LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ilustrasi Kanker
Sumber :
  • ANTARA

4 Kanker Terbanyak di Indonesia, Deteksi Dini Cara Ampuh Pencegahan

Salah satu faktor yang mempengaruhi tingkat kesembuhan kanker adalah stadium kanker saat pertama kali kanker ditemukan. 

Selasa, 21 Februari 2023 - 14:06 WIB

Jakarta - Kanker merupakan salah satu penyakit dengan tingkat kesakitan dan kematian yang tinggi. Banyak masyarakat yang bertanya kepada dokter apakah kanker bisa disembuhkan? Salah satu faktor yang mempengaruhi tingkat kesembuhan kanker adalah stadium kanker saat pertama kali kanker ditemukan. 

Kanker stadium dini (stadium 1 dan 2) tentu tingkat kesembuhannya lebih tinggi jika dibandingkan dengan kanker stadium lanjut (stadium 3 dan 4). Sayangnya, pasien-pasien yang berobat ke rumah sakit, hampir sebagian besar sudah terdeteksi berada pada stadium lanjut, selain tingkat kesembuhannya yang rendah, pengobatannya juga sulit dan komplek serta membutuhkan biaya yang besar.

Agar tingkat kesembuhan kanker lebih tinggi, para dokter dan masyarakat seyogyanya bisa mendeteksi kanker secara dini.. 

Dr. dr. Farida B Sobri SpB(K)Onk, salah seorang staf bedah RS MMC, Kuningan, Jaksel menjelaskan bahwa ada tiga langkah untuk mendeteksi secara dini kanker payudara.

Baca Juga :

“Sadari yaitu periksa payudara sendiri, dengan cara meraba payudara sendiri apakah ada benjolan, dilakukan sejak anak perempuan akil baligh, seterusnya seumur hidup, sekali sebulan pada hari 7-15 dihitung dari hari haid pertama, sedangkan bila sudah menopause dapat dilakukan kapan saja. Jika curiga ada benjolan di payudara atau ada kelainan lain dianjurkan untuk melakukan sadanis,” katanya dalam acara webinar tentang Deteksi Dini Empat Kanker Terbanyak di Indonesia: Kanker Payudara, Kanker Serviks, Kanker Kolon, dan Kanker Paru.

Kedua Sadanis yakni periksa payudara klinis, dilakukan sejak usia 25 tahun, frekwensi setahun sekali, walau tidak ada keluhan, pemeriksaan SADANIS dilakukan oleh dokter dan/ atau tenaga Kesehatan lain yang terlatih,” katanya.

Jika memang betul ada kelainan, maka dokter akan melanjutkan pemeriksaan penunjang, yaitu: USG, mamografi, dan/ atau bahkan MRI payudara.

“Ketiga pemeriksaan penunjang yakni USG, mamografi atau MRI payudara,” tandasnya.

Pemeriksaan USG payudara dijelaskannya dapat dilakukan sejak usia 30 tahun, frekwensi sekali setahun, walaupun tidak ada keluhan.

“Jika terdapat fasilitasnya. Pemeriksaan mamografi payudara adalah alat skrining utama kanker payudara pada wanita berusia 40 tahun keatas, dapat dilakukan satu kali setiap 1 atau 2 tahun, walau tidak ada keluhan,” katanya.

Ia menambahkan, walaupun MRI payudara bukan merupakan alat skrining rutin kanker payudara, MRI payudara dapat dilakukan jika terdapat ketidaksesuaian antara pemeriksaan-pemeriksaan payudara yang sudah dilakukan.

Sementara, dr Nonny Nurul Handayani SpOG, staf dokter Rumah Sakit Ibu dan Anak Sammarie Basra, Basuki Rahmat, Jakarta Timur, menjelaskan bahwa penyebab kanker leher rahim adalah infeksi HPV (Human Papilloma Virus) yang ditularkan melalui hubungan seksual.

