LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Tradisi Perang air dan coreng wajah sambut Ramadhan di Kampung Bustaman Semarang.
Sumber :
  • Tim tvOne - Teguh Joko Sutrisno

Seru, Sambut Ramadhan, Warga di Semarang Gelar Tradisi Coreng Muka dan Perang Air

arga Kampung Bustaman Kota Semarang punya tradisi unik dan seru dalam menyambut bulan suci Ramadhan. Yaitu tradisi gebyuran yang diikuti seluruh warga pada dua hari jelang Ramadhan 2023.

Selasa, 21 Maret 2023 - 12:04 WIB

Semarang, tvOnenews.com - Warga Kampung Bustaman Kota Semarang punya tradisi unik dan seru dalam menyambut bulan suci Ramadhan. Yaitu tradisi gebyuran yang diikuti seluruh warga pada dua hari jelang Ramadhan 2023.

Pada acara tersebut warga maupun mereka yang datang menyaksikan, harus rela dicorat - coret wajahnya, baru kemudian dibersihkan dengan perang air yang berlangsung seru.

Suasana menjelang masuknya bulan Ramadhan di Kampung Bustaman Kota Semarang sungguh meriah pada Minggu (19/3/2023) kemarin. Ratusan warga kampung berkumpul di gang yang tak begitu lebar.

Ada aneka pertunjukkan seni yang dimainkan oleh sejumlah seniman, seperti tari tradisional maupun musik keroncong. Ini adalah bagian dari rangkaian tradisi gebyuran di Kampung Bustaman. Warga setempat menjalankan tradisi ini untuk meneruskan apa yang dulu dilaksanakan tokoh agama yang menganjurkan bersih - bersih sebelum masuknya bulan Ramadhan.

Baca Juga :

Tradisi Perang air dan coreng wajah sambut Ramadhan di Kampung Bustaman Semarang. (Teguh Joko)

Saat puncak acara, seluruh warga menjalani prosesi corat - coret pada wajah mereka menggunakan bedak adem. Yaitu bedak dari campuran tepung beras dan rempah - rempah dan diberi warna.

"Corat - coret ini mengandung filosofi bahwa manusia itu banyak salah yang disimbolkan dengan kotoran pada coretan tersebut. Maka haruslah dibersihkan sebelum masuk bulan Ramadhan yang disimbolkan dengan gebyuran atau disiram air," jelas Makruf, tokoh Kampung Bustaman.

Menurut Makruf, tradisi ini sudah berlangsung ratusan tahun meski sempat vakum cukup lama. Kemudian dari hasil bedah sejarah, maka tradisi ini digelar kembali.

Wakil Gubernur Jawa Tengah Gus Yasin ikut hadir dalam acara tradisi ini. Setelah memimpin doa, Gus Yasin dan sejumlah tokoh melakukan simbolisasi gebyuran dengan siraman kepada anak - anak setempat.

Setelah itu acara bertambah seru karena warga dan mereka yang hadir ikut bergabung dalam puncak acara gebyuran yaitu perang air. Mereka mendapat plastik berisi air berwarna - warni dan saling lempar hingga plastiknya pecah dan airnya membasahi tubuh.

Tradisi Perang air dan coreng wajah sambut Ramadhan di Kampung Bustaman Semarang. (Teguh Joko)

Tradisi ini ternyata juga menarik perhatian wisatawan. Banyak yang datang dari luar kota seperti Jakarta, Tangerang, Solo, Yogyakarta, dan lain - lain. Mereka mengaku tertarik dengan keseruan tradisi gebyuran ini.

"Seru, kita pas mau ke Semarang dapat info kalau ada tradisi gebyuran yang setelah saya searching itu menarik. Sekalian bikin jadwal ke sini. Dan ternyata ini pengalaman seru ya, karena tak hanya nonton tapi juga ikut terlibat dalam perang air tadi," kata Kristi dan Pingkan, wisatawan asal Jakarta.

Warga dan seluruh yang hadir kemudian bersama - sama menyantap gule kambing yang menjadi kuliner khas Kampung Bustaman. (Tjs/Buz)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tingkatkan Pasokan Listrik Jawa-Bali, PLN Ujicoba Black Start PLTA Panglima Besar Soedirman

Tingkatkan Pasokan Listrik Jawa-Bali, PLN Ujicoba Black Start PLTA Panglima Besar Soedirman

PT PLN Indonesia Power Unit Bisnis Pembangkitan Mrican, Banjarnegara, Jawa Tengah melakukan ujicoba Black Start di Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Panglima Besar Jendral Soedirman, Banjarnegara.
Viral Wajib Pajak Dimohon Kirim Karangan Bunga untuk Hari Jadi Sleman, Begini Respon BKAD

Viral Wajib Pajak Dimohon Kirim Karangan Bunga untuk Hari Jadi Sleman, Begini Respon BKAD

Jagat media sosial dihebohkan dengan postingan yang berisi informasi untuk seluruh wajib pajak di Kabupaten Sleman, DIY, yang dimohon untuk mengirimkan karangan bunga dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Sleman yang ke-108.
Reaksi Maarten Paes Usai Gagal Bela Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Jujur Akui Tak Sabar Bela Garuda tapi...

