Gunungkidul, DIY - Seorang laki-laki bertato tanpa identitas ditemukan tewas dengan cara gantung diri di hutan Setro, Kapanewon Panggang, Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Ismanto mengatakan, dari keterangan sejumlah saksi, pelaku diketahui sudah dua kali melakukan percobaan bunuh diri di dua lokasi yang berbeda.
Pada percobaan bunuh diri pertama, lanjut Kapolsek, ia gagal bunuh diri karena dipergoki warga, sehingga ia mengurungkan niatnya. Setelah itu pelaku berjalan menuju Hutan Setro, dimana ia akhirnya ditemukan tewas dengan cara gantung diri.
"Jasad pelaku ditemukan seorang warga yang akan pergi ke ladang, dalam kondisi sudah tergantung dengan seutas tali yang diikatkan ke cabang pohon jati," lanjut Kapolsek.
Melihat kejadian tersebut, saksi kemudian minta pertolongan ke warga yang lain, dan melaporkannya ke kantor desa dan Polsek Purwosari.
Dalam pemeriksaan yang dilakukan polisi dan petugas medis, pada tubuh pelaku tanpa identitas ini, ditemukan ciri-ciri dada sebelah kanan bertato naga, lengan kanan bertato naga, dan punggung sebelah kanan bertato kelelawar.
Selain itu tidak ditemukan luka bekas penganiayaan ataupun kekerasan lainnya.
"Jadi penyebab kematiannya memang murni karena bunuh diri," kata Kapolsek.
Namun, belakangan setelah dilakukan penyelidikan oleh polisi, identitas pelaku bunuh diri ini diketahui bernama KST (43), warga kalurahan Baleharjo, Wonosari, Gunungkidul.
"Jarak rumah pelaku ke lokasi kejadian sangat jauh, sekitar 30 kilometer," pungkas Kapolsek.
Kini jasad pelaku sudah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan. (Lucas Didit/Buz)
Load more