Ia menganjurkan kepada para wanita di Indonesia bagaimana melaksanakan deteksi dini kanker serviks.

“Melakukan tes IVA (Inspeksi Visual Asam Asetat) yang bisa dilakukan baik di puskesmas oleh tenaga medis dokter dan bidan yang sudah terlatih, maupun di rumah sakit oleh dokter spesialis kebidanan dan kandungan,” katanya.  

Kedua dapat melakukan tes Pap Smear, sementara ketiga dapat dengan melakukan tes HPV DNA.

“Sedangkan untuk upaya pencegahan, wanita berusia 9-13 tahun bisa melakukan program vaksinasi terhadap HPV sebanyak 2x penyuntikan; wanita berusia 14-55 tahun bisa melakukan program vaksinasi terhadap HPV sebanyak 3x penyuntikan,” tandasnya.

Penulis: 

dr. Wulyo Rajabto SpPD KHOM / FKUI/ RSCM

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Gelar Bazar Kuliner Nusantara di Jerman, PPI Munich Sukses Harumkan Nama Indonesia

Gelar Bazar Kuliner Nusantara di Jerman, PPI Munich Sukses Harumkan Nama Indonesia

Perhimpunan Pelajar Indonesia di Munich (PPI Munich) sukses menyelenggarakan 'Indonesian Food Market’ pada hari Kamis, 30 Mei 2024 di Rumah Indonesia, Munich, Jerman.
Hubungan Elkan Baggott dan Shin Tae-yong, Media Vietnam Ungkap Ancaman Nyata soal Tulisan PSSI Dihapus dari Akun Instagram Bek Timnas Indonesia Ini

Hubungan Elkan Baggott dan Shin Tae-yong, Media Vietnam Ungkap Ancaman Nyata soal Tulisan PSSI Dihapus dari Akun Instagram Bek Timnas Indonesia Ini

Shin Tae-yong tidak memanggil Elkan Baggott untuk memperkuat timnas Indonesia, hal itu langsung menjadi sorotan media Vietnam hingga bikin asumsi. (2/6/2024).
Tampang dan Identitas Pelaku Video Asusila Anak Baju Biru yang Viral Disebar, Buat Emosi Netizen

Tampang dan Identitas Pelaku Video Asusila Anak Baju Biru yang Viral Disebar, Buat Emosi Netizen

Pelaku video asusila terhadap anak kecil yang viral di sosial media TikTok buat banyak netizen emosi.
AFC Sebut Timnas Indonesia Akan Balas Dendam Pada Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026

AFC Sebut Timnas Indonesia Akan Balas Dendam Pada Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Terdekat, Timnas Indonesia akan menghadapi Irak pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Gelora Bung Karno pada 6 Juni 2024. 
Bikin Malu! Jemaah Haji Indonesia Disindir Imam Masjid Nabawi, Bukan Fokus Ibadah Malah Sibuk Selfie

Bikin Malu! Jemaah Haji Indonesia Disindir Imam Masjid Nabawi, Bukan Fokus Ibadah Malah Sibuk Selfie

Sebuah video viral menunjukkan seorang Imam Masjid Nabawi menyindir jamaah haji Indonesia yang sibuk selfie dan tidak fokus menjalankan ibadah di Tanah Suci.
Ramai W Superclub Makassar Diprotes Warga, Hotman Paris Ngadu ke Ustaz Das'ad Latif: Saat Saya Bermasalah, Tak Ada Orang Islam Menolong

Ramai W Superclub Makassar Diprotes Warga, Hotman Paris Ngadu ke Ustaz Das'ad Latif: Saat Saya Bermasalah, Tak Ada Orang Islam Menolong

Pengacara kondang Hotman Paris bertemu dengan Ustaz Das'ad Latif dan mendengarkan curhatan dari pengacara ternama itu.
Trending
Susno Duadji 'Tuding' Melmel dan Aep Bohong Soal Kasus Vina, Bahkan Layak Dijebloskan ke Penjara, Ini Alasannya..

