Pasalnya, sarana dan prasarana di Kecamatan Cempaga, khususnya Desa Cempaka Mulia Barat, masih tertinggal jika dibandingkan daerah lain di Kotim.
“Kalau memang nanti mendapat kepercayaan masyarakat, kami ingin bisa memperjuangkan peningkatan sarana prasarana yang masih tertinggal dibanding daerah lain,” ucapnya.
Sementara, Kades Baampah, Kecamatan Mentaya Hulu, Rahmat, yang secara teras terang maju menjadi caleg pada pemilu 2024 nanti memang merupakan kemauannya sendiri.
Bahkan dengan penuh percaya diri, Rahmat mengaku optimis dan siap bersaing dengan incumbent. Dengan background jabatan sebagai kades selama bertahun-tahun, ia merasa cukup mumpuni untuk berkarir di dunia politik.
Apalagi saat ia sampaikan keinginannya maju menjadi caleg, warga desanya dan warga lainnya di dapil Kotim 5, menyatakan dukungan kepadanya agar semangat maju.
“Alasan khusus sebenarnya tidak ada, kami hanya bertekad memajukan daerah kami, khususnya dapil 5 yang meliputi 6 kecamatan. Terutama dari segi infrastruktur jalan, karena di kecamatan kami sekarang ini banyak infrastruktur khususnya jalan yang kondisinya masih rusak. Kalau hujan ya becek, kalau panas ya berdebu,” ucap Kades yang maju melalui Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Kotim tersebut.
(dsi/asm)
Load more