangkut disebuah batu di aliran sungai perkampungan Sesse, Kecamatan Masanda. Namun karena derasnya air sungai membuat proses evakuasi berjalan dramatis.

"Kami terus bahu-membahu dari unsur TNI dan Polri, dan pemerintah daerah setempat serta BPBD yang juga dibantu oleh masyarakat, untuk melakukan pencarian terhadap korban, dan akhirnya korban bisa kami temukan,” tegas AKBP Malpa Malacoppo.

Korban yang ditemukan kemudian dievakuasi tim gabungan menggunakan tandu untuk kemudian dibawa ke rumah duka.

(jbt/asm)