Susno Duadji 'Tuding' Melmel dan Aep Bohong Soal Kasus Vina, Bahkan Layak Dijebloskan ke Penjara, Ini Alasannya..

Mantan Kabareskrim Polri Komjen (Purn) Susno Duadji secara terang-terangan menyebut saksi kasus Vina Cirebon, Melmel dan Aep berbohong. Susno beberkan alasannya
Bos Persib Isyaratkan Mundur, LIB Resmi Umumkan Kick Off Liga 1 2024/2025 Regulasi Pemain Asing Ikut Diubah

Bos Persib Isyaratkan Mundur, LIB Resmi Umumkan Kick Off Liga 1 2024/2025 Regulasi Pemain Asing Ikut Diubah

Bos Persib mengisyaratkan mundur dan LIB resmi mengumumkan kick off Liga 1 2024/2025 regulasi pemain asing ikut diubah adalah dua berita paling banyak dibaca.
Ini Saran Tegas Susno Duadji untuk Pegi yang Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Vina: Jangan Mau Memerankan Rekonstruksi

Ini Saran Tegas Susno Duadji untuk Pegi yang Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Vina: Jangan Mau Memerankan Rekonstruksi

Jelang prarekonstruksi kasus Vina Cirebon, eks Kabareskrim Polri, Komjen (Purn) Susno Duadji berikan saran kepada Pegi Setiawan alias Perong selaku tersangka.
Carut Marut Penetapan Tersangka Pegi Setiawan, Kapolda Jabar 2016-2017 Akhirnya Blak-blakan Sebut Pembunuhan Vina dan Eky ...

Carut Marut Penetapan Tersangka Pegi Setiawan, Kapolda Jabar 2016-2017 Akhirnya Blak-blakan Sebut Pembunuhan Vina dan Eky ...

Penetapan tersangka Pegi Setiawan alias Perong dalam kasus pembunuhan Vina dan Rizky atau Eky di Cirebon tahun 2016 silam dinilai masih terdapat kejanggalan.
Tanzania Rela Jauh-jauh Terbang ke Indonesia Demi Hadapi Skuad Garuda, Ternyata Ini Alasannya...

Tanzania Rela Jauh-jauh Terbang ke Indonesia Demi Hadapi Skuad Garuda, Ternyata Ini Alasannya...

Meski bukan masuk dalam FIFA Matchday, ternyata tim asuhan Hemed Sulaiman ini rela datang jauh-jauh demi hadapi skuad Garuda.
Polda Jabar Sita Handpone Milik Bondol dan Suparman, Saksi Kunci Baru Melmel Beberkan Detik-detik Penyiksaan Sadis Vina dan Eky

Polda Jabar Sita Handpone Milik Bondol dan Suparman, Saksi Kunci Baru Melmel Beberkan Detik-detik Penyiksaan Sadis Vina dan Eky

Polda Jabar sita handphone milik Suharso alias Bondol dan Suparman serta saksi kunci baru melmel beberkan detik-detik penyiksaan sadis Vina dan Eky menjadi dua berita paling banyak dibaca per Sabtu (1/6/2024) di tvOnenews.com.
Ungkap Kejanggalan Kesaksian Melmel dan Aep, Susno: Sudahlah Hakim Praperadilan dan Polisi, Gugurkan Saja

Ungkap Kejanggalan Kesaksian Melmel dan Aep, Susno: Sudahlah Hakim Praperadilan dan Polisi, Gugurkan Saja

Eks Kabareskrim Polri, Susno Duadji minta hakim praperadilan dan polisi gugurkan pernyataan saksi baru yang muncul dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky Cirebon.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Damai Indonesiaku
14:00 - 15:00
OnePrix
15:00 - 15:30
Football Vaganza
15:30 - 16:00
Ragam Perkara
16:00 - 17:00
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
Selengkapnya