LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Indonesia Konsentrasi pada Ketersediaan Pangan Dalam Negeri untuk Menyukseskan G20
Sumber :
  • tvone

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartanto: Indonesia Konsentrasi pada Ketersediaan Pangan Dalam Negeri untuk Menyukseskan G20

Indonesia diketahui akan berkonsentrasi terhadap ketersediaan pangan dalam negeri sebagai salat satu upaya untuk menyukseskan Presidensi G20 sebagai tuan rumah

Kamis, 23 Juni 2022 - 17:45 WIB

Jakarta - Indonesia berkonsentrasi pada ketersediaan pangan dalam negeri sebagai salah satu upaya untuk menyukseskan Presidensi G20 yang menjadikan Indonesia sebagai tuan rumah. 

Hal itu disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang menyebutkan untuk hal itu harus memegang tiga kunci.

“Kuncinya tiga hal, yakni mengamankan supply side, diversifikasi pangan, dan efisiensi,” kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat membuka Kick Off Events Pangan Nusantara, di Lapangan Banteng, Jakarta, Rabu (22/6/2022).

Dalam rangka menyukseskan Indonesia sebagai Presidensi G20, Kemenko Perekonomian menyelenggarakan beberapa kegiatan pendukung perhelatan dari sektor pangan dan agribisnis, dengan tema utama “Pangan Indonesia untuk Dunia yang Lebih Baik (Indonesian Food for a Better World).

Kegiatan-kegiatan yang akan digelar antara lain exposure komoditas, ajang pertemuan bisnis, festival dan karnaval, serta talkshow yang dilaksanakan di 3 lokasi yang berbeda. Pada hari Rabu, 22 Juni 2022 telah berlangsung di Jakarta sebagai Kick Off Events, kemudian dilanjutkan dengan acara di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, dan kemudian di Borobudur, Magelang, Jawa Tengah.

Baca Juga :

Kick Off Pangan Indonesia untuk Dunia yang Lebih Baik, diawali dengan acara Karnaval Panen Raya pada pagi hari. Acara karnaval ini memamerkan berbagai produk pangan unggulan Indonesia yang di arak dalam 8 buah gunungan. Kedelapan gunungan itu diiringi oleh Pasukan Pembawa Bendera Merah Putih, Marching Band, serta ondel-ondel.

Indonesia akan terus mendorong efisiensi dan produktivitas sektor pertanian, hal tersebut lantaran karena Indonesia memiliki luas lahan pertanian yang sangat besar. 

Luas lahan pertanian Indonesia diketahui 3 kali lebih besar dari Thailand. Karena itu, yang haru didorong adalah efisiensi dan produktivitas. 

“Untuk diversifikasi pangan kita punya komoditas unggulan yang lain,” ujar Menteri Airlangga Hartanto lebih lanjut.

Menurut Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Agribisnis Kemenko Perekonomian, Musdhalifah Machmud mengatakan bahwa dukungan kepada Presidensi G20 diharapkan bisa memaksimalkan peluang untuk meningkatkan ekonomi rakyat, khususnya sektor pangan dan agribisnis. 

“Kami sangat berharap melalui dukungan kegiatan ini, dapat menjadi momentum lahirnya berbagai inovasi teknologi, kerja sama, peluang investasi, dan pasar ekspor untuk sektor pangan dan agribisnis Indonesia,” ujarnya.

Dalam acara itu, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi menyampaikan bahwa kolaborasi sangat penting untuk perbaikan tata kelola pangan. Hal ini sesuai amanah Presiden Joko Widodo pada Sidang Kabinet Paripurna. 

“Diperlukan orkestrasi yang baik antara Kementerian/Lembaga, BUMN, Swasta dan daerah untuk pemenuhan kebutuhan dalam negeri maupun peningkatan produksi pangan untuk potensi ekspor pangan Indonesia,” ujarnya.

Sebelumya, Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah akan mendorong investasi yang lebih besar untuk mendukung agenda ekonomi hijau (green economy) di sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) lokal. 

