LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ilustrasi. indeks saham di BEI
Sumber :
  • ANTARA

Penutupan Saham Hari Ini, IHSG Turun Dipicu Kekhawatiran Resesi Ekonomi Global

"Indeks saham di Asia sore ini ditutup turun karena investor mempertimbangkan prospek resesi ekonomi global sebagai akibat dari perang melawan inflasi oleh bank sentral," tulis Tim Riset Phillip Sekuritas.

Senin, 19 Desember 2022 - 17:54 WIB

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, Senin (19/12/2022), ditutup melemah 32,5 poin atau 0,48 persen ke posisi 6.779,7. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 4,33 poin atau 0,46 persen ke posisi 946,85.

Penurunan IHSG BEI hari ini dipicu kekhawatiran resesi ekonomi global.

"Indeks saham di Asia sore ini ditutup turun karena investor mempertimbangkan prospek resesi ekonomi global sebagai akibat dari perang melawan inflasi oleh bank sentral," tulis Tim Riset Phillip Sekuritas dalam ulasannya di Jakarta, Senin (19/12/2022).

Pasar saham global berada di bawah tekanan jual sejak minggu lalu, setelah pejabat bank sentral di berbagai penjuru dunia memberi sinyal bahwa inflasi mulai stabil namun masih banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan bank sentral untuk menjinakkan inflasi.

Baca Juga :

Bank sentral AS The Federal Reserve dan Bank Sentral Eropa (ECB) menaikkan suku bunga acuan minggu lalu dan mulai muncul spekulasi bahwa bank sentral Jepang (BOJ) yang melakukan pertemuan kebijakan hari ini dan besok juga akan meninggalkan kebijakan moneter yang super longgar atau ultra dovish.

Pelemahan di berbagai rilis data ekonomi belakangan ini juga membuat investor bingung ke mana lagi mencari sentimen positif pada akhir 2022 ini.

Santa Rally, yang biasanya dimulai pada pertengahan bulan Desember, tahun ini tampaknya akan sulit terjadi di tengah kekhawatiran mengenai resesi global dan retorika tegas atau hawkish dari pejabat bank sentral.

Di Asia, Tiongkok menghadapi gelombang besar penularan virus COVID-19 pasca pelonggaran sejumlah pembatasan dalam kebijakan Zero COVID pada awal bulan ini sehingga investor khawatir aktivitas dunia usaha dan sistem kesehatan di Tiongkok akan mengalami pukulan hebat dalam jangka pendek.

Investor tampak mengabaikan pengumuman yang dibuat oleh Partai Komunis Tiongkok pada akhir pekan lalu bahwa Pemerintah Tiongkok akan membangkitkan ekonomi Tiongkok yang sedang lesu melalui stimulasi konsumsi dalam negeri dan pasar properti.

Dibuka melemah, IHSG mayoritas bergerak di zona merah hingga penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua, IHSG masih tak mampu beranjak dari teritori negatif sampai penutupan bursa saham.

Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, sembilan sektor terkoreksi dimana sektor teknologi turun paling dalam yaitu minus 2,04 persen, diikuti sektor barang baku dan sektor keuangan masing-masing minus 1,64 persen dan 0,99 persen.

Sedangkan dua sektor meningkat yaitu sektor infrastruktur dan sektor barang konsumen non primer masing-masing sebesar 0,52 persen dan 0,2 persen.

Adapun saham-saham yang mengalami penguatan terbesar yaitu ERTX, TAYS, NICL, SDPC, dan NASI. Sedangkan saham-saham yang mengalami pelemahan terbesar yakni KRYA, BRIS, WMPP, MINA, dan CHEM.

Penutupan IHSG sendiri diiringi aksi jual saham oleh investor asing di seluruh pasar yang ditunjukkan dengan jumlah jual bersih asing atau "net foreign sell" di seluruh pasar sebesar Rp185,63 miliar. Sedangkan di pasar reguler tercatat aksi jual asing dengan jumlah jual bersih Rp490,51 miliar.

Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 919.155 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 18,03 miliar lembar saham senilai Rp10,6 triliun. Sebanyak 189 saham naik, 349 saham menurun, dan 170 tidak bergerak nilainya.

Bursa saham regional Asia sore ini antara lain indeks Nikkei melemah 289,48 atau 1,05 persen ke 27.237,64, indeks Hang Seng turun 97,86 atau 0,5 persen ke 19.352,81, indeks Shanghai terkoreksi 60,74 poin atau 1,92 persen ke 3.107,12, dan indeks Straits Times menguat 15,8 poin atau 0,49 persen ke 3.256,61. (ant/ito)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Polisi Jombang Gelar Salat Gaib untuk Briptu Rian yang Tewas Dibakar Hidup-Hidup oleh Istrinya Sendiri

Polisi Jombang Gelar Salat Gaib untuk Briptu Rian yang Tewas Dibakar Hidup-Hidup oleh Istrinya Sendiri

Polisi Jombang menggelar salat gaib untuk Briptu Rian yang tewas dibakar hidup-hidup oleh istrinya sendiri.
Mufti Arab Saudi Tegaskan soal Larangan Berhaji Tanpa Izin Haji

Mufti Arab Saudi Tegaskan soal Larangan Berhaji Tanpa Izin Haji

Mufti Kerajaan Arab Saudi Dr. Fahd bin Sa'ad Al Majid menegaskan kembali bahwa masyarakat di berbagai belahan dunia dilarang berangkat menunaikan ibadah haji di Tanah Suci, Mekkah tanpa memiliki izin visa haji.
Motor Pegi Setiawan Dikembalikan Tak Jadi Penentu Nasib Tersangka Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Eks Kapolda Jabar Bilang Begini....