Reaksi Maarten Paes Usai Gagal Bela Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Jujur Akui Tak Sabar Bela Garuda tapi...

Kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes berikan komentar pasca dirinya absen dalam daftar pemain yang dipanggil Shin Tae-yong di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Polda Jabar Bantah Mendapat Intervensi Tangani Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Polda Jabar Bantah Mendapat Intervensi Tangani Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Ditreskrimum Polda Jabar bantah mendapatkan intervensi dalam penanganan kasus pembunuhan dua sejoli Vina Dewi Arsita dan Rizky Rudiana di Cirebon tahun 2016.
Masih Ingat Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang? Ternyata Salah Satu Korban Datang ke Mimpi dr Sumy Hastry, Minta Lakukan ini…

Masih Ingat Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang? Ternyata Salah Satu Korban Datang ke Mimpi dr Sumy Hastry, Minta Lakukan ini…

dr Sumy Hastry turut andil dalam menelusuri kasus pembunuhan di Subang beberapa waktu lalu. Ia mengaku dapat permintaan langsung dari korban melalui mimpi.
Main Lagi di Hadapan Ribuan Bobotoh, Gelandang Palestina Milik Bali United Bakal Profesional dan Tak Ragu Singkirkan Persib Demi Final Liga 1 23/24

Main Lagi di Hadapan Ribuan Bobotoh, Gelandang Palestina Milik Bali United Bakal Profesional dan Tak Ragu Singkirkan Persib Demi Final Liga 1 23/24

Gelandang Bali United, Mohammed Rashid akui bersikap profesional meski kembali bermain di depan ribuan Bobotoh pada semifinal Championship Series Liga 1 23/24.
Trending
Akhirnya Terungkap, PSSI Jelaskan Alasan Sebenarnya Shin Tae-yong Ogah Panggil Elkan Baggott ke Timnas Indonesia

Akhirnya Terungkap, PSSI Jelaskan Alasan Sebenarnya Shin Tae-yong Ogah Panggil Elkan Baggott ke Timnas Indonesia

Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji menjelaskan alasan Elkan Baggott tak dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia.
Ada Saksi! Kuasa Hukum Pembunuh Vina Beberkan Kejadian yang Tidak Diungkap Kepolisian: Pada Malam Itu Klien Saya...

Ada Saksi! Kuasa Hukum Pembunuh Vina Beberkan Kejadian yang Tidak Diungkap Kepolisian: Pada Malam Itu Klien Saya...

Jogi Nainggolan, kuasa hukum lima dari delapan terpidana pembunuh Vina asal Cirebon mengungkap kejanggalan kasus viral yang terjadi pada tahun 2016 tersebut.
Tangan Kanan Shin Tae-yong Respons Soal Elkan Baggott Tidak Dipanggil ke Timnas Indonesia, Ada Motif Sakit Hati?

Tangan Kanan Shin Tae-yong Respons Soal Elkan Baggott Tidak Dipanggil ke Timnas Indonesia, Ada Motif Sakit Hati?

Tangan kanan Shin Tae-yong, Nova Arianto merespons tidak dipanggilnya Elkan Baggott ke Timnas Indonesia jelang pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Shin Tae-yong Dihantam Kabar Buruk Soal Jay Idzes Jelang Laga Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Shin Tae-yong Dihantam Kabar Buruk Soal Jay Idzes Jelang Laga Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mendapat kabar buruk soal ketersediaan Jay Idzes di pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Menteri Agama  Gagas Sekolah  Menengah Katolik Negeri:: Kalau Saya Perintahkan Pak Dirjen, Harus Dilaksanakan!

Menteri Agama Gagas Sekolah Menengah Katolik Negeri:: Kalau Saya Perintahkan Pak Dirjen, Harus Dilaksanakan!

Menteri Agama (Menag) RI Yaqut Cholil Qoumas meminta kepada jajarannya untuk segera membentuk Sekolah Menengah Katolik Negeri sebagai satuan pendidikan keagamaan Katolik yang dimiliki pemerintah.
Bukan Geng Motor! Ini Rupanya Pekerjaan Para Pembunuh Vina Cirebon 2016 Lalu, Kuasa Hukum: Rekayasa Hukum

Bukan Geng Motor! Ini Rupanya Pekerjaan Para Pembunuh Vina Cirebon 2016 Lalu, Kuasa Hukum: Rekayasa Hukum

Viralnya Film Vina: Sebelum 7 Hari membuat kasus pembunuhan dan pemerkosaan yang dialami gadis 16 tahun bernama Vina Cirebon pada 2016 kembali diperbincangkan.
Selain Elkan Baggott, 3 Langganan Timnas Indonesia Ini Tak Dipanggil Shin Tae-yong di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Selain Elkan Baggott, 3 Langganan Timnas Indonesia Ini Tak Dipanggil Shin Tae-yong di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Selain Elkan Baggott, pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong juga tidak panggil 3 pemain yang sempat jadi andala skuad Garuda pada Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Ragam Perkara
16:00 - 17:00
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Perempuan Bicara
21:00 - 22:00
Kabar Utama
Selengkapnya