Ini Pengakuan Guru ASN di Lampung Pelaku Pencabulan terhadap 14 Anak Muridnya

Lampung Barat, Lampung - Oknum guru ASN di SDN 105 Krui Pekon Penengahan, Pesisir Barat, Lampung tega melakukan pencabulan kepada sedikitnya 14 bocah perempuan yang masih di bawah umur. Seluruh korban merupakan peserta didik di SDN 105 Krui Pekon Penengahan, serta murid mengaji di rumahnya di Kecamatan Lemong Kabupaten, Pesisir Barat, Lampung. Oknum guru ASN, Bambang Heryanto tega melakuan perbuatan bejatnya itu terhitung sejak Maret 2020 sampai Desember 2021. 
 
Pelaku ditangkap jajaran Polsek Pesisir Utara pada Sabtu (08/01/22) setelah polisi mendapat laporan masyarakat. Di hadapan polisi, Bambang Heryanto mengakui bahwa perbuatannya dilakukan lantaran para korbannya menurut dengan apa yang dikatakan pelaku. Dia juga mengiming-imingi akan memberikan nilai bagus dan akan menjadikan korban sebagai anggota paskibraka bila mau melakukan perbuatan terlarang bersamanya.
  
“Saya melakukan itu semua ketika anak-anak masih di sekolah dengan cara memanggil ke kantor perpustakaan satu persatu dan disitulah saya melakukan itu, saya bicara sama anak-anak yg saya cabuli akan saya beri nilai bagus dan juga saya mengiming-imingi anak-anak menjadikan anggota paskibraka. Selain di perpustakaan sekolah, saya juga melakukan di rumah saya saat mereka belajar mengaji dan rumah saya pada saat kondisi istri saya tidak rumah dan untuk korbannya masih anak-anak itu saja. Saya melakukan ada yang satu kali dan ada juga sampai tiga kali kepada anak-anak didik saya,” ungkapnya saat ditemui tvonenews.com, Kamis (13/1/2022).
 
Saat ini Bambang Heryanto harus mendekam di sel Mapolres Lampung Barat, Lampung guna mempertanggung jawabkan perbuatnya. (Herliyanto/Wna)