Motor Pegi Setiawan Dikembalikan Tak Jadi Penentu Nasib Tersangka Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Eks Kapolda Jabar Bilang Begini....

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon semakin disorot publik usai kejanggalan yang bermunculan pasca Pegi Setiawan ditetapkan sebagai tersangka.
Kesaksian Mantan Bawahan Mengejutkan, SYL Disebut Tolak Mentah-mentah Makan Uang Haram, Ternyata Ini Alasannya..

Kesaksian Mantan Bawahan Mengejutkan, SYL Disebut Tolak Mentah-mentah Makan Uang Haram, Ternyata Ini Alasannya..

Saksi meringankan atau mantan bawahan Syahrul Yasin Limpo (SYL), Abdul Malik Faisal menyebut SYL pernah menolak mentah-mentah uang yang berada di dalam kardus.
Selain Bawa Timnas Indonesia Lolos, Ragnar Oratmangoen Punya Target Ambisius saat Hadapi Filipina di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Selain Bawa Timnas Indonesia Lolos, Ragnar Oratmangoen Punya Target Ambisius saat Hadapi Filipina di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Pemain Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen punya ambisi lain selain membawa skuad Garuda raih kemenangan saat hadapi Filipina di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Ahli Psikologi Forensik Berikan Peringatan Keras untuk Polda Jabar, Jangan Gunakan Tes Kejiwaan sebagai Alat Intimidasi

Ahli Psikologi Forensik Berikan Peringatan Keras untuk Polda Jabar, Jangan Gunakan Tes Kejiwaan sebagai Alat Intimidasi

Ahli Psikologi Forensik Reza Indragiri Amriel sentil pihak kepolisian terkait tes psikologi yang dilakukan Polda Jabar terhadap tersangka kematian Vina, Pegi.
Trending
Shin Tae-yong Full Senyum, Wonderkid Keturunan Maluku Ini Jadi Sorotan Eropa, Diorbitkan Indra Sjafri untuk Timnas Indonesia?

Shin Tae-yong Full Senyum, Wonderkid Keturunan Maluku Ini Jadi Sorotan Eropa, Diorbitkan Indra Sjafri untuk Timnas Indonesia?

Mauresmo Hinoke menjadi wonderkid baru timnas Indonesia U-20 asuhan Indra Sjafri, winger menakukan bagi para lawan tim Garuda Nusantara di Toulon Cup 2024.
AFC Sorot Timnas Indonesia Karena Hal ini, Bahkan Jika Lolos putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Skuad Garuda Disebut Berpotensi...

AFC Sorot Timnas Indonesia Karena Hal ini, Bahkan Jika Lolos putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Skuad Garuda Disebut Berpotensi...

AFC sorot Timnas Indonesia jelang laga kontra Filipina 11 Juni 2024. Konfederasi Sepak Bola Asia tersebut bahkan memprediksi jika Skuad Garuda berpotensi ukir
Kesaksian 4 Orang Ini Kuatkan Dugaan Salah Tangkap Terhadap 8 Terpidana Kasus Vina Cirebon, Ungkap Polisi Rubah BAP Semaunya

Kesaksian 4 Orang Ini Kuatkan Dugaan Salah Tangkap Terhadap 8 Terpidana Kasus Vina Cirebon, Ungkap Polisi Rubah BAP Semaunya

Semrawut pengusutan dan sejumlah kejanggalan kasus pemerkosaan dan pembunuhan terhadap Vina dan Eky di Cirebon oleh kepolisian semakin menyita perhatian publik.
Media Korsel Ramal Skuad Garuda Bisa Lolos Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Bahkan Kabarnya Warga Korea Dukung Timnas Indonesia dibanding Vietnam yang...

Media Korsel Ramal Skuad Garuda Bisa Lolos Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Bahkan Kabarnya Warga Korea Dukung Timnas Indonesia dibanding Vietnam yang...

Media Korea, Chosun ramal Timnas Indonesia lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 jelang laga Kontra Filipina. Sementara itu, publik Korea Selatan
Polda Jabar Benarkan Iptu Rudiana Ayah Eky Diperiksa Propam Mabes Polri, Ternyata Hasilnya...

Polda Jabar Benarkan Iptu Rudiana Ayah Eky Diperiksa Propam Mabes Polri, Ternyata Hasilnya...

Polda Jabar membenarkan Iptu Rudiana ayah Eky diperiksa Propam Mabes Polri. Sebelumnya, Iptu Rudiana ayah Eky telah menjalani pemeriksaan oleh Propam Mabes Polri di Polresta Cirebon beberapa hari yang lalu.
Usut Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Otto Hasibuan Dapati Sejumlah Kejanggalan Diantaranya Keterlibatan Iptu Rudiana

Usut Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Otto Hasibuan Dapati Sejumlah Kejanggalan Diantaranya Keterlibatan Iptu Rudiana

Satu per satu kejanggalan pengungkapan kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon terungkap usai munculnya kesaksian sejumlah individu terkait peristiwa tersebut.
Akhirnya Misteri TKP Pembunuhan Vina Sebenarnya Terungkap, Kapolda Jabar 2016-2017 Beberkan Faktanya

Akhirnya Misteri TKP Pembunuhan Vina Sebenarnya Terungkap, Kapolda Jabar 2016-2017 Beberkan Faktanya

Kasus kematian Vina dan Eky di Cirebon pada tahun 2016 silam kini memasuki babak baru dengan munculnya saksi-saksi baru hingga perbedaan pendapat tentang TKP
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Apa Kabar Indonesia Pagi
08:00 - 09:00
Rumah Mamah Dedeh
09:00 - 10:00
Hidup Sehat
10:00 - 10:30
Coffee Break
10:30 - 11:00
Sidik Jari
11:00 - 13:00
Kabar Siang
Selengkapnya