Upaya ini bertujuan untuk memulihkan ekonomi agar menjadi lebih kuat dan tangguh serta mempercepat Sustainable Deveopment Goals/SDGs (Tujuan Pembangunan Berkelanjutan).

“Mengadopsi ekonomi hijau mungkin tampak menantang, tetapi hal itu mungkin dilakukan karena banyak UMKM lokal sudah mempraktikkannya dengan nilai tradisional dan kearifan lokal,” kata Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki dalam seminar Side Event G20 bertajuk  Green Economy and Sustainable Business yang dilaksanakan secara virtual, di Jakarta, Rabu (22/6/2022).

Berdasarkan studi World Economy Forum 2020, sektor ekonomi hijau diprediksi menghasilkan peluang bisnis sebesar US$ 10 juta dan 395 juta lapangan pekerjaan pada tahun 2030 di seluruh dunia. 

Pandemi COVID-19 selama dua tahun terakhir juga mendorong Indonesia untuk memanfaatkan ekonomi hijau. 

“Pandemi yang kita hadapi selama dua tahun mendorong pentingnya mengadopsi bisnis yang mengedepankan keberlanjutan lingkungan,” kata Teten.

Selama ini para pebisnis enggan mengadopsi ekonomi hijau karena pertimbangan model teknis yang kompleks dan biaya produksi yang tinggi. Tapi menurut sebuah penelitian di Eropa, penggunaan sumber daya ekonomi hijau di sektor industri dapat menghemat pengeluaran sebesar lebih dari US$ 600 miliar per tahun. 

“Praktik ekonomi hijau harus diterapkan pada bisnis yang sudah ada maupun bisnis baru di berbagai sektor industri,” kata Menkop dan UKM. (HW/ree)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Miris! Gara-gara Kecanduan Judi Online Ratusan Warga Bojonegoro Menjanda

Miris! Gara-gara Kecanduan Judi Online Ratusan Warga Bojonegoro Menjanda

Berdasarkan data Pengadilan Agama di Bojonegoro yang menyebutkan Januari-Mei ini sudah tembus 215 kasus perceraian yang sebabkan karena kecanduan judi online.
Terungkap, Kasus Bully Siswi SMP di Bogor yang Viral Ternyata Motifnya Gara-gara Rebutan Pacar

Terungkap, Kasus Bully Siswi SMP di Bogor yang Viral Ternyata Motifnya Gara-gara Rebutan Pacar

Kasus bully atau perundungan siswi SMP di Bojonggede, Bogor yang viral di media sosial perlahan menemui jawaban. Pihak sekolah telah mengungkapkan motifnya.
Pimpinan KKB Petrus Pekei Ditangkap Satgas Damai Cartenz Seusai Jalan-jalan di Paniai, Begini Kondisinya Sekarang

Pimpinan KKB Petrus Pekei Ditangkap Satgas Damai Cartenz Seusai Jalan-jalan di Paniai, Begini Kondisinya Sekarang

Satuan Tugas (Satgas) Operasi Damai Cartenz-2024, bersama Polres Dogiyai, berhasil menangkap Pimpinan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) wilayah Dokoge-Paniai, Peni Pekei alias Petrus Pekei, Jumat (17/5/2024) kemarin.
Dicampakkan Belanda, Eks Wonderkid Eropa Pilih Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Full Senyum Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026

Dicampakkan Belanda, Eks Wonderkid Eropa Pilih Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Full Senyum Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026

Tak dilirik Belanda, eks wonderkid Eropa bedarah Manado pilih dinaturaliasi Indonesia hingga Shin Tae-yong full senyum rival Timnas Indonesia ditolak pemain Eropa.
Petahana Mbak Ita Serahkan Formulir Pendaftaran Calon Wali Kota Semarang di DPC PDIP

Petahana Mbak Ita Serahkan Formulir Pendaftaran Calon Wali Kota Semarang di DPC PDIP

Hevearita atau Mbak Ita datang ditemani suami yang juga anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah, dan dikawal ratusan pendukungnya dari berbagai kelompok relawan.
Lagi-lagi Nama Pemain Penting di Timnas Indonesia Ini Tidak Ada di Daftar Skuad Pilihan Shin Tae-yong untuk Kualifikasi Piala Dunia, Pandit Senior Heran

