Viral di Media Sosial! Balita Korban Penculikan Akhirnya Ditemukan, Begini Kronologinya

Deli Serdang, tvOnenews.com - Korban penculikan balita laki-laki berusia satu tahun dua bulan di perumahan Paya Gambar Regency, Kecamatan Batangkuis, Kabupaten Deli Serdang, akhirnya ditemukan. Korban atas nama M Abil (1), dititipkan oleh pelaku di sebuah Panti Asuhan Muhammadiyah, Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Rabu (5/4/2023).

Kejadian dugaan penculikan ini pun terbilang ironi, dimana kedua pelaku yang merupakan tetangga korban. Pelaku beralasan akan membeli bakso sambil membawa korban dengan menggunakan sepeda motor milik orang tua korban.

"Waktu itu saya habis pulang belanja di pasar, kebetulan rumah kami bersebelahan dan satu dinding. Pas saya sampai, istri pelaku ngomong sama saya pinjam kereta (red-sepeda motor) karena mau beli bakso di depan jalan. Tanpa rasa curiga saya kasih la. Sempat saya titip juga bakso sebungkus untuk makan kami, pas dia mau berangkat. Anak saya ini (red-korban) diajak istrinya, sontaklah anak saya mau dan mereka langsung berangkat," terang Endah, ibu korban kepada tvOnenews.com, Rabu (5/4/2023).

Endah mulai khawatir lantaran hingga larut malam, anaknya yang dibawa pelaku tak kunjung pulang.

"Sampai jam 8 malam, saya tunggu juga di rumah tapi mereka belum sampai. Inisiatiflah saya bersama keponakan untuk mencari mereka, satu persatu warung bakso, mie sop, bahkan warung makan sekaligus kami singgahi hingga sampai ke pinggiran Kota Medan. Tapi hasilnya nihil. Tepatnya pukul 2.30 pagi di hari Senin (3/4/2023) kemarin, saya langsung membuat laporan penculikan di Polsek Batangkuis, Polresta Deliserdang," lirihnya.

Ihwal kejadian dugaan penculikan ini pun langsung viral, orang tua korban bertindak cepat dengan membagikan kronologi kejadian, photo korban, tanda bukti laporan polisi, hingga wajah para pelaku pada platform media sosial grup Facebook, Whatsapp dan penyebaran poster korban secara langsung.

"Saya sangking gak tahu mau bagaimana lagi bang, saya viral-viralkan sajalah di media sosial Facebook, grup Whatsapp, Instagram, sampai suami saya sebar poster anak kami di pinggir jalan. Memang bukan pertama kali para pelaku meminjam sepeda motor saya, kemarin pun pernah. Alasan mereka mau ke rumah saudaranya di daerah Sunggal, itu pun waktu pengembaliannya juga lama. Dari pagi sampai sore mereka baru pulang," tutup Endah.