LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kompleks makam Raja Ali Haji.
Sumber :
  • Antara

Mengenal Tiga Pahlawan Nasional asal Kepri, Berikut Profilnya

Momentum memperingati Hari Pahlawan yang jatuh pada tanggal 10 November menjadi momen warga Indonesia mengenang jasa para pejuang bangsa dan negara yang telah m

Sabtu, 11 November 2023 - 15:10 WIB

Tanjungpinang, tvOnenews.com - Momentum memperingati Hari Pahlawan yang jatuh pada tanggal 10 November menjadi momen warga Indonesia mengenang jasa para pejuang bangsa dan negara yang telah mendahului kita untuk menghadap Sang Khalik.

Mereka yang bergelar pahlawan nasional adalah orang-orang yang oleh Pemerintah Republik Indonesia dianggap sangat berjasa bagi bangsa dan negara ini. Masih banyak pahlawan lainnya yang juga berjasa besar terhadap bangsa ini, namun jejak dan kiprah sebagian dari mereka tidak tercatat dalam sejarah.

Maka itu, tak ada salahnya pada momentum penting ini masyarakat, terutama generasi muda, mengetahui nama-nama pahlawan nasional, minimal di lingkup daerah masing-masing. Sebagai contoh, pahlawan nasional dari Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Sekretaris Masyarakat Sejarahwan Indonesia (MSI) Cabang Kepri, Dedi Arman, meminta anak-anak muda mengenali daftar pahlawan nasional yang berasal dari daerah tersebut.

Baca Juga :

Sampai saat ini, tercatat ada tiga pahlawan nasional dari Kepri, yaitu Raja Haji Fisabilillah, Raja Ali Haji, dan Sultan Mahmud Riayat Syah. Generasi muda hari ini juga diharapkan mau tahu lebih jauh di mana makam ketiga pahlawan itu termasuk silsilah mereka.

Ketiganya dari Kerajaan Riau Lingga yang kemudian dibubarkan oleh Belanda pada tahun 1913. Mereka pernah punya kerajaan besar yang membawahi tiga negara. Jadi sudah sewajarnya kalau warga berbangga dengan tiga leluhur hebat itu.

Dengan mengenali siapa pahlawan nasional asal Kepri, maka para pemuda bisa meneladani semangat dan nilai-nilai perjuangan dari para pahlawan tersebut. Raja Haji dengan sikap heroiknya. Raja Ali Haji, pahlawan bahasa, lalu Sultan Mahmud Riayat Ayah dengan gerilya peperangan laut.

Ketiganya diganjar pahlawan nasional dari Pemerintah berdasarkan sumbangsih di bidang masing-masing untuk kemerdekaan Tanah Air tercinta yang dinikmati bersama-sama hari ini.

Raja Haji Fisabilillah terlebih dulu menerima gelar apahlawan Nasional pada tahun 1997, disusul Raja Ali Haji tahun 2004, dan Sultan Mahmud Riayat Syah tahun 2018. Sebagai bentuk penghargaan terhadap ketiganya, Pemerintah Pusat melalui peraturan presiden (perpres) memberikan santunan sebesar Rp50 juta per tahun kepada zuriah masing-masing.

Selain itu, Pemerintah juga berperan aktif menjaga serta merawat makam ketiga tokoh tersebut sehingga sekarang menjadi salah satu destinasi wisata bersejarah. Makam Raja Haji Fisabilillah dan Raja Ali Haji terletak di Pulau Penyengat, Kota Tanjungpinang, sedangkan makam Sultan Mahmud Riayat Syah berada di Daik, Kabupaten Lingga.

Makam ketiga pahlawan dari Bumi Tanah Melayu itu kerap diziarahi oleh wisatawan dalam maupun luar negeri. Termasuk para pejabat daerah hingga pusat yang datang berkunjung ke wilayah tersebut.

 

Profil Tiga Pahlawan asal Kepri

Sesuai urutannya, Raja Haji Fisabilillah ialah sosok pertama yang menerima gelar pahlawan nasional dari Kepri. Ia lahir di Kota Lama, Ulu Riau, pada 1725 dan wafat di Teluk Ketapang, Melaka, Malaysia, 18 Juni 1784. Ia dimakamkan di Pulau Penyengat Inderasakti, Kota Tanjungpinang.

Namanya diabadikan dalam nama bandar udara di Tanjung Pinang, Bandar Udara Internasional Raja Haji Fisabilillah, dan salah satu masjid yang ada di Selangor, Malaysia.

Raja Haji dikenal juga sebagai Raja Haji Marhum Teluk Ketapang adalah (Raja) Yang Dipertuan Muda Riau-Lingga-Johor-Pahang IV. Ia terkenal dalam melawan pemerintahan Belanda dan berhasil membangun Pulau Biram Dewa di Sungai Riau Lama. Karena keberaniannya, Raja Haji Fisabililah juga dijuluki atau dipanggil sebagai Pangeran Sutawijaya (Panembahan Senopati) di Jambi.

Ia gugur pada saat melakukan penyerangan pangkalan maritim Belanda di Teluk Ketapang, Melaka, pada tahun 1784. Jenazahnya dipindahkan dari makam di Melaka ke Pulau Penyengat oleh anaknya, Raja Ja’afar (YDM) Riau VI.

Kemudian, Raja Ali Haji lahir di Pulau Penyengat, Tanjungpinang, Kepri, pada tahun 1808 dan meninggal di Pulau Penyengat, Kesultanan Lingga pada tahun 1873. Ia adalah ulama, sejarawan, dan pujangga abad 19 keturunan Bugis dan Melayu.

Dia terkenal sebagai pencatat pertama dasar-dasar tata bahasa Melayu lewat buku pedoman bahasa, buku yang menjadi standar bahasa Melayu. Bahasa Melayu standar itulah yang dalam Kongres Pemuda Indonesia 28 Oktober 1928 ditetapkan ditetapkan sebagai bahasa nasional, Bahasa Indonesia.

Mahakarya Raja Ali Haji yaitu Gurindam Dua Belas tahun 1847, menjadi pembaru arus sastra pada zamannya. Bukunya berupa kitab pengetahuan bahasa, yaitu Kamus Bahasa Melayu Riau-Lingga penggal yang pertama, merupakan kamus ekabahasa pertama di Nusantara.

Ia juga menulis Syair Siti Shianah, Syair Suluh Pegawai, Syair Hukum Nikah, dan Syair Sultan Abdul Muluk. Raja Ali Haji juga patut diangkat jasanya dalam penulisan sejarah Melayu.

Selanjutnya, Sultan Mahmud Riayat Syah (SMRS) lahir pada tanggal 24 Maret 1756. Mahmud Syah III adalah anak bungsu dari Sultan Johor ke-13, Abdul Jalil Muazzam Syah dengan istri keduanya, Tengku Puteh.

SMRS jadi sultan saat masih belia. Sepanjang hidupnya, ia aktif dalam melawan Belanda. Strategi gerilya laut yang dikembangkannya melawan Belanda menjadikan sosok ini sebagai lawan yang ulet bagi Belanda.

SMRS adalah Sultan Johor-Pahang-Riau-Lingga dengan wilayah taklukannya kini menjadi tiga buah negara yakni Indonesia, Singapura, dan Malaysia.

Nama SMRS diabadikan menjadi nama Lapangan Sepakbola di Daik, Kabupaten Lingga, dan dipakai untuk nama masjid baru yang sangat besar di Sagulung, Kota Batam.

Sempena Hari Pahlawan tahun 2023, tak ada salahnya masyarakat Indonesia, khususnya Kepri, bersama-sama mengenang sekaligus mendoakan para pahlawan, agar amal, ibadah, dan perjuangan mereka diterima Allah SWT. (ant/wna) 

 

 

 

 

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Idul Adha 2024, PNM Optimalkan Penyaluran Hewan Kurban di Daerah Tertinggal

Idul Adha 2024, PNM Optimalkan Penyaluran Hewan Kurban di Daerah Tertinggal

Dalam rangka merayakan Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah, PT Permodalan Nasional Madani atau PNM menyalurkan hewan kurban di berbagai titik 3T (Tertinggal, Terluar, Terdepan) di Indonesia.
Libur Telah Tiba, Ini 3 Ide Kegiatan Menarik untuk Quality Time Bareng Keluarga

Libur Telah Tiba, Ini 3 Ide Kegiatan Menarik untuk Quality Time Bareng Keluarga

Makin hemat karena ada promo spesial liburan sekolah dari BRI untuk beberapa kegiatan berikut ini. Yuk simak rekomendasinya!
Bandara International I Gusti Ngurah Rai Kini Layani 9 Destinasi ke Australia

Bandara International I Gusti Ngurah Rai Kini Layani 9 Destinasi ke Australia

Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali tambah rute penerbangan internasionalnya. Saat ini melayani 9 rute penerbangan langsung ke Australia
Ramalan Shio Tikus, Kerbau, hingga Macan di Tahun 2024: Prediksi Karier, Keuangan, Kesehatan, hingga Jodoh

Ramalan Shio Tikus, Kerbau, hingga Macan di Tahun 2024: Prediksi Karier, Keuangan, Kesehatan, hingga Jodoh

Ramalan shio tikus, kerbau, hingga macan di sepanjang tahun 2024 mulai dari prediksi potensi keberuntungan pekerjaan, keuangan, kesehatan, sampai percintaan.
Masyaallah, Begini Perjuangan Pemain Timnas Indonesia Witan Sulaeman Bantu Sang Istri Bisa Cium Hajar Aswad di Tanah Suci

Masyaallah, Begini Perjuangan Pemain Timnas Indonesia Witan Sulaeman Bantu Sang Istri Bisa Cium Hajar Aswad di Tanah Suci

Yuk intip momen Witan Sulaeman berusaha antarkan sang istri mencium batu surga, hajar aswad.
CdM Anindya Bakrie Berharap pada Tiga Cabor Unggulan Indonesia Bisa Raih Medali di Olimpiade Paris 2024

CdM Anindya Bakrie Berharap pada Tiga Cabor Unggulan Indonesia Bisa Raih Medali di Olimpiade Paris 2024

Ketiga cabang olahraga unggulan Indonesia di Olimpiade 2024 Paris itu meliput bulu tangkis, angkat besi, dan panjat tebing dalam kategori speed climbing.
Trending
Adu Akal Polisi Dengan Pelaku Pengeroyokan Bos Rental Mobil Hingga Tewas di Desa Sukolilo

Adu Akal Polisi Dengan Pelaku Pengeroyokan Bos Rental Mobil Hingga Tewas di Desa Sukolilo

Polda Jawa Tengah menetapkan 10 orang tersangka kasus pengeroyokan bos rental mobil asal Jakarta usai tewas di Desa Sukolilo, Pati, Jawa Tengah.
Jay Idzes Akhirnya akan Punya Duet Bek Elite Eropa di Timnas Indonesia, Erick Thohir Kantongi Nama Ini

Jay Idzes Akhirnya akan Punya Duet Bek Elite Eropa di Timnas Indonesia, Erick Thohir Kantongi Nama Ini

Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes tidak lama lagi akan memiliki tandem pemain 'Grade A' Eropa yang pernah bermain di Liga Champions.
Trio Liga Belanda akan Hiasi Lini Serang Timnas Indonesia, Erick Thohir Sudah Bidik Striker Berdarah Medan

Trio Liga Belanda akan Hiasi Lini Serang Timnas Indonesia, Erick Thohir Sudah Bidik Striker Berdarah Medan

Timnas Indonesia akan memiliki trio lini depan menakutkan setelah Ketua Umum PSSI, Erick Thohir memastikan tengah memantau striker dari Liga Belanda.
Respons Justin Hubner soal Potensi Kevin Diks Dinaturalisasi Jadi Pemain Timnas Indonesia

Respons Justin Hubner soal Potensi Kevin Diks Dinaturalisasi Jadi Pemain Timnas Indonesia

Pemain Timnas Indonesia, Justin Hubner, memberi respons soal potensi PSSI menaturalisasi pemain keturunan lainnya, Kevin Diks, yang berpotensi menggesernya.
Dijuluki Timnas Pusat, Suporter Indonesia Berbondong-bondong Kirim Pesan kepada Belanda Usai Kalahkan Polandia di Euro 2024

Dijuluki Timnas Pusat, Suporter Indonesia Berbondong-bondong Kirim Pesan kepada Belanda Usai Kalahkan Polandia di Euro 2024

Suporter Indonesia berbondong-bondong mengirim pesan kepada Timnas Belanda setelah kemenangan atas Polandia di Euro 2024 pada Minggu (16/6/2024) malam WIB.
Momen Rafael Struick Bantu Nathan Tjoe-A-On Pahami Bahasa Indonesia Bikin Salah Fokus, Sampai Cubit-cubitan

Momen Rafael Struick Bantu Nathan Tjoe-A-On Pahami Bahasa Indonesia Bikin Salah Fokus, Sampai Cubit-cubitan

Pemain Timnas Indonesia, Nathan Tjoe-A-On, Rafael Struick dan Yance Sayuri berkumpul untuk bermain gim "Pernah Ga Pernah" dalam kanal YouTube Freeport Indonesia
Makin Terang Benderang! Liga Akbar Bongkar Percakapan Pertamanya dengan Ayah Eky di Rumah Sakit saat Malam Kasus Vina

Makin Terang Benderang! Liga Akbar Bongkar Percakapan Pertamanya dengan Ayah Eky di Rumah Sakit saat Malam Kasus Vina

Kasus pembunuhan Vina dan Eky yang terjadi pada tahun 2016 silam di Cirebon masih terus berlanjut dengan munculnya saksi-saksi mata disaat malam kejadian.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Siang
13:00 - 14:00
Damai Indonesiaku
14:00 - 14:30
Manusia Nusantara
14:30 - 15:00
Kabar Pasar Sore
15:00 - 16:00
Ragam Perkara
16:00 - 17:00
Kabar Petang Pilihan
Selengkapnya