Lagi-lagi Nama Pemain Penting di Timnas Indonesia Ini Tidak Ada di Daftar Skuad Pilihan Shin Tae-yong untuk Kualifikasi Piala Dunia, Pandit Senior Heran

Menjelang pertandingan lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong sudah memanggil sejumlah pemain andalannya untuk
Trending
Bukan Sakit Hati, Ini Alasan Sesungguhnya Shin Tae-yong Tak Panggil Elkan Baggott ke Timnas Indonesia

Bukan Sakit Hati, Ini Alasan Sesungguhnya Shin Tae-yong Tak Panggil Elkan Baggott ke Timnas Indonesia

Teka-teki alasan Shin Tae-yong tidak memanggil Elkan Baggott ke Timnas Indonesia untuk pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 akhirnya terjawab.
Madame Pang Nilai Timnas Indonesia Levelnya Masih di Bawah Thailand, Kok Bisa?

Madame Pang Nilai Timnas Indonesia Levelnya Masih di Bawah Thailand, Kok Bisa?

Presiden Asosiasi Sepak Bola Thailand (FAT), Nualphan Lamsam atau Madame Pang menyebut Timnas Indonesia belum melampaui Gajah Perang.
Sambil Menangis, Ayah Eky Pacar Vina Akhirnya Muncul dan Minta Ini: Saya Tidak Diam, Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Sambil Menangis, Ayah Eky Pacar Vina Akhirnya Muncul dan Minta Ini: Saya Tidak Diam, Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Setelah keluarga Vina yang muncul membongkar fakta-fakta kasus pembunuhan Vina dan Eky, kini giliran keluarga Muhammad Rizky Rudiana atau Eky kekasih Vina.
Buat Heboh! Akun Medsos Diduga Egi Otak Pelaku Pembunuhan Vina Ditemukan

Buat Heboh! Akun Medsos Diduga Egi Otak Pelaku Pembunuhan Vina Ditemukan

Baru-baru ini netizen dibuat tercengan oleh unggahan media sosial X. Hal ini lantaran mengunggah foto diduga Egi yang merupakan pelaku pembunuhan vina
Iptu Rudiana Ayah Kekasih Vina Tak Kuasa Menahan Tangis, Ceritakan Kejamnya Geng Motor Habisi Nyawa Sang Anak Eky

Iptu Rudiana Ayah Kekasih Vina Tak Kuasa Menahan Tangis, Ceritakan Kejamnya Geng Motor Habisi Nyawa Sang Anak Eky

Sosok Iptu Rudiana ayah dari Muhammad Rizky Rudiana kekasih Vina, buka suara soal kasus pembunuhan anaknya 2016 silam. Sambil menangis sang polisi bilang ini.
Polisi Arab Saudi Amankan 2 Jemaah Haji Indonesia di Masjid Nabawi, Petugas Kemenag Bergerak!

Polisi Arab Saudi Amankan 2 Jemaah Haji Indonesia di Masjid Nabawi, Petugas Kemenag Bergerak!

Dua jemaah haji Indonesia mengalami sebuah insiden di kawasan Masjid Nabawi, Madinah karena diamankan Askar atau polisi Arab Saudi akibat melanggar aturan.
PSSI Bisa Kejar 3 Bintang Grade A Eropa Ini Buat Timnas Indonesia Usai Gagal Dipanggil Belanda di Euro 2024

PSSI Bisa Kejar 3 Bintang Grade A Eropa Ini Buat Timnas Indonesia Usai Gagal Dipanggil Belanda di Euro 2024

Timnas Indonesia bisa dapatkan amunisi berharga jika PSSI gerak cepat naturalisasi 3 bintang keturunan grade A Eropa yang gagal dipanggil Belanda di Euro 2024.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Big Fight Boxing
15:00 - 15:30
Football Vaganza
15:30 - 16:00
Ragam Perkara
16:00 - 17:00
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
Selengkapnya