LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Polres Pesisir Selatan hari ini Jumat (14/4/2023) telah periksa 11 saksi
Sumber :
  • Wahyudi Agus/tvOne

Polisi Periksa 11 Orang Terkait Kekerasan Seksual Terhadap Dua Pemandu Lagu di Pesisir Selatan

Polisi terus memburu terduga pelaku tindakan kekerasan seksual yang dilakukan sejumlah oknum pemuda pada dua perempuan pekerja Kafe Natasya, di Pesisir Selatan.

Jumat, 14 April 2023 - 19:09 WIB

Pesisir Selatan, tvOnenews.com - Polisi terus memburu terduga pelaku tindakan kekerasan seksual yang dilakukan sejumlah oknum pemuda terhadap dua orang perempuan pekerja Kafe Natasya, Pasir Putih Kambang, Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan, Sabtu (8/4/2023) lalu. 

Sat Reskrim Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) menyebut jumlah saksi yang diperiksa telah bertambah. Semula berjumlah 7 orang dan hari ini, Jumat (14/4/2023) menjadi 11 orang. 

Kapolres Pessel AKBP Novianto Taryono mengatakan anggotanya saat ini terus melakukan pemeriksaan secara intensif pada 11 orang saksi. Yang mana telah mengerucut dan didapatkan tersangkanya. 

"Malam nanti kita akan gelar perkara, untuk menentukan tersangka, Inyah Allah kita akan segera rilis siapa tersangkanya pada awak media," ungkap Novianto Taryono. 

Baca Juga :

Ia menjelaskan, sejauh ini berdasarkan bukti dan keterangan saksi yang ada kedua perempuan saat berada di cafe natasya tidak sedang bekerja melayani tamu karaoke

"Korban pada saat kejadian tidak sedang melayani tamu dan memang sebagai pekerja di kafe tersebut sebagai pemandu lagu," jelas AKBP Novianto Taryono. 

Sejauh ini sebelas orang saksi sejauh ini cukup kooperatif dalam memberikan keterangan, walaupun ada beberapa saksi lain masih kurang kooperatif. Namun tidak mengurangi proses pemeriksaan. 

Sementara motif menurut keterangan saksi-saksi bukan karena kekesalan warga yang resah dengan keberadaan cafe yang buka di bulan suci ramadhan. 

Namun dugaan sementara ada unsur balas dendam atau sakit hati pada salah seorang korban. 

Sehingga ada salah seorang dari saksi diduga kenal dengan korban lansung mengintuksikan  warga lainnya mengarak kedua korban ke tepi pantai. Kemudian melucuti pakain korban.  

"Untuk bukti-bukti dan keterangan saksi sudah cukup untuk menetapkan sebagai tersangka, menentukan jumlah dan nama tersangka dan Undang-undang dan Pasal apa yang kita kenakan pada tersangka," ujar Novianto Taryono. 

Terakhir Kapolres Pessel menghimbau pada seluruh masyarakat agar bersama-sama menghargai hak setiap orang, karena setiap orang memiliki hak yang sama di hadapan depan hukum. Jangan main hakim sendiri, dan bertindaklah dengan baik. (yud/muu) 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Ini Syarat dari Como 1907 Jika Pemain Timnas Indonesia Ingin Tampil di Serie A Bareng Klub Milik Hartono Bersaudara Itu

Ini Syarat dari Como 1907 Jika Pemain Timnas Indonesia Ingin Tampil di Serie A Bareng Klub Milik Hartono Bersaudara Itu

Como 1907 di bawah kepemilikan Hartono bersaudara (Djarum) berhasil lolos ke Serie A setelah penantian panjang selama 21 tahun. Sebagian fans Timnas Indonesia -
Lapas I Madiun Ikuti Sosialisasi Persiapan Penyusunan Data Pemilih Pemilihan kepala Daerah Tahun 2024 

Lapas I Madiun Ikuti Sosialisasi Persiapan Penyusunan Data Pemilih Pemilihan kepala Daerah Tahun 2024 

Lapas Kelas I Madiun Kanwil Kemenkumham Jatim mengikuti kegiatan dalam upaya persiapan penyusunan data pemilih untuk Pemilihan Kepala Daerah tahun 2024.
Cerita Hardjo Mislan, Jemaah Haji Tertua Usia 109 Tahun Tetap Semangat Ibadah Haji ke Baitullah

Cerita Hardjo Mislan, Jemaah Haji Tertua Usia 109 Tahun Tetap Semangat Ibadah Haji ke Baitullah

Kerinduan menyaksikan ka'bah, mengantarkan seorang jemaah haji berusia 109 tahun kembali ke tanah suci. Sebelumnya jemaah haji tertua asal Ponorogo ini pernah umroh pada usia 104 tahun lalu.
Wah! Penjualan Rumah Ternyata Melonjak Hingga 31,16 Persen Saat Penyaluran KPR Tumbuh Melambat di Kuartal I-2024

Wah! Penjualan Rumah Ternyata Melonjak Hingga 31,16 Persen Saat Penyaluran KPR Tumbuh Melambat di Kuartal I-2024

Di tengah meningkatnya harga rumah pada Kuartal I-2024 penjualan rumah justru terus menunjukkan pertumbuhan hingga 31,16 persen, atau tertinggi sejak pandemi. 
Survey ARCI Terbaru, Simulasi Pasangan Khofifah-Emil Tembus 60,8 Persen

Survey ARCI Terbaru, Simulasi Pasangan Khofifah-Emil Tembus 60,8 Persen

Accurate Research And Consulting Indonesia (ARCI) merilis peta terbaru elektabilitas sejumlah nama yang digadang-gadang maju di Pilgub Jatim 2024.
Orang Tua Harus Tahu, Mulai Sekarang Jangan Ajarkan Anak Menabung, Ustaz Khalid Basalamah Bilang Tidak Mendidik karena…

Orang Tua Harus Tahu, Mulai Sekarang Jangan Ajarkan Anak Menabung, Ustaz Khalid Basalamah Bilang Tidak Mendidik karena…

Ustaz Khalid Basalamah menyebut sebaiknya orang tua tidak mengajarkan anak menabung, hal ini karena dikhawatirkan anak akan memiliki sikap seperti ini...
Trending
Ayah Vina Sebut Anaknya Belum Bisa Masuk ke Pintu Karena Behel, Rambut Sambung dan Softlens: Setelah Semua Dicabut Dia Bisa Masuk

Ayah Vina Sebut Anaknya Belum Bisa Masuk ke Pintu Karena Behel, Rambut Sambung dan Softlens: Setelah Semua Dicabut Dia Bisa Masuk

Ayah Vina menyebut anaknya belum bisa masuk ke dalam pintu. Ayah Vina mengetahui hal ini ketika Vina merasuki Linda.
Pantas Como 1907 Tolak Datangkan Thom Haye, Tak Disangka Ternyata Pemain Incarannya Berlabel Kelas Dunia

Pantas Como 1907 Tolak Datangkan Thom Haye, Tak Disangka Ternyata Pemain Incarannya Berlabel Kelas Dunia

Pantas gelandang Timnas Indonesia Thom Haye tak dilirik, Como 1907 ternyata menargetkan pemain kelas dunia di bursa transfer musim panas.
Bukan Shin Tae-yong, Sosok Tak Asing Bagi Timnas Indonesia Ini Justru Akui Dapat Tawaran Latih Korea Selatan

Bukan Shin Tae-yong, Sosok Tak Asing Bagi Timnas Indonesia Ini Justru Akui Dapat Tawaran Latih Korea Selatan

Kontrak Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia sedianya selesai pada Desember 2023 lalu. 
Terungkap Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon dan Eky setelah 8 Tahun Berlalu Masih Berkeliaran, Polda Jabar Sebut Ciri-cirinya

Terungkap Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon dan Eky setelah 8 Tahun Berlalu Masih Berkeliaran, Polda Jabar Sebut Ciri-cirinya

Sosok Pegi alias Perong tersangka kasus pembunuhan Vina Cirebon dan Eky masih berkeliaran sejak tahun 2016 silam. Polda Jabar pun mengungkapkan ciri-cirinya dan
Hotman Paris Turun Gunung Beri Petunjuk soal Lokasi Persembunyiaan Egy Otak Pelaku Pembunuhan Vina di Cirebon: Mohon Pak Kapolda..

Hotman Paris Turun Gunung Beri Petunjuk soal Lokasi Persembunyiaan Egy Otak Pelaku Pembunuhan Vina di Cirebon: Mohon Pak Kapolda..

Pengacara Hotman Paris Hutapea turun gunung mengawal kasus pembunuhan Vina di Cirebon yang terjadi delapan tahun lalu pada tahun 2016 yang kembali mencuat ke permukaan setelah diangkat ke layar lebar dengan judul Vina: Sebelum 7 Hari.
Tukang Sate Bak 'Malaikat Petunjuk' Pembunuhan Vina Cirebon, Berani Bongkar Markas Pelaku yang Sedang Tepar Pesta Miras  Vina: Sebelum 7 Hari, Vina, pembunuhan, pemerkosaan

Tukang Sate Bak 'Malaikat Petunjuk' Pembunuhan Vina Cirebon, Berani Bongkar Markas Pelaku yang Sedang Tepar Pesta Miras Vina: Sebelum 7 Hari, Vina, pembunuhan, pemerkosaan

Kisah Vina yang menjadi korban pembunuhan dan pemerkosaan oleh geng motor di Cirebon pada 2016 silam kembali menjadi pembicaraan hangat.
Legenda Thailand Blak-blakan Sebut Program Naturalisasi Timnas Indonesia Tak akan Sukses

Legenda Thailand Blak-blakan Sebut Program Naturalisasi Timnas Indonesia Tak akan Sukses

Pelatih asal Thailand, Witthaya Laohakul menilai kesuksesan Timnas Indonesia dalam beberapa turnamen terakhir tidak akan bertahan lama.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang
Selengkapnya