LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ibu Menunjukan Foto Bayi yang Diduga Jadi Korban Malapraktek Seorang Bidan
Sumber :
  • Berkat Arsyat

Nahas, Usai Disuntik Bidan Seorang Bayi Usia Tiga Hari di Ogan Ilir Meninggal Dunia Diduga Korban Malapraktek

Seorang ibu rumah tangga warga Dusun I Desa Belanti, Kecamatan Tanjung Raja, Ogan Ilir. Belum lama ini Asiah kehilangan bayi sang buah hati yang meninggal dunia

Rabu, 30 Agustus 2023 - 14:13 WIB

Ogan Ilir, tvOnenews.com - Duka mendalam masih dirasakan Asiah, seorang ibu rumah tangga warga Dusun I Desa Belanti, Kecamatan Tanjung Raja, Ogan Ilir. Belum lama ini Asiah kehilangan bayi sang buah hati yang meninggal dunia, tiga hari setelah lahir.

Menurut Asiah, bayi yang baru dilahirkan selama tiga hari itu, meninggal dunia setelah disuntik oleh seorang bidan desa pada pertengahan Agustus 2023 lalu.

"Waktu itu saya lahiran anak keempat dengan dibantu bidan tradisional. Setelah lahir normal, alhamdulillah anak saya sehat," kata Asiah ditemui di Mapolres Ogan Ilir, Indralaya, Rabu (30/8/2023).
 
Kedatangan Asiah dan suaminya ke Polres Ogan Ilir untuk melaporkan perkara dugaan malapraktek yang menimpa putranya. Sehari setelah melahirkan, Asiah mengaku didatangi seorang bidan desa yang berinisiatif ingin membantu kesehatan bayi yang diberi nama Muhammad Agustus itu.
Menurut Asiah, bidan tersebut datang ke rumahnya tanpa diundang karena dia yakin bayinya dalam keadaan sehat dan tak perlu perlakuan khusus.
 
Wanita 28 tahun ini menuturkan, bidan tersebut bermaksud ingin mengambil sampel dari tubuh bayi.
 
"Dia (bidan) bilang mau ambil sampel. Tapi tidak dijelaskan mau ambil sampel apa," ujarnya.
 
Asiah dan keluarganya pun tak curiga saat bidan menginjeksikan jarum suntik ke tumit kaki bayinya itu.
 
"Dua kali disuntik. Yang pertama tidak kena," tutur Asiah.
 
Setelah suntikan tersebut, bayi Muhammad Agustus tidak mengalami gejala apapun dan kondisi kesehatannya normal seperti biasa.
 
Namun keesokannya atau sehari setelah disuntik, putra Asiah tersebut mengalami demam panas hingga harus dirawat di Puskesmas Tanjung Raja. Bayi kemudian dirujuk ke RSUD Kayuagung untuk penanganan lebih lanjut.
 
Berharap kondisi putranya membaik, Asiah justru mendapat kabar pahit bahwa buah hatinya itu meninggal dunia. Kesedihan teramat dalam pun dialami Asiah, suami dan ketiga anaknya.
 
Setelah pemakaman putranya, Asiah meminta pertanggungjawaban bidan tersebut, namun jawaban yang didapatkan mengecewakan.
 
"Kata bidan, anak saya itu makanannya salah. Padahal baru umur dua hari, cuma minum ASI," ujar Asiah.
 
Keluarga pun mencoba bersabar dan menunggu itikad baik bidan untuk bertanggung jawab. Namun hampir dua pekan setelah meninggalnya Agustus, bidan tak kunjung menunjukkan itikad baik.
 
Keluarga Asiah pun memutuskan membawa perkara ini ke jalur hukum dengan melaporkan bidan tersebut ke pihak berwajib.
 
"Kami lapor Polres Ogan Ilir. Kami tidak terima anak kami disuntik mati seperti itu," kata Asiah.

Kasi Humas Polres Ogan Ilir, Iptu Abdul Haris mengatakan laporan Asiah dan suaminya sudah diterima Satreskrim Polres Ogan Ilir

"Laporan sudah diterima oleh Satreskrim Polres Ogan Ilir. Tindaklanjutnya di sana," kata Haris. (kat/ade) 
 
 
 

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Hasil Liga Voli Korea 2024-2025: di Hadapan 200 Penggemar Indonesia, Megawati Hangestri Gendong Red Sparks Kalahkan AI Peppers

Hasil Liga Voli Korea 2024-2025: di Hadapan 200 Penggemar Indonesia, Megawati Hangestri Gendong Red Sparks Kalahkan AI Peppers

Hasil Liga Voli Korea 2024-2025, di mana Megawati Hangestri berhasil mengantarkan Red Sparks memperpanjang ukiran sejarah tim usai menumbangkan AI Peppers.
Tak Disangka Mantan Pemain Timnas Indonesia Ini Jual Rumah, Wujudkan Mimpi Bangun Sekolah Bola dan Putuskan Mualaf di Indonesia

Tak Disangka Mantan Pemain Timnas Indonesia Ini Jual Rumah, Wujudkan Mimpi Bangun Sekolah Bola dan Putuskan Mualaf di Indonesia

Sosoknya juga dikenal sebagai Pemain mualaf eks Timnas Indonesia. Dia diketahui kepincut dengan wanita Indonesia, bernama Eva. Ia memutuskan mualaf karena ....
Harga Saham Emiten Milik Aguan PANI dan CBDK Masuk Top Losers Sepekan, Imbas Panas Isu Pagar Laut

Harga Saham Emiten Milik Aguan PANI dan CBDK Masuk Top Losers Sepekan, Imbas Panas Isu Pagar Laut

dua saham milik konglomorat Sugianto Kusuma alias Aguan masuk dalam daftar top losers, alias penurunan harga saham secara signifikan.
Kepala Korban Mutilasi asal Blitar Ditemukan Terbungkus Plastik di Trenggalek

Kepala Korban Mutilasi asal Blitar Ditemukan Terbungkus Plastik di Trenggalek

Potongan kepala korban mutilasi yang sebelumnya ditemukan dalam koper di Ngawi berhasil ditemukan petugas gabungan Jatanras Polda Jatim, dengan anggota Reskrim Polres Trenggalek, di Jurug Bang, Desa Slawe, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek
Siswa SMP Hamil 6 Bulan Usai Kerap Dirupaksa oleh Ayah Angkat dan Dua Temannya

Siswa SMP Hamil 6 Bulan Usai Kerap Dirupaksa oleh Ayah Angkat dan Dua Temannya

Satreskrim Polres Bombana menangkap tiga pria yang rudapaksa seorang siswi kelas 3 SMP di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra), hingga hamil enam bulan
Polisi Pasang Police Line di Kamar Hotel 301 Kediri, Tempat Korban Mutilasi Dibunuh

Polisi Pasang Police Line di Kamar Hotel 301 Kediri, Tempat Korban Mutilasi Dibunuh

Petugas kepolisian memasang garis police line di kamar 301 hotel Adisurya di Jalan Mayor Bismo Kota Kediri, tempat Uswatun Khasanah (29) warga Desa Bence, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar terbunuh.
Trending
Tak Tahan Lagi, Indra Sjafri Akhirnya Jujur soal Coret 3 Pemain Diaspora Timnas Indonesia U-20: Sebenarnya…

Tak Tahan Lagi, Indra Sjafri Akhirnya Jujur soal Coret 3 Pemain Diaspora Timnas Indonesia U-20: Sebenarnya…

Indra Sjafri buka suara soal keputusan mencoret tiga pemain diaspora dari Timnas Indonesia U-20. Apa alasannya yang sebenarnya? Cari tahu selengkapnya di sini!
Timnas Indonesia U-20 Terima Kabar Baik Jelang Hadapi Suriah, 3 Amunisi Tambahan Siap Beraksi dalam Line-up Begini

Timnas Indonesia U-20 Terima Kabar Baik Jelang Hadapi Suriah, 3 Amunisi Tambahan Siap Beraksi dalam Line-up Begini

Timnas Indonesia U-20 menerima kabar baik menjelang laga uji coba berikutnya melawan Suriah pada Senin (27/1/2025) esok malam WIB di Stadion Gelora Delta.
19 Hari Setelah Tak Ada Shin Tae-yong, Omongan Mantan Pelatih Timnas Indonesia Terbukti soal Pratama Arhan? Sebenarnya Dia …

19 Hari Setelah Tak Ada Shin Tae-yong, Omongan Mantan Pelatih Timnas Indonesia Terbukti soal Pratama Arhan? Sebenarnya Dia …

Setelah tak ada Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, omongan pelatih asal Korea Selatan tersebut terbukti soal Pratama Arhan. Apa itu? Simak selengkapnya di sini.
Beda Gaji Pemain Sepak Bola dan Bola Voli Top Indonesia di Klub Luar Negeri: Marselino Ferdinan atau Megawati Hangestri, Siapa Lebih Besar?

Beda Gaji Pemain Sepak Bola dan Bola Voli Top Indonesia di Klub Luar Negeri: Marselino Ferdinan atau Megawati Hangestri, Siapa Lebih Besar?

Marselino Ferdinan, pemain sepak bola yang bermain untuk Oxford United. Dia juga merupkan pemain Timnas Indonesia. Sementara, Megawati Hangestri ...
Media Vietnam Heran dengan PSSI, kok Mau-maunya Rekrut Legenda Belanda ke Timnas Indonesia padahal...

Media Vietnam Heran dengan PSSI, kok Mau-maunya Rekrut Legenda Belanda ke Timnas Indonesia padahal...

Media Vietnam komentari bergabungnya legenda Belanda, Gerald Vanenburg ke Timnas Indonesia, Patrick Kluivert ketambahan pelatih baru legenda Timnas Belanda.
Omongan Media Curacao soal Patrick Kluivert Terbukti saat Lawan Australia? Katanya Pelatih Timnas Indonesia Itu Miskin...

Omongan Media Curacao soal Patrick Kluivert Terbukti saat Lawan Australia? Katanya Pelatih Timnas Indonesia Itu Miskin...

Media Curacao, Curacaofootbal1 pernah berbicara soal taktik pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert. 
Tak Bisa Disembunyikan Lagi, Shin Tae-yong Akui Pulang ke Korea Selatan Hari Ini dengan Rasa Menyesal: Saya Sangat…

Tak Bisa Disembunyikan Lagi, Shin Tae-yong Akui Pulang ke Korea Selatan Hari Ini dengan Rasa Menyesal: Saya Sangat…

Mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengakui bahwa dirinya pulang ke Korea Selatan pada hari ini, Minggu 26 Januari 2025 dengan rasa menyesal.
Selengkapnya
Viral