Jurnalis Bukittinggi Press Club Salurkan Bantuan Minang Grup pada Korban Penipuan Sapi Kurban Bukittinggi

Bukittinggi, Sumbar - Sejumlah Jurnalis yang tergabung dalam Bukittinggi Press Club (BPC) Kota Bukittinggi, Sumatera Barat salurkan bantuan yang terkumpul dari Minang Grup bagi para korban kasus penipuan Sapi Kurban di daerah itu beberapa hari lalu.

Bantuan digalang melalui akun media sosial milik Minang Grup tersebut sejak kasus penipuan Sapi Kurban terjadi di Bukittinggi dan terkumpul berjumlah hampir 9 juta rupiah.

BPC sebagai perpanjangan tangan dan perkumpulan Jurnalis di Bukittinggi yang terus mengabarkan perkembangan kasus tersebut, memutuskan membagikan bantuan kepada korban penipuan dari Himpunan Alumni SMA 3 dan Mushalla At-Tawfik Koto Dalam, Bukittinggi, Selasa (12/07/2022).

"Sebelumnya kami telah menyerahkan satu ekor Sapi Kurban ke Mushalla Baitul Jannah, kemudian uang yang terkumpul Rp 8,7 juta kami minta pertolongan rekan dari BPC menyalurkan karena mereka langsung berhadapan dengan kasus ini sebagai jurnalis, mereka mengetahui para korban," kata perwakilan Minang Grup, Renaldo.
Beberapa wartawan dari BPC langsung mendatangi SMA 3 yang melangsungkan penyembelihan dan pembagian daging kurban di hari ke tiga Tasyrik ini kepada warga sekitar dan pelajar di daerah setempat.

"Alhamdulillah, kami terima bantuan dari Minang Grup melalui BPC, terima kasih, memang kami menjadi salah satu korban penipuan lima ekor sapi yang tidak kunjung datang, terpaksa kami kumpulkan lagi donatur dan dapat pengganti dua ekor sapi dan tiga ekor kambing dari bantuan yang datang termasuk dua ini," kata Ketua Panitia Kurban SMA 3, Edward.

BPC membagikan dua ekor kambing yang telah dipotong sebagai pengganti kurban di SMA 3, kemudian memberikan donasi sisa lainnya kepada Mushalla At-Tawfik yang juga telah melaporkan kerugiannya ke Kepolisian.

"Alhamdulillah sudah kami salurkan, bantuan ini kami terima amanahnya semalam, pagi ini langsung diberikan ke dua lokasi yang menjadi korban kasus penipuan, semoga membantu," kata perwakilan BPC, Asrial Gindo.
Mushalla At-Tawfik mengalami kerugian dua ekor sapi yang tidak diantarkan oleh Terlapor, sementara Himpunan Alumni SMA 3 menderita kehilangan lima ekor sapi.

Total untuk sementara ini sesuai laporan yang diterima Kepolisian, ada tiga pihak yang melaporkan kerugian kasus Sapi Kurban, dengan kisaran total kerugian mencapai Rp 240 juta dari 12 ekor sapi dan satu kambing.

Saat ini kepolisian setempat tengah melakukan pengembangan dari kasus dugaan penipuan oleh penyedia hewan kurban tersebut. (Dco